Statistik dan Faktor di Balik Start Gemilang Arsenal pada 2024

Arief HadiArief Hadi - Minggu, 18 Februari 2024
Statistik dan Faktor di Balik Start Gemilang Arsenal pada 2024
Arsenal (Twitter)

BolaSkor.com - Musim 2022-2023 menjadi pembelajaran sekaligus pengalaman berharga untuk klub London Utara, Arsenal. The Gunners berada dalam jalur perebutan titel Premier League, yang terakhir kali dimenangi pada 2004, dan musim ini punya skuad yang lebih baik.

Pembelian Arsenal tidak jor-joran tetapi efisien. Mereka yang datang menambah kedalaman tim seperti David Raya, Jurrien Timber, Kai Havertz, dan Declan Rice.

Alhasil, meski kehilangan posisi di puncak klasemen Premier League jelang akhir 2023, tetap ada dalam jalur perebutan titel liga dan juga berupaya sukses di Liga Champions.

Awal 2024 dimulai dengan kekalahan dari Liverpool (0-2) yang membuat Arsenal tersingkir dari Piala FA, tetapi, hasil itu memicu kebangkitan anak-anak asuh Mikel Arteta.

Baca Juga:

West Ham United 0-6 Arsenal: Pesta Gol di London Stadium

Kritik Selebrasi Mikel Arteta, Pandit: Memang Arsenal Sudah Juara Premier League?

Sederet Statistik Menarik dari Kemenangan Telak Arsenal atas Liverpool

Sejak saat itu, Arsenal menyapu bersih lima laga di Premier League dengan kemenangan, mencetak 21 gol dan kebobolan dua gol saat melawan Crystal Palace, Nottingham Forest, Liverpool, West Ham United, dan Burnley.

Arsenal juga mengukir sejarah untuk kali pertama mencetak gol setidaknya lima kali pada laga-laga tandang Premier League.

"Kami sedang mencapai performa terbaiknya dan secara individu Anda dapat melihat kepercayaan diri dan keputusan yang kami ambil selalu positif, selalu maju," ucap Mikel Arteta.

"Kami belum pernah melakukannya sepanjang sejarah kami, dan ini menunjukkan kesulitannya. Saya pikir ini juga pertama kalinya kami memenangkan lima pertandingan berturut-turut di paruh kedua musim ini. Jadi ya, mari terus bangun momentum ini."

Lantas, faktor apa saja yang mengawali kebangkitan Arsenal di paruh dua musim ini?

1. Jeda Paruh Musim

Arteta tidak salah ketika menuturkan timnya butuh jeda, reset ulang, setelah serangkaian hasil minor pada akhir 2023 dan kekalahan lawan Liverpool di Piala FA. Arsenal menjalani pemusatan latihan singkat paruh musim di Dubai.

Kembalinya dari Dubai, Arsenal dalam kondisi bugar dan para pemain bangkit di momen yang tepat. Bahkan Bukayo Saka mengakui jeda paruh musim itu penting untuk Arsenal.

“Sejujurnya, saya butuh (istirahat). Istirahat datang pada saat yang tepat. Kami semua lapar untuk berusaha sekuat tenaga hingga akhir musim," papar Saka beberapa waktu lalu.

Saka salah satu pemain yang merasakan efek darinya, sebab ia mencetak enam gol kala Arsenal memenangi laga beruntun.

2. Awal yang Cepat

Arsenal tidak mencetak gol cepat pada 15 menit pertama laga Premier League hingga Desember 2023, tetapi menghadapi Palace, Liverpool, dan Burnley, Arsenal mencetak gol sebelum 15 menit pertama itu dan membuat lawan harus mengejar mereka.

Dengan awal yang cepat maka tim berada di posisi yang lebih nyaman sejak menit-menit pertama pertandingan.

"Kami berhasil menghancurkan mereka di awal pertandingan,” kata Arteta pasca kemenangan telak atas Burnley (5-0). "Jelas, itu membuatnya terlihat sedikit lebih nyaman."

3. Situasi Bola Mati

Arsenal harus berterimakasih kepada pelatih spesialis bola mati, Nicolas Jover. Sejak direkrut pada musim panas 2021, Arsenal memiliki perkembangan signifikan mencetak gol pada situasi bola mati.

Menilik catatan dari Opta, Arsenal mencetak 24 gol dari situasi bola mati musim ini (termasuk penalti) dengan catatan terbanyak pada rekor (sejak 2004-2005) pada satu musim liga. Gol dari situasi bola mati itu menambah variasi serangan dan cara Arsenal mencetak gol.

4. Fleksibilitas Pencetak Gol

Gol Arsenal datang dari mana saja dan tidak bergantung pada penyerang tengah. Ketika Gabriel Jesus cedera, Eddie Nketiah tidak tampil bagus, Arteta memiliki Kai Havertz hingga Leandro Trossard untuk bergerak sebagai 'nomor 9'.

Keduanya berperan sebagai false nine dengan pergerakan yang juga fleksibel, menambah variasi bermain Arteta untuk posisi penyerang. Opsi yang tersedia itu juga menjadi nilai plus karena sulit dibaca lawan.

Arsenal Trivia Sepak Bola Premier League
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

12.179

Bagikan