Soal Bukayo Saka Jadi Eksekutor Kelima, Southgate Berpegang pada Data


BolaSkor.com - Manajer tim nasional Inggris, Gareth Southgate, mendapatkan banyak kritik terkait pemilihan eksekutor penalti pada laga final Piala Eropa 2020 melawan Italia. Namun, menurut Daily Mail, keputusan tersebut diambil dengan pertimbangan matang.
Impian Inggris meraih gelar Piala Eropa 2020 pupus. Menghadapi Italia di laga puncak, The Three Lions kalah dalam adu tendangan penalti.
Inggris sempat di atas angin setelah tendangan Andrea Belotti gagal menjadi gol. Namun, keadaan berbanding terbalik karena Marcus Rashford, Jadon Sancho, dan Bukayo Saka mengalami kegagalan.
Baca Juga:
Southgate Masih Ingin Latih Timnas Inggris di Piala Dunia 2022
Gagal Juara, Mourinho Sindir Pemain Senior Inggris Termasuk Shaw
Jadi Biang Kerok Kegagalan Inggris, Rashford dan Sancho Dibela Alan Shearer

Akibat kejadian itu, Southgate mendapatkan banyak kritik. Sang manajer dianggap keliru karena membiarkan pemain muda mengambil tendangan penalti.
Apalagi, sang manajer menempatkan Bukayo Saka sebagai penendang kelima. Padahal, eksekutor kelima memiliki tugas yang sangat menentukan.
Pertanyaan besar pun kembali mencuat karena Inggris memiliki eksekutor lainnya yang lebih dewasa. Satu di antaranya adalah Jack Grealish.
Meski demikian, ternyata keputusan Southgate dalam memilih urutan penendang penalti Inggris sudah dipikirkan secara matang. Southgate melalui asistennya, Steve Holland, mengambil data tingkat keberhasilan para pemain Inggris melakukan tendangan penalti pada saat latihan.
Hasilnya, Saka, Rashford, dan Sancho punya nilai yang lebih baik daripada sebagian besar pemain senior Inggris. Tak heran, Southgate memilih memasukkan Rashford dan Sancho sebelum adu tendangan penalti. Sayangnya, yang didapatkan adalah kegagalan.
Akibat kegagalan dalam adu tendangan penalti, Bukayo Saka, Marcus Rashford, dan Jadon Sancho mengalami pelecehan rasial. Tindakan tersebut disayangkan sejumlah pihak termasuk federasi sepak bola Inggris.
Johan Kristiandi
17.308
Berita Terkait
Cara Menonton dan Link Streaming Armenia vs Portugal, Live Sebentar Lagi

Fokus Raih Kemenangan, Kylian Mbappe Tidak Pikirkan Rekor Olivier Giroud

Oxford United Pinjamkan Marselino Ferdinan ke AS Trencin, Klub yang Pernah Dibela Witan Sulaeman

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Inggris vs Andorra, Sabtu 6 September 2025

25 Pemain Timnas Indonesia U-17 TC di Bulgaria, Agendakan Uji Coba dengan Makedonia Utara

Link Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Makau di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, Live Sebentar Lagi

Patrick Kluivert Kesengsem Permainan Miliano Jonathans

Sumbang Gol buat Italia, Retegui dan Kean Menikmati Perubahan Taktik Gattuso

Jadwal Siaran Langsung Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 Timnas Indonesia U-23 vs Makau, Sabtu 6 September 2025
