TC di Tempat yang Sama, Busan IPark dan Bucheon FC Mungkin Jadi Lawan Uji Coba Timnas Indonesia U-19

BolaSkor.com - Dua klub Korea Selatan, Busan IPark dan Bucheon FC 1995 kemungkinan menjadi lawan Timnas Indonesia U-19 dalam partai uji coba di Chiang Mai. Keduanya sama-sama menjalani pemusatan latihan (Training Camp) di tempat Timnas Indonesia U-19.

Tempat yang dimaksud adalah Alpine Football, Chiang Mai. Tempat ini memiliki tiga lapangan.

Seperti dilaporkan Sports-G, Timnas Indonesia U-19 berlatih di lapangan tengah, atau di antara lapangan yang digunakan Busan IPak dan Bucheon FC 1995.

"Di antara pemain top K-League, latihan Timnas Indonesia U-19 tampak canggung dan kikuk," tulis media Korea Selatan yang juga menjelaskan bahwa Shin Tae-yong sempat bertemu dengan pelatih Busan IPark Cho Deok-je serta arsitek Bucheon FC Song Sun-ho

Selain dua klub tersebut, klub J-League Consadole Sapporo dilaporkan mengadakan pemusatan di tempat yang sama. Di samping itu, klub Korea Selatan lain juga berlatih di Chiang Mai seperti Gwangju dan Seongnam FC.

Baca Juga:

Antusias Jalani TC Timnas Indonesia U-19, Bagas Kaffa Bicara Uji Coba Lawan Klub Korsel

Alfeandra Dewangga Bicara Perbedaan Timnas Indonesia U-19 Sekarang dan Era Fakhri Husaini

Timnas Indonesia U-19 sudah memulai sesi latihan pada Selasa (21/1). Sebanyak 28 pemain ikut serta, hasil seleksi awal yang digelar di Stadion Wibawa Mukti Cikarang. Pemusatan latihan di Chiang Mai rencana akan digelar selama 12 hari.

"Selain menjalani program latihan, selama TC, Timnas juga dijadwalkan uji coba dengan beberapa tim," tulis PSSI.

"Untuk hari pertama pemusatan latihan, kami memulainya pagi tadi di gym, dengan latihan ringan untuk pemulihan fisik pemain, setelah itu di sore hari, kami langsung menggelar latihan fisik. Nanti di tanggal 22, sesuai yang sudah saya katakan sebelumnya, kita akan melakukan tes fisik dan juga ada medical check up," kata Shin Tae-yong.

"Jadi yang kami lakukan, tidak hanya melakukan parameter dari kemampuan para pemain di lapangan atau pemahaman taktikal, parameter lain pun kita lakukan. Masih ada promosi degradasi. Ini adalah program awal kita dalam membangun tim," sambungnya.