Shin Tae-yong Sakit Hati Piala Dunia U-20 Batal Digelar di Indonesia
BolaSkor.com - Pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong, sakit hati dengan keputusan FIFA membatalkan Piala Dunia U-20 2023 yang seharusnya digelar pada 20 Mei hingga 11 Juni di Tanah Air.
Shin Tae-yong merasa kerja kerasnya sejak tahun 2020 menjadi sia-sia. Perhelatan terbesar kedua FIFA itu memang seharusnya digelar pada 2021 sebelum diundur ke 2023 imbas pandemi COVID-19.
"Pertama-tama saya sakit hati memang. Saya sendiri saja sangat lelah, jadi saya bisa merasakan rasanya menjadi pemain. Betapa lelahnya apalagi persiapan saya 3 tahun 6 bulan," kata Shin Tae-yong saat ditemui awak media di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (30/3).
Menurut Shin Tae-yong banyak sekali kerugian yang harus dialami Timnas Indonesia U-20 dengan dibatalkannya Piala Dunia U-20 di Tanah Air.
Kerugian paling besar itu harus dialami para pemain di mana mereka gagal mentas di turnamen terbesar yang melahirkan bintang-bintang sepak bola dunia mulai dari Diego Maradona, Lionel Messi, Paul Pogba, sampai Erling Haaland.
Baca Juga:
Kata Erick Thohir Usai FIFA Cabut Status Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023 dari Indonesia
"Jadi saya sangat tahu dengan adanya Piala Dunia di negara tersebut pastinya ada perkembangan luar biasa, apalagi untuk perkembangan sepak bola Indonesia."
"Tetapi tidak bisa digelar, jadi sangat disayangkan. Apalagi sampai menghilangkan harapan dan impian para pemain. Jadi saya tidak bisa berkata apa-apa lagi," tutur pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu.
FIFA memutuskan untuk mencabut status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 dari Indonesia. Namun, FIFA tidak memberikan alasan jelas di balik keputusannya itu.
Sebelumnya, hanya ramai penolakan terhadap kehadiran timnas Israel U-20 yang dilakukan oleh sejumlah partai politik, organisasi masyarakat (ormas), sampai kepala daerah, seperti Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur Bali I Wayan Kosten.
Upaya yang dilakukan Presiden Joko Widodo dengan mengutus Ketua Umum PSSI Erick Thohir ke Qatar untuk menemui Presiden FIFA, Gianni Infantino, juga tidak berbuah hasil. Badan tertinggi sepak bola dunia itu tetap kukuh pada keputusannya.
Rizqi Ariandi
7.447
Berita Terkait
Hasil Super League 2025/2026: Persik Menang atas Semen Padang, PSBS Biak Raih 3 Poin
Alasan di Balik Pemangkasan Hukuman Cristiano Ronaldo Terungkap, FIFA Panjat Sosial
Buat Kejutan di Australia Open 2025, Raymond/Joaquin Siap Naik Kelas
AC Milan Ingin Rekrut Ujung Tombak Borussia Dortmund pada Tengah Musim Ini
Daftar Resmi 23 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2025
Suporter Persija Bakal Penuhi SUGBK, Pelatih PSIM Merasa Tertantang
PSG Tantang Barcelona dalam Perburuan Marcus Rashford, Manchester United Diuntungkan
Persija Jakarta Ingin Kalahkan PSIM demi Bikin The Jakmania Bahagia
Pertemuan Arne Slot dan Liverpool Berakhir, Ultimatum Pemecatan Dilontarkan
Pemain yang Paling Sering Tampil Bersama Lionel Messi, Nomor Satu Bukan dari Timnas Argentina