Respons Zinedine Zidane Usai Raphael Varane Bikin Blunder Dua Kali

BolaSkor.com - Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, mengaku sudah berbicara dengan Raphael Varane yang membuat dua blunder pada laga kontra Manchester City. Zidane merasa, hal tersebut sudah biasa di sepak bola.

Raphael Varane menjadi biang keladi dua gol yang dicetak Manchester City. Kesalahan bek internasional Prancis tersebut berujung gol.

Pada situasi pertama, Gabriel Jesus merebut bola yang ada di kaki Varane. Sang bek terlihat terlalu lama menguasai bola, padahal sedang berada di area pertahanan. Jesus pun mengirimkan bola kepada Raheem Sterling yang kemudian mencetak gol.

Baca Juga:

Pertarungan Lini Tengah Manchester City Vs Real Madrid, The Sky Blues Unggul Rp3,6 Triliun

Zidane Beberkan Alasan Absennya Bale dalam Skuat Real Madrid Kontra Manchester City

Juventus 2-1 Lyon: Dua Gol Cristiano Ronaldo Tak Cukup Bawa Bianconeri ke Perempat Final

Gol kedua Man City kembali berawal dari kesalahan Varane. Kali ini, operan Varane kepada Thibaut Courtois terlalu lemah sehingga bisa direbut Jesus.

Usai pertandingan, Zidane merasa kekalahan tersebut harus bisa diterima. Zidane juga sudah berbicara dengan Varane.

"Kami sudah berbicara. Tidak ada yang bisa merasa senang atas apa yang terjadi," jelas Zinedine Zidane seperti dilansir Marca.

"Akan tetapi, kami harus menerima hal ini karena sering terjadi di dunia sepak bola. Sekarang saatnya memberikan ucapan selamat kepada lawan," tambah sang pelatih.

Zinedine Zidane tetap melihat sisi positif dari kekalahan ini. Meskipun, ini merupakan kali pertama sang pelatih tersingkir di Liga Champions.

"Ini terasa sangat baik. Memang tidak berakhir dengan bagus, namun musim ini terasa sangat baik. Kami harus senang dengan apa yang telah dilakukan," kata Zidane.

Real Madrid memang bukan tanpa prestasi pada musim ini. Los Blancos berstatus juara LaLiga usai memenangi persaingan dengan Barcelona jelang akhir musim. Sementara itu, Madrid juga meraih titek Piala Super Spanyol setelah menumbangkan Atletico Madrid di laga puncak.