Real Madrid Lemah Tanpa Karim Benzema

Kekalahan di Clasico jadi bukti lemahnya Real Madrid tanpa Karim Benzema.
Arief HadiArief Hadi - Senin, 21 Maret 2022
Real Madrid Lemah Tanpa Karim Benzema
Karim Benzema (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - El Clasico antara Real Madrid melawan Barcelona di pekan 29 LaLiga, Senin (21/03) dini hari WIB, menjadi momen pembantaian tuan rumah di Santiago Bernabeu. Bagaimana tidak, Madrid kalah 0-4.

Dua gol dilesakkan oleh Pierre-Emerick Aubameyang (29' 51'), kemudian masing-masing gol lainnya dicetak Ronald Araujo (38'), dan Ferran Torres (47'). Tak hanya kalah dari jumlah gol, statistik pun lebih dominan Barcelona.

Tim tamu punya 60 persen penguasaan bola berbanding 40 persen Madrid, serta jumlah 18 tendangan (10 tepat sasaran), dengan total operan sebanyak 695 operan. Carlo Ancelotti mengakui tak cukup bagus menerapkan formasi 4-1-4-1 dengan false nine di lini depan.

Baca Juga:

Hasil Pertandingan: Liverpool ke Semifinal, Barcelona Bantai Real Madrid

Ancelotti Ungkap Penyebab Real Madrid Dibantai Barcelona

7 Fakta Menarik dari Kedigdayaan Barcelona di Kandang Madrid

"Memainkan Modric sebagai nomor 10 (playmaker) dimaksudkan untuk membantu bermain dari belakang dan menemukan ruang di belakang garis dengan Rodrygo, Fede Valverde dan Vinicius Jr. Pengaturannya tidak berhasil. Saya tidak mengatur tim dengan cukup baik untuk menang," ucap Ancelotti di laman resmi Madrid.

“Barca lebih baik dari kami dan pantas menang. Tidak sulit bagi saya untuk menerima bahwa saya tidak mengatur tim dengan baik. Terkadang Anda melakukannya dengan benar, terkadang tidak. Saya salah dalam permainan ini, tapi saya tidak akan membesarkannya."

Kehilangan Karim Benzema

Top skorer Madrid dan penyerang andalan, Karim Benzema, absen karena cedera bersama Ferland Mendy. Benzema yang sudah menorehkan 311 gol total dengan Madrid absen, tetapi Ancelotti tak mau beralasan Madrid kalah karena dia absen.

“Kami tidak boleh berpikir bahwa kami kalah karena Karim tidak bermain. Di mana kesalahannya adalah kami mencoba menekan mereka sedikit lebih tinggi di atas lapangan dan mereka bermain dari belakang dengan sangat baik dan setelah mereka mendapat gol pertama, kami berjuang lebih keras untuk mendapatkan kembali penguasaan bola," terang Ancelotti.

"Kami membuat awal yang kuat, tetapi kami kemudian benar-benar berjuang untuk memenangkan bola kembali, kami mengambil beberapa risiko di belakang dan kami berjuang secara keseluruhan."

Dengan jumlah kebobolan Madrid lawan Barca dan enam penyelamatan yang dilakukan kiper Madrid, Thibaut Courtois, adanya Benzema bermain juga belum tentu menyelamatkan Madrid dari kekalahan karena pertahanan mereka tampil buruk dan juga tim secara kolektif.

Namun Madrid memang kehilangan sosok target man andalan di lini depan yang rajin menjemput bola, mengalirkan serangan, serta turut andil membangun serangan - selain mencetak gol. Statistik mencatatkan apabila Madrid meraih kemenangan lebih banyak jika Benzema bermain.

Ferland Mendy dan Karim Benzema di El Clasico

"Sejak musim 2018-2019, Real Madrid (bahkan) tak mencapai setengah kemenangan tanpa Karim Benzema bermain di LaLiga (45,4 persen, bermain 11 kali, lima kali menang, tiga kali imbang, tiga kali kalah)," tutur @OptaJose.

"Bandingkan dengan 65,9 persen dengan Benzema bermain (bermain 132 kali, menang 87 kali, imbang 26 kali, dan kalah 19 kali)."

Sosok Benzema begitu penting bagi Madrid khususnya setelah kepergian Cristiano Ronaldo.

“Momen kunci bagi Karim adalah ketika Cristiano pergi. Bahasa tubuhnya bisa menipu Anda ketika Anda tidak mengenalnya, tapi saya tahu dia akan menggantikan Cristiano sebagai pemimpin tim," ucap mantan bek Madrid, Aitor Karanka.

"Dia telah menua seperti anggur yang sempurna. Kehadirannya sendirian di lapangan penting bagi rekan satu timnya dan dia bisa memenangkan penghargaan individu apapun.”

Breaking News El clasico Real Madrid Barcelona FC Barcelona LaLiga Karim Benzema
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.807

Berita Terkait

Lainnya
Cricket Putra Indonesia Juara Rising East Asia Triseries 2025, Cetak Rekor Dunia
Ada kisah menarik dari atlet Tim Nsional Cricket Indonesia, di mana ayah dan anak membawa harum nama Indonesia.
Tengku Sufiyanto - Sabtu, 15 November 2025
Cricket Putra Indonesia Juara Rising East Asia Triseries 2025, Cetak Rekor Dunia
Jadwal
Link Streaming Polandia vs Belanda, Sabtu 15 November 2025
Pertandingan ini dipastikan berjalan sengit karena kedua kubu sama-sama mengincar tiga poin.
Yusuf Abdillah - Jumat, 14 November 2025
Link Streaming Polandia vs Belanda, Sabtu 15 November 2025
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Luksemburg vs Jerman, Live Sebentar Lagi
Akses link streaming resmi Luksemburg vs Jerman dini hari ini! Simak jadwal, kondisi skuad, dan informasi siaran langsung Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Johan Kristiandi - Jumat, 14 November 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Luksemburg vs Jerman, Live Sebentar Lagi
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Angola vs Argentina, Live Sebentar Lagi
Duel Angola vs Argentina tersaji malam ini! Cek link streaming legal, jam tayang, dan update skuad terbaru termasuk Lionel Messi.
Johan Kristiandi - Jumat, 14 November 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Angola vs Argentina, Live Sebentar Lagi
Timnas
Saatnya Netizen Indonesia Bersatu, Link Vote Rizky Ridho di Puskas Award
Rizky Ridho masuk nominasi Puskas Award 2025 dan bersaing dengan bintang top dunia! Ayo bantu wakil Indonesia menang dengan klik link voting resmi FIFA. Cara vote mudah, jangan lewatkan sebelum 4 Desember 2025!
Johan Kristiandi - Jumat, 14 November 2025
Saatnya Netizen Indonesia Bersatu, Link Vote Rizky Ridho di Puskas Award
Italia
Luka Modric Belum Pasti Perpanjang Kontrak di AC Milan
AC Milan dibuat was-was setelah masa depan Luka Modric belum jelas. Kontrak berakhir 2026, klub Qatar dan Arab Saudi mulai mengintai. Apakah Modric bakal hengkang?
Johan Kristiandi - Jumat, 14 November 2025
Luka Modric Belum Pasti Perpanjang Kontrak di AC Milan
Inggris
5 Peraturan Siaran Premier League di Korea Utara: Kim Jong-un Perintahkan Pertandingan Diedit
Deretan aturan ketat siaran Premier League di Korea Utara terungkap. Dari laga yang dipotong jadi 60 menit hingga penghapusan simbol tertentu, semua atas perintah Kim Jong-un. Simak fakta lengkapnya!
Johan Kristiandi - Jumat, 14 November 2025
5 Peraturan Siaran Premier League di Korea Utara: Kim Jong-un Perintahkan Pertandingan Diedit
Inggris
Pep Guardiola Pertimbangan Angkat Kaki, Manchester City Pantau Tiga Calon Pengganti
Pep Guardiola dikabarkan siap pergi dari Manchester City! Intip tiga calon penggantinya yang mengejutkan dan berpotensi mengubah peta persaingan Premier League.
Johan Kristiandi - Jumat, 14 November 2025
Pep Guardiola Pertimbangan Angkat Kaki, Manchester City Pantau Tiga Calon Pengganti
Jadwal
Link Streaming Luksemburg vs Jerman, Sabtu 15 November 2025
Jangan lewatkan Luksemburg vs Jerman dini hari ini! Cek link streaming resmi, jadwal kick-off, dan kondisi skuad terbaru jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Johan Kristiandi - Jumat, 14 November 2025
Link Streaming Luksemburg vs Jerman, Sabtu 15 November 2025
Italia
Inginkan Penyerang AC Milan, Arsenal Siap Korbankan Gabriel Martinelli
Pelatih Arsenal Mikel Arteta dikabarkan ingin memiliki banyak pemain top di setiap posisi.
Yusuf Abdillah - Jumat, 14 November 2025
Inginkan Penyerang AC Milan, Arsenal Siap Korbankan Gabriel Martinelli
Bagikan