Tak Ingin Dicap Pengkhianat, Van Persie Ungkap Kronologi Transfer dari Arsenal ke Manchester United

Robin van Persie, mematahkan hati suporter Arsenal setelah menyelesaikan kepindahan ke Manchester United pada 2012.
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Rabu, 22 April 2020
Tak Ingin Dicap Pengkhianat, Van Persie Ungkap Kronologi Transfer dari Arsenal ke Manchester United
Robin van Persie (Zimbio)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Mantan pemain asal Belanda, Robin van Persie, mematahkan hati suporter Arsenal setelah menyelesaikan kepindahan ke Manchester United pada 2012. Tak ingin disebut pengkhianat, Van Persie mencoba menjelaskan situasi sebenarnya.

Robin van Persie membuat patah hati publik London Utara usai bergabung ke Manchester United dengan mahar 24 juta euro. Van Persie membuat sang mantan kian menangis karena meraih titel Premier League pada musim pertamanya di The Red Devils.

Baca Juga:

Marcus Rashford Dituntut Cetak Banyak Gol, Gary Neville: Cristiano Ronaldo Saja Tidak Bisa

Tertarik Hengkang ke Manchester United, Dembele Mengulik Informasi dari Martial

Bruno Fernandes Dianggap Belum Keluarkan Kemampuan Terbaik di Manchester United

Robin van Persie

Usut punya usut, Robin van Persie tidak pernah punya niat meninggalkan Arsenal. Justru Arsenal yang tidak berniat mempertahankan sang striker.

"Saya mengerti kritik tersebut. Namun, saya bisa menjanjikan kepada anak-anak saya jika seseorang datang dengan bukti Arsenal menawari kontrak, saya akan memberi Anda 1 juta pounds sekarang, hari ini," tegas Van Persie pada The High Performance Podcast.

"Itu adalah keputusan Arsenal untuk tidak memberikan penawaran kepada saya. Itu adalah hak mereka. Setelah banyak percakapan, menjadi jelas kami memiliki ide yang berbeda soal klub."

Pada saat itu, Van Persie menilai Arsenal membutuhkan setidaknya tujuh hal untuk memperbaiki tim dan bersaing meraih gelar. Sayangnya, Ivan Gazidis yang merupakan petinggi The Gunners tidak sepakat dengan hal tersebut.

"Arsenal tidak menawarkan saya kesepakatan dan tidak setuju dengan pandangan saya. Itu adalah pesan yang sangat jelas," kata Van Persie.

"Bagi saya, itu bukan masalah. Itulah kehidupan. Saya sangat senang bisa menuju Manchester United dan memenangi Premier League. Jadi, tidak masalah bagi saya," papar pemain asal Belanda tersebut.

Sebelum berkarier di Premier League, Robin van Persie meniti karier di Eredivisie bersama Feyenoord Rotterdam. Klub tersebut menjadi pelabuhan terakhir sebelum pemain 36 tahun itu gantung sepatu.

Manchester United Arsenal Robin van Persie Breaking News
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.556

Berita Terkait

Italia
Kyle Walker Akui Hengkang ke AC Milan adalah Keputusan yang Salah
Kyle Walker secara terang-terangan mengakui bahwa dirinya seharusnya tidak pernah meninggalkan Manchester City untuk dipinjamkan ke AC Milan musim lalu.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Kyle Walker Akui Hengkang ke AC Milan adalah Keputusan yang Salah
Jadwal
Link Streaming Belanda vs Finlandia, Minggu 12 Oktober 2025
Belanda akan menjamu Finlandia pada pertandingan keenam Grup G kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa, di Johan Cruyff ArenA, Amsterdam, Minggu (12/10) pukul 23.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Link Streaming Belanda vs Finlandia, Minggu 12 Oktober 2025
Inggris
Demi Bertahan di Manchester United, Harry Maguire Menolak Gaji Rp11 Miliar per Pekan
Harry Maguire dikabarkan rela menolak tawaran menggiurkan sebesar 500 ribu poundsterling atau sekitar Rp11 miliar per minggu dari Arab Saudi untuk tetap di Manchester United.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Demi Bertahan di Manchester United, Harry Maguire Menolak Gaji Rp11 Miliar per Pekan
Spanyol
FIFA Bakal Larang Laga Liga Domestik di Luar Negeri
FIFA dikabarkan siap melarang laga liga domestik di luar negeri menyusul rencana Barcelona dan AC Milan yang akan menjalani pertandingan resmi di Amerika Serikat dan Australia.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
FIFA Bakal Larang Laga Liga Domestik di Luar Negeri
Lainnya
Olympic Day 2025, Saatnya Bergerak dan Dukung Tim Indonesia
Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) menggelar perayaan Olympic Day 2025 dengan tema “Let’s Move, Indonesia” di kawasan SCBD Weekland, Jakarta, Minggu (12/10) pagi WIB.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 12 Oktober 2025
Olympic Day 2025, Saatnya Bergerak dan Dukung Tim Indonesia
Timnas
Pengamat: Patrick Kluivert Tidak Kompeten, Alex Pastoor Jadi Pelatih Kepala
Timnas Indonesia gagal ke Piala Dunia 2026.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 12 Oktober 2025
Pengamat: Patrick Kluivert Tidak Kompeten, Alex Pastoor Jadi Pelatih Kepala
Piala Dunia
Skuad Piala Dunia Inggris Hanya untuk Pemain-pemain Berkarakter Kuat
Pelatih Inggris Thomas Tuchel menegaskan bahwa hanya pemain dengan kualitas dan karakter luar biasa yang akan memiliki kesempatan untuk masuk dalam skuad Piala Dunia.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Skuad Piala Dunia Inggris Hanya untuk Pemain-pemain Berkarakter Kuat
Piala Dunia
Erling Haaland Tidak Terhentikan, Norwegia Menatap Piala Dunia Pertama sejak 1998
Kemenangan 5-0 atas Israel menempatkan Norwegia di ambang Piala Dunia pertama mereka sejak 1998.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Erling Haaland Tidak Terhentikan, Norwegia Menatap Piala Dunia Pertama sejak 1998
Inggris
Kesulitan di Liverpool, Florian Wirtz Dibela Julian Nagelsmann
Pelatih Jerman Julian Nagelsmann membela Florian Wirtz yang mengalami awal yang lambat di Liverpool.
Yusuf Abdillah - Minggu, 12 Oktober 2025
Kesulitan di Liverpool, Florian Wirtz Dibela Julian Nagelsmann
Timnas
Ketidakcermatan Patrick Kluivert buat Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
Mimpi Timnas Indonesia untuk tampil di ajang Piala Dunia 2026 pupus, setelah gagal meraih kemenangan dalam dua laga di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 12 Oktober 2025
Ketidakcermatan Patrick Kluivert buat Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
Bagikan