Sial Terus, Apakah Valentino Rossi Perlu Diruwat?

Jika ada pembalap MotoGP yang paling menyesali nasibnya saat ini sudah pasti itu adalah Valentino Rossi. The Doctor terus mengalami nasib sial
Andhika PutraAndhika Putra - Selasa, 13 Oktober 2020
Sial Terus, Apakah Valentino Rossi Perlu Diruwat?
Valentino Rossi (MotoGP)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Jika ada pembalap MotoGP yang paling menyesali nasibnya saat ini sudah pasti itu adalah Valentino Rossi. The Doctor terus mengalami nasib sial, bahkan terjadi dalam tiga balapan beruntun.

Rossi juga tidak mengerti mengapa ia bisa terus mengalami kesialan. Di usia yang menginjak 41 tahun tahun. Rossi baru percaya nasib buruk itu ada.

Sedikit mengupas luka, Rossi sudah terjatuh dalam tiga balapan beruntun pada MotoGP 2020. Insiden itu terjadi pada MotoGP Emilia Romagna, Catalunya, dan teranyar Prancis.

Pada MotoGP Prancis, Rossi bahkan tak mampu menyelesaikan satu lap pun. Juara dunia sembilan kali itu sudah terjatuh di lap perdana, saat melahap tikungan pertama.

Sebelumnya, Rossi terjatuh saat podium sudah ada di depan mata. Saat balapan hanya menyisakan beberapa lap, Rossi terjatuh, dengan penyebab yang juga tidak diketahuinya hingga saat ini.

“Ini adalah tiga kesalahan yang berbeda. Di Misano, saya merasa tidak sehat. Saya terkena flu dan saya kurang bertenaga," ucap Rossi.

"Di Barcelona, saya menjalani akhir pekan terbaik di tahun ini seperti di Jerez. Saya cepat dan saya membuat kesalahan karena terlalu memaksa."

Baca Juga:

Terjatuh Tiga Kali Beruntun, Rossi Akhirnya Percaya Nasib Buruk Itu Ada

Raih Hasil Buruk di Le Mans, Morbidelli Jadikan Rossi Kambing Hitam

"Di sini kesalahannya terjadi pada tikungan pertama dan kami perlu memahami penyebabnya,” imbuh Rossi.

Lantas, apa benar Rossi terus mengalami kesialan? Apa seharusnya The Doctor di ruwat agar aura negatif didirinya bisa hilang?

Situs The Race mencoba mengulik penyebab sialnya Rossi dari hal teknis dan mental. Dalam artikel tersebut, Rossi dinilai terlalu mengikuti gaya membalap para pembalap muda.

Sejak era Marc Marquez, rider MotoGP bisa dibilang lebih agresif. The Baby Alien saja bisa menikung dengan sudut mencapai 60 derajat.

Dengan usia yang tidak lagi muda, serta motor yang kurang memadai, Rossi kesulitan mengimbangi cara membalap Marquez, dan rider muda lainnya.

Hal itu yang membuat Rossi terus mengalami kesialanya yang sama, tergelincir saat melahap tikungan.

Saat ini, Rossi dan tim Yamaha berusaha keras menemunkan penyebab di balik insiden beruntun yang menimpanya. Sembari menunggu, Rossi berkeyakinan nasib sial tengah memihak kepadanya.

“Sepanjang karier, saya tidak pernah memahami apakah nasib buruk itu ada, tetapi sepertinya sekarang saya percaya itu ada," kata Rossi.

Perlu diruwat atau tidak, Rossi harus memikirkan cara terbaik agar bisa menyelesaikan balapan kembali. Jika tidak, posisinya di klasemen bisa terus merosot.

Saat ini, Rossi menempati peringkat ke-13 dengan raihan 58 poin. Padahal, sebelumnya, Rossi diharapkan bisa merebut gelar juara dunia, terlebih Marquez belum kembali ke lintasan akibat cedera.

Breaking News Motogp MotoGP 2020 Valentino Rossi
Ditulis Oleh

Andhika Putra

Posts

8.253

Berita Terkait

Liga Champions
Prediksi Pemenang Pertandingan Galatasaray vs Liverpool Menurut Superkomputer
Superkomputer Opta merilis prediksi Galatasaray vs Liverpool di Liga Champions 2025/2026. Simak persentase peluang menang, rekor pertemuan, hingga catatan The Reds di Rams Park.
Johan Kristiandi - Selasa, 30 September 2025
Prediksi Pemenang Pertandingan Galatasaray vs Liverpool Menurut Superkomputer
Liga Champions
Superkomputer Prediksi Pemenang Duel Chelsea vs Benfica
Superkomputer Opta memprediksi peluang Chelsea vs Benfica di Liga Champions 2025/2026. Simak persentase kemenangan, head to head Jose Mourinho, dan analisis laga Stamford Bridge.
Johan Kristiandi - Selasa, 30 September 2025
Superkomputer Prediksi Pemenang Duel Chelsea vs Benfica
Inggris
Hugo Ekitike Bicara soal Persaingan dengan Alexander Isak dan Kartu Merah 'Bodoh'
Penyerang Liverpool Hugo Ekitike mengatakan kedatangan pemain termahal Inggris, Alexander Isak, ke Anfield akan membantunya berkembang sebagai pemain.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
Hugo Ekitike Bicara soal Persaingan dengan Alexander Isak dan Kartu Merah 'Bodoh'
Jadwal
Link Streaming Inter Milan vs Slavia Praha Malam Ini, Resmi dan Mudah Diakses
Simak jadwal siaran langsung dan link live streaming Inter Milan vs Slavia Praha di Liga Champions 2025/2026. Kick-off Rabu, 1 Oktober 2025 pukul 02.00 WIB di Giuseppe Meazza.
Johan Kristiandi - Selasa, 30 September 2025
Link Streaming Inter Milan vs Slavia Praha Malam Ini, Resmi dan Mudah Diakses
Prediksi
Prediksi dan Statistik Inter Milan vs Slavia Praha: Tren Positif Nerazzurri
Prediksi Inter Milan vs Slavia Praha di Liga Champions 2025/2026. Simak statistik, kondisi tim, head to head, hingga perkiraan susunan pemain dan skor akhir.
Johan Kristiandi - Selasa, 30 September 2025
Prediksi dan Statistik Inter Milan vs Slavia Praha: Tren Positif Nerazzurri
Liga Champions
Kairat Almaty vs Real Madrid: Jarak 6.441 Kilometer Bukan Penghalang buat Los Blancos
Pelatih Real Madrid Xabi Alonso optimistis meraih tiga poin meski harus menempuh perjalanan panjang untuk menghadapi klub Kazakhstan Kairat Almaty.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
Kairat Almaty vs Real Madrid: Jarak 6.441 Kilometer Bukan Penghalang buat Los Blancos
Liga Champions
Kembali ke Stamford Bridge, Jose Mourinho: Saya Tidak Lagi Biru
Stamford Bridge akan menyambut kembalinya Jose Mourinho, sosok yang pernah mengukir sejarah bersama Chelsea.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
Kembali ke Stamford Bridge, Jose Mourinho: Saya Tidak Lagi Biru
Liga Champions
7 Fakta yang Perlu Diketahui Sebelum Menyaksikan Chelsea vs Benfica
Sebelum menyaksikan Chelsea vs Benfica, ada baiknya untuk menyimak fakta-fakta menarik dari pertandingan spesial ini.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
7 Fakta yang Perlu Diketahui Sebelum Menyaksikan Chelsea vs Benfica
Liga Champions
Rapor Jose Mourinho Melawan Mantan: Jarang Menang
Benfica akan menantang Chelsea pada matchday kedua fase liga Liga Champions 2025-2026 di Stadion Stamford Bridge, Rabu (1/10) pukul 02.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
Rapor Jose Mourinho Melawan Mantan: Jarang Menang
Timnas
Misi Pertahankan Emas di SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-23 Gelar TC Mulai 3 Oktober
Timnas Indonesia U-23 akan dipimpin Indra Sjafri di SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 30 September 2025
Misi Pertahankan Emas di SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-23 Gelar TC Mulai 3 Oktober
Bagikan