Soal Kontroversi Wasit LaLiga, Real Madrid Disebut Tim yang Cengeng dan Banyak Mengeluh

Presiden LaLiga, Javier Tebas, tidak menahan ucapannya dan berkata Real Madrid tim yang cengeng, selalu mengeluh kepada wasit.
Arief HadiArief Hadi - Senin, 24 Februari 2025
Soal Kontroversi Wasit LaLiga, Real Madrid Disebut Tim yang Cengeng dan Banyak Mengeluh
Real Madrid dengan wasit laga (Reuters)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Presiden LaLiga, Javier Tebas, tidak menahan ucapannya ketika berbicara soal tim peraih 36 titel LaLiga dan 15 Liga Champions, Real Madrid. Tebas menilai Madrid sebagai tim yang cengeng karena selalu mengeluh soal kinerja wasit.

Upaya untuk memberikan tekanan kepada wasit sebelum laga dimulai seringkali dilihat sebagai 'tradisi' Madrid musim lalu. Channel resmi mereka, Real Madrid TV, seringkali memperlihatkan sorotan pada keputusan wasit yang tidak memihak mereka dan mengkritiknya untuk laga-laga berikutnya.

Momen besar pun terjadi bulan lalu ketika Madrid imbang 1-1 kontra Osasuna di LaLiga. Jude Bellingham diusir wasit Jose Luis Munuera Montero setelah Bellingham disinyalir berkata kasar, namun Madrid melihat pemainnya tersebut tidak berkata kasar dan perbedaan bahasa jadi kendala miskomunikasi.

Baca Juga:

Jadi Bintang Kemenangan Lawan Girona, Luka Modric Akan Teken Kontrak Baru di Real Madrid

Dapat Kartu Merah Konyol pada Duel Getafe Vs Real Betis, Antony Absen Melawan Real Madrid

Hasil LaLiga: Tekuk Girona 2-0, Real Madrid Tempel Ketat Barcelona

Madrid pun mengkritik standar wasit di LaLiga dan mengeluhkan apabila ada dugaan konspirasi terhadap mereka. Presiden LaLiga, Javier Tebas, tidak tinggal diam melihat Madrid terus-terusan mengkritik wasit.

Tebas Sebut Madrid Tim yang Cengeng

Presiden LaLiga, Javier Tebas (Getty Images)

Mengomentari tayangan di Real Madrid TV, Tebas menilai Madrid selalu mengeluh soal wasit dan itu terjadi di setiap pekan.

"Kami (LaLiga) telah mengalami banyak kontroversi wasit dalam beberapa minggu terakhir. Dari Real Madrid TV, Real Madrid menyebarkan kontroversi dan menulis cerita palsu serta mempertanyakan semua sepak bola. Itu adalah cerita yang agresif secara verbal dan dimanipulasi," cetus Tebas kepada The Objective.

"Saya tahu banyak Madridistas yang tidak setuju dengan Real Madrid, yang merupakan klub yang menangis – mereka menangis sepanjang hari. Mereka menangis untuk akhir pekan, mereka akan menangis untuk akhir pekan berikutnya dan itu semua adalah kesalahan konspirasi."

"Itu membuat VAR menjadi berlebihan. Dari 'OK Jose Luis', Florentino memanggil presiden Federasi, Rubiales, dan sejak itu telah digunakan secara berlebihan. Kami ingin mengubah sistem wasit."

"Jika Anda melakukan survei terhadap klub lain, mereka akan mengatakan bahwa Real Madrid dan Barcelona adalah yang paling diuntungkan, tetapi mereka tidak memiliki televisi untuk mengatakannya. RMTV adalah satu-satunya media yang meliput cerita ini."

Tebas mengakui apabila ia fans Madrid, tetapi ia mengkritik Presiden Madrid, Florentino Perez, dengan caranya yang arogan dalam memimpin klub.

"Sepak bola Florentino menipu orang. Sepak bola itu mewakili sepak bola oligarki, sepak bola hanya untuk orang kaya. Dia ingin memutuskan segalanya, uang yang dibagikan. Madridisme saya sedang berhibernasi, tetapi dari waktu ke waktu saya emosi," tambah Tebas.

"Sebagian dari Real Madrid melakukan kesalahan dengan memuja semua yang dilakukan Florentino, dengan mengatakan bahwa semuanya baik-baik saja. Real Madrid seharusnya memiliki pendapat yang independen. Saya senang ketika Real Madrid menang. Saya sangat senang ketika Real Madrid memenangkan Liga Champions. Saya seorang Madridista, bukan Florentinista,"urainya.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

LaLiga Madrid Real Madrid Javier Tebas Wasit Barcelona FC Barcelona Florentino Perez
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.465

Berita Terkait

Ragam
7 Pemain Top yang Pernah Memperkuat Real Madrid dan Atletico Madrid
Derbi Madrid selalu sarat tensi. Ternyata ada beberapa pemain top yang pernah membela Real Madrid dan Atletico Madrid, termasuk Theo Hernandez, Morata, hingga Courtois.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
7 Pemain Top yang Pernah Memperkuat Real Madrid dan Atletico Madrid
Spanyol
Breaking News: Sergio Busquets Umumkan Gantung Sepatu
Legenda Spanyol Sergio Busquets dikabarkan akan gantung sepatu pada akhir musim bersama Inter Miami. Simak perjalanan karier, prestasi, dan fakta terbaru sang gelandang.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
Breaking News: Sergio Busquets Umumkan Gantung Sepatu
Spanyol
Catatkan 50 Kemenangan dari 67 Laga dengan Barcelona, Hansi Flick Samai Catatan Luis Enrique dan Helenio Herrera
Hansi Flick mengukir rekor bersejarah kala Barcelona menang 3-1 atas Real Oviedo pada lanjutan laga LaLiga.
Arief Hadi - Jumat, 26 September 2025
Catatkan 50 Kemenangan dari 67 Laga dengan Barcelona, Hansi Flick Samai Catatan Luis Enrique dan Helenio Herrera
Spanyol
Buat Blunder Berujung Gol pada Laga Real Oviedo vs Barcelona, Joan Garcia Dibela Hansi Flick
Joan Garcia melakukan blunder kala Barcelona menang 3-1 atas Real Oviedo pada lanjutan laga LaLiga.
Arief Hadi - Jumat, 26 September 2025
Buat Blunder Berujung Gol pada Laga Real Oviedo vs Barcelona, Joan Garcia Dibela Hansi Flick
Hasil akhir
Hasil LaLiga: Barcelona Tempel Real Madrid, Menang 3-1 atas Oviedo
Pekan enam LaLiga berlangsung di tengah pekan ini yang ditutup laga Real Oviedo vs Barcelona.
Arief Hadi - Jumat, 26 September 2025
Hasil LaLiga: Barcelona Tempel Real Madrid, Menang 3-1 atas Oviedo
Jadwal
Cara Menonton dan Link Streaming Real Oviedo vs Barcelona, Live Sebentar Lagi
Simak cara menonton dan link live streaming Real Oviedo vs Barcelona di LaLiga 2025/2026, Jumat (26/9) pukul 02.30 WIB di Estadio Carlos Tartiere. Blaugrana akan kembali diperkuat Lamine Yamal meski Gavi absen.
Johan Kristiandi - Kamis, 25 September 2025
Cara Menonton dan Link Streaming Real Oviedo vs Barcelona, Live Sebentar Lagi
Spanyol
Fermin Lopez Akui Sempat Digoda Chelsea
Fermin Lopez mengakui digoda Chelsea pada bursa transfer musim panas 2025, namun memutuskan untuk bertahan karena merasa nyaman bersama Barcelona.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Fermin Lopez Akui Sempat Digoda Chelsea
Spanyol
Presiden LaLiga Klaim Lamine Yamal Gagal Raih Ballon d'Or karena Faktor Usia
Presiden LaLiga, Javier Tebas, mengatakan bahwa kegagalan Lamine Yamal meraih Ballon d’Or 2025 karena faktor usia.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Presiden LaLiga Klaim Lamine Yamal Gagal Raih Ballon d'Or karena Faktor Usia
Spanyol
Samai Legenda Real Madrid Alfredo Di Stefano, Franco Mastantuono Jadikan Jude Bellingham sebagai Panutan
Dengan usia 18 tahun dan 40 hari Mastantuno menjadi pemain termuda kedua yang mencetak gol untuk Real Madrid di LaLiga.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Samai Legenda Real Madrid Alfredo Di Stefano, Franco Mastantuono Jadikan Jude Bellingham sebagai Panutan
Spanyol
Kegagalan Meraih Ballon d'Or Jadi Pelecut Lamine Yamal
Meski tampil cemerlang sepanjang musim lalu, Lamine Yamal harus mengakui keunggulan Ousmane Dembele dalam perebutan Ballon d’Or 2025.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Kegagalan Meraih Ballon d'Or Jadi Pelecut Lamine Yamal
Bagikan