Sekelumit Masalah Internal AS Roma di Tengah Pandemi Virus Corona

BolaSkor.com - AS Roma selalu mendapatkan pemberitaan miring seputar kondisi internal klub sejak James Palotta naik menjadi Presiden Roma pada 2012. Pallotta datang bersama tiga rekannya sesama investor Amerika Serikat: Thomas R. DiBenedetto, Michael Ruane, dan Richard D'Amore.
Kedatangan Palotta dkk nyatanya tidak menyuntikkan enerji positif dalam situasi ruang ganti pemain klub. Dua legenda Roma yang menghabiskan sepanjang kariernya untuk klub, Francesco Totti dan Daniele De Rossi terang-terangan mengkritik kebijakan Roma.
"Ini klub yang harusnya dicintai dan didukung. Seharusnya tidak ada fraksi pendukung pro-Totti, pro-Palotta, atau pro- (Franco, Direktur Olahraga Roma) Baldini," tutur Totti pada 2019 setelah meninggalkan jabatan di jajaran direksi.
"Seperti yang telah saya katakan, presiden berganti, pelatih berganti, pemain berganti, tapi tidak dengan bendera klub. Mereka tahu niatan saya dan apa yang saya inginkan, untuk memberikan banyak hal kepada klub dan tim, tapi mereka, jujur saja, tak pernah menginginkan saya. Mereka menyingkirkan saya di tiap keputusan."
Baca Juga:
Chris Smalling Enggan Kembali ke Manchester United
Bukan Juventus, Pedro Lebih Condong Gabung AS Roma
Incar Bek AS Roma, Manchester United Kembali Berurusan dengan Mino Raiola
"Selama delapan tahun terakhir, sejak orang-orang Amerika datang, mereka mencoba di tiap cara yang memungkinkan untuk menyingkirkan kami (orang Roma)," cetus dia.
"Selagi tahun demi tahun berganti, mereka telah mencoba segalanya yang dapat dilakukan ... ini yang mereka inginkan dan pada akhirnya, mereka sukses."
Panasnya situasi internal Roma itu kian memuncak baru ini karena transfer Pedro melibatkan Gianluca Petrachi, Direktur Olahraga Roma dengan James Palotta.
Petrachi sudah ingin membawa Pedro ke Roma setelah kontraknya berakhir dengan Chelsea di akhir musim ini. Akan tapi Palotta menolak transfer itu karena ia tak mau berinvestasi sebelum menjual pemain.
Alhasil dari kabar La Gazzetta dello Sport dan Il Messaggero Petrachi dan Pallotta ribut. Petrachi bahkan kabarnya siap mundur dari jabatannya tersebut.
Kondisi keuangan klub tengah memasuki fase krisis setelah Pallotta menolak tawaran pembelian saham besar dari Friedkin Group. Para pemain juga tidak digaji selama empat bulan karena pandemi virus corona.
Di tengah kondisi tersebut masalah internal Roma menambah isu yang dapat membahayakan situasi ruang ganti pemain. Keluhan akan banyaknya intervensi soal transfer pemain sudah pernah diutarakan Totti, Monchi, dan Walter Sabatini hingga mereka pergi dari klub.
Arief Hadi
15.329
Berita Terkait
Posisi Striker Utama Liverpool, Hugo Ekitike Siap Bersaing dengan Alexander Isak

Prediksi dan Statistik Prancis vs Islandia: Menguji Dominasi Les Bleus

Nottingham Forest Resmi Pecat Nuno Espirito Santo

Selain Puteri Komarudin, Nama Raffi Ahmad Muncul sebagai Calon Menpora Baru

Italia Kebobolan Empat Gol, Gennaro Gattuso Ngamuk

Hasil Kualfikasi Piala Dunia 2026: Italia Menangi Drama Sembilan Gol

10 Besar Penjualan Pemain Serie A Termahal pada Musim Panas 2025
Menguasai Jalannya Pertandingan, Timnas Indonesia Hanya Main Imbang Tanpa Gol Lawan Lebanon

Hasil Formula 1 GP Italia 2025: Verstappen Sukses Permalukan Duo McLaren

Link Streaming Timnas Indonesia vs Lebanon, Live Sebentar Lagi
