Resmi, PSSI Akhiri Kerja Sama dengan Indra Sjafri sebagai Pelatih Timnas Indonesia U-20

BolaSkor.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) telah resmi mengakhiri kerja sama dengan pelatih kepala Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri. Keputusan itu dibuat setelah Indonesia U-20 tersingkir di fase grup Piala Asia U-20 yang dihelat di Shenzen, China.

"Setelah kami di PSSI, baik saya, Wakil Ketua Umum, dan para Exco mengadakan evaluasi, kami berkeputusan untuk melepas coach Indra Sjafri sebagai pelatih kepala Timnas U-20," tutur Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dikutip dari laman resmi PSSI.

"Saya pribadi dan PSSI sangat berterima kasih atas jasa dan kerja keras yang telah ditunjukkan coach Indra selama menangani Garuda Muda sehingga punya prestasi juara AFF U-19 2024 dan lolos Piala Asia U-20 2025," tambah mantan Presiden Inter Milan tersebut.

Baca Juga:

Timnas Indonesia U-20 Gagal Total di PIala Asia U-20 2025, Indra Sjafri Minta Maaf

Patrick Kluivert Akan Panggil 27 Pemain Timnas Indonesia untuk Lawan Australia dan Bahrain, Ada Wajah Baru

Hasil Piala Asia U-20 2025: Imbang Lawan Yaman di Laga Terakhir, Timnas Indonesia U-20 Peringkat Ketiga Grup C

Dengan tersingkirnya Indonesia U-20 di fase grup Piala Asia U-20, Indonesia U-20 urung lolos ke Piala Dunia U-20. Indonesia U-20 finish di urutan tiga klasemen grup C di bawah Iran (sembilan poin), Uzbekistan (enam poin), dan meraih satu poin sama seperti Yaman.

PSSI juga akan segera mencari pelatih baru pengganti Indra Sjafri untuk memulai persiapan SEA Games dan juga Asian Games mendatang. PSSI juga berharap pembinaan para pemain muda, yang sudah berjalan dua tahun terakhir, dapat terus berlanjut.

"Keputusan untuk melepas coach Indra diambil secara profesional. Artinya, coach Indra juga memahami dan menerima keputusan tersebut. Secara pribadi dan organisasi, hubungan kami tetap baik. Coach Indra masih dan akan tetap menjadi bagian dari sepak bola Indonesia," pungkas Erick Thohir.

Indra Sjafri ditunjuk menangani Timnas Indonesia U-20 pada November 2023 dengan target membawa Garuda Nusantara ke Piala Dunia U-20. Target itu urung terealisasi dengan hanya catatan satu kali imbang, dua kali kalah, pada fase grup Piala Asia U-20.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)