Tak Selalu Meriah, Ada 4 Momen Olimpiade yang Ternyata Kelam
BolaSkor.com - Olimpiade dianggap sebagai pesta akbar dari olahraga dunia. Setiap empat tahun sekali, atlet terbaik dari seluruh negara bersaing memerebutkan medali emas.
Olimpiade biasanya dihelat di satu negara dengan segala kemeriahan. Mulai dari hiburan, venue terbaik, hingga euforia kebahagiaan selalu meliputi. Namun, nyatanya tak semua Olimpiade berlangsung seperti itu.
Baca Juga:
Pengaturan Skor Bulu Tangkis, PBSI Beri Perumpamaan Pesepak Bola Brasil
Ada beberapa kejadian pilu yang mewarnai pesta olahraga dunia tersebut. Setidaknya ada empat kejadian kelam yang pernah mewarnai Olimpiade sepanjang penyelenganggaraannya.
1 Insiden Bom
Tragedi pilu sempat terjadi pasca Olimpiade Atlanta 1996 berakhir. Sepekan setelah penyelenggaraan, paket berisi bom meledak di Centennial Olympic Park tepatnya pada 27 Juli 1996.
Ledakan tersebut menewaskan satu orang dan mencederai 11 lainnya. Setelah penyelidikan, FBI menemukan Erick Rudolph Jewell sebagai pelaku pemboman.
2 Penyanderaan
Kisah pilu lainnya datang dari Olimpiade Munich. Sebanyak 11 atlet asal Israel tewas setelah disandera teroris.
Mereka mendobrak tempat penginapan atlet dan menyandera selama 18 jam. Otoritas Jerman sempat melakukan perundingan, tetapi gagal yang membuat para teroris pada akhirnya membunuh para sandera. Kejadian tersebut seakan mencederai pesan damai yang selalu digaungkan Olimpiade.
3 Salam Anti Penindasan
John Carlons dan Tommie Smith melakukan aksi nekat pada Olimpiade Mexico City pada 1968. Keduanya melakukan salam anti penindasan dengan mengacungkan tangan. Mereka dianggap melanggar prinsip Olimpiade dan langsung dipulangkan dari ajang empat tahunan tersebut.
4 Utang yang Menumpuk
Menggelar pesta olahraga terbesar di dunia tentu membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Tak tuan rumah bukannya untung, malah buntung.
Seperti yang terjadi pada Olimpiade Athena 2004. Utang Yunani membengkak pasca Olimiade hingga puluhan triliun rupiah.
Situasi yang sama juga pernah terjadi pada Olimpiade Montreal 1976. Pemerintah Kanada sampai harus berutang hingga Rp 15 triliun.
5 Boikot
Selain utang, Olimpiade juga pernah diwarnai dengan aksib boikot. Hal itu terjadi pada Olimpiade Montreal 1976 di mana 22 negara Afrika memboikot dipicu kehadiran Selandia Baru yang diklaim pro terhadap politik Apartheid.
Boikot juga pernah terjadi di masa perang dingin. Amerika Serikat bersama negara sekutu menolak invasi Uni Soviet ke Afghanistan.
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
Cole Palmer Siap Bermain 90 Menit, Enzo Maresca Tidak Gentar Lawan Aston Villa
Jelang Hadapi Wolverhampton, Skuad Liverpool Menipis
Mustahil Menggantikan Bruno Fernandes yang Cedera, Pemain Manchester United Lain Harus Tingkatkan Performa
Alasan John Herdman Lebih Pilih Timnas Indonesia Ketimbang Honduras
Kritik Jadwal Persib vs PSM Makassar, Thom Haye: Sangat Gila
Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin Dipastikan Pisah Kelas di Olimpiade 2028, Dua Medali Emas untuk Indonesia Dalam Genggaman
NOC Indonesia Tidak Pernah Intimidasi Atlet Kickboxing di SEA Games 2025: Semua Sesuai Peraturan
Manchester United vs Newcastle: The Magpies Sering Jadi Korban The Red Devils di Boxing Day
Vinicius Junior Akan Tinggalkan Real Madrid, Premier League Jadi Destinasi Berikutnya