Shin Tae-yong: Saya Jadi Kolumnis Bukan Komentator
BolaSkor.com - Manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, membantah menjadi komentator cabang olahraga sepak bola putra Olimpiade Tokyo 2020 di salah satu stasiun televisi.
Sebelumnya, Shin Tae-yong dijadwalkan bertolak dari Korea Selatan ke Indonesia pada 24 Juni lalu. Alasannya Shin Tae-yong ingin melakukan perawatan kesehatan.
Ia pun meminta izin kepada PSSI untuk telat gabung dalam pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia pada 1 Agustus mendatang. TC ini sebagai persiapan Timnas Indonesia menghadapi Taiwan, pada laga play-off Kualifikasi Piala Asia 2023, 7 September dan 12 Oktober 2021.
TC ini dijadwalkan berlangsung di Samarinda atau Palembang, jika Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 dan 4 di Pulau Jawa dan Bali diperpanjang. Jika tidak akan berlangsung di Jakarta.
Baca Juga:
Namun, kabarnya Shin Tae-yong di Korea Selatan menjadi komentator cabang olahraga sepak bola putra Olimpiade Tokyo 2020 di salah satu stasiun televisi. Hal ini membuat PSSI geram.
Akan tetapi, Shin Tae-yong membantah hal tersebut. Ia hanya menjadi kolumnis. Ia telat datang TC Timnas Indonesia, karena ingin vaksinasi COVID-19 dosis kedua. Selanjutnya baru datang ke Indonesia pada 9 Agustus mendatang.
"Saya menulis ulasan sebagai penonton, bukan mengomentari permainan," kata Shin Tae-yong dikutip dari media Korea Selatan, Hankook Ilbo.
"Jadi saya menjelaskannya kepada PSSI dan meminta pengertian mereka," tambahnya.
Tengku Sufiyanto
17.779
Berita Terkait
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025 Hari Ini, Rabu (17/12): Target 80 Emas Semakin Mungkin Digapai
Daftar Pemenang Penghargaan Terbaik FIFA 2025: Ousmane Dembele Angkat Piala, Rizky Ridho di Luar Tiga Besar Puskas Award
Hasil Pertandingan: Chelsea dan Barcelona Melenggang ke Babak Berikutnya
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara