Rogerio Ceni Jadi Inspirasi untuk Ederson Moraes
BolaSkor.com - Penjaga gawang Manchester City Ederson Moraes mengagumi legenda Sao Paulo, Rogerio Ceni. Ederson sudah menjadikan Ceni sebagai inspirasi sejak kecil karena kemampuannya menjaga gawang dan juga mencetak gol.
Ceni memang bukan sembarang kiper. Bermain di Sao Paulo dari 1992-2015 Ceni juga produktif mencetak gol dengan catatan 131 gol, menjadikannya penjaga gawang legendaris yang produktif mencetak gol.
Ederson (26 tahun) tidak akan bisa mengejar gol Ceni. Namun, dia tetap mengidolakannya dan berharap bisa mengikuti jejaknya menjadi legenda yang dibicarakan publik. Ederson bercerita awal mulanya mengagumi Ceni.
Baca Juga:
4 Kiper Termahal di Dunia Sebelum Alisson Becker
Bukan Sergio Aguero, Ini Penendang Penalti Terbaik Manchester City
Nostalgia - Rogerio Ceni, Kiper dengan Torehan Gol Terbanyak yang Hampir Diaborsi
"Rogerio Ceni selalu menjadi inspirasi saya," ucap Ederson di laman resmi City. "Ketika saya mulai bermain di sekolah, saya tidak memiliki idola seperti itu, saya tidak benar-benar menyukai sepak bola di masa kanak-kanak saya."
"Saya biasa pergi tiga kali seminggu karena pengaruh saudara lelaki saya dan juga karena teman-teman kami dulu juga ikut."
“Jadi, saya mulai hadir dan mulai bermain dan setelah itu saya pindah ke gawang (jadi kiper) dan sejak saat saya mulai bermain sebagai penjaga gawang, saya mulai mengikuti Rogerio Ceni. Sejak saat itu dan seterusnya, dia menjadi inspirasi dan idola saya."
Perjalanan karier Ederson juga tidak mudah di masa lalu, ia harus membagi waktu antara berlatih dan sekolah. Ederson juga pernah bermain di akademi Sao Paulo dan Benfica, lalu dibeli City pada 2017 dari Benfica.
"Itu adalah pengorbanan besar; Saya ingat pelatihan di Sao Paulo di pagi hari. Ayah saya biasanya bangun jam lima pagi untuk pergi bekerja dan kami akan meninggalkan rumah pada saat yang sama, sehingga saya bisa pergi ke sesi latihan," tambah Ederson.
"Saya harus masuk di dua bus, diikuti oleh bus klub dan hal yang sama dalam perjalanan kembali."
"Kadang-kadang saya bahkan tidak punya waktu untuk makan siang karena saya harus langsung pergi ke sekolah. Seperti inilah rutinitas saya: latihan-sekolah atau sekolah-latihan."
"Saya kembali dari sekolah hanya untuk makan malam dan tidur karena hari berikutnya saya harus mengulanginya lagi," urai Ederson yang sudah meraih dua titel Premier league dan tiga Piala Liga dengan Man City.
Arief Hadi
16.031
Berita Terkait
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
SEA Games 2025: Resep Panahan Indonesia Kawinkan Emas Beregu Recurve
Jadi Kiper Terbaik FIFA 2025, Gianluigi Donnarumma Bidik Banyak Trofi di Manchester City