Real Madrid Kesulitan, Toni Kroos Tidak Akan Kembali dari Masa Pensiun

Real Madrid tak bermain konsisten.
Arief HadiArief Hadi - Jumat, 04 Oktober 2024
Real Madrid Kesulitan, Toni Kroos Tidak Akan Kembali dari Masa Pensiun
Toni Kroos dan Carlo Ancelotti (Foto: Getty Images)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Musim 2024-2025 sejauh ini tak berjalan dengan baik untuk Real Madrid. Kendati belum pernah kalah di LaLiga, Los Blancos bermain imbang tiga kali dan menang lima kali dari delapan laga - dan masih berada di bawah Barcelona.

Apa yang menjadi kekhawatiran fans, Madrid tak bermain meyakinkan dan konsisten dalam mengontrol pertandingan. Bukti kecemasan itu terbukti benar ketika rentetan laga tak pernah kalah Madrid berakhir di markas Lille.

Madrid kalah 0-1 pada lanjutan laga Liga Champions dari gol penalti Jonathan David. Selain tak bisa mengontrol pertandingan, Madrid kesulitan mencetak gol meski tak kekurangan talenta di lini depan, khususnya setelah Kylian Mbappe datang.

Salah satu faktor kesulitan Madrid mengatur tempo bermain di lini tengah karena Toni Kroos pensiun. Kroos gantung sepatu pada usia 34 tahun setelah akhir musim lalu, juga setelah Euro 2024 bersama timnas Jerman.

Baca Juga:

Tak Peduli Kritik, Fokus Endrick Sepenuhnya untuk Real Madrid

Liga Champions: Tim Prancis Jadi Momok yang Menghentikan Rekor Tak Terkalahkan Real Madrid

Atletico Madrid Dijatuhi Hukuman Buntut Insiden Pelemparan

Toni Kroos (X Toni Kroos)

Keputusan pensiun itu sudah bulat dan Kroos menegaskan tidak akan kembali dari masa pensiun.

"Pensiun saya tidak bisa diubah, itu fakta yang harus diterima dan tidak ada gunanya mengatakan 'Dia tidak ada'. Itu tidak akan berubah di pertandingan berikutnya," ucap Kroos dikutip dari Forbes.

"Tidak ada gunanya bagi siapa pun untuk mengatakan, 'Dia tidak ada di sana.' Merupakan sebuah pujian untuk mengetahui bahwa Anda berperan penting, namun ini tentang bagaimana tim beradaptasi sekarang."

Kroos selalu berdoa Madrid tampil baik meski tanpa dirinya, seraya menegaskan tim peraih 15 titel Liga Champions itu selalu dapat beradaptasi tanpa pemain terbaik, seperti saat ditinggal Cristiano Ronaldo dan Sergio Ramos.

"Orang-orang selalu mengatakan, dan itu tidak benar, bahwa bersama saya kami memenangkan semua pertandingan dengan skor 4-0," tambah Kroos.

"Segalanya tidak terlihat bagus, tentu saja, tapi kami juga tidak selalu bermain bagus. Kami sering punya masalah dengan diri saya sendiri (bermain), itu tidak bisa dilupakan."

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)



"Madrid beradaptasi ketika Cristiano tidak ada, Ramos … yang merupakan legenda sejati. Madrid tahu bagaimana beradaptasi seiring waktu dan terus menang, kami memenangkan dua Liga Champions tanpa mereka."

"Hal yang sama akan terjadi pada saya. Mungkin butuh waktu bagi mereka untuk beradaptasi, tapi para pemain di sana sangat bagus," pungkas Kroos.

Toni Kroos Madrid Real Madrid LaLiga Liga Champions
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.750

Berita Terkait

Spanyol
Manuver Real Madrid untuk Rekrut Dayot Upamecano Secara Gratis
Real Madrid bergerak cepat mengamankan Dayot Upamecano yang belum sepakat kontrak baru di Bayern. Transfer gratis ini bisa jadi kejutan besar musim panas mendatang.
Johan Kristiandi - Kamis, 06 November 2025
Manuver Real Madrid untuk Rekrut Dayot Upamecano Secara Gratis
Italia
Ketika Klub Sepak Bola Jerman Menerapkan Catenaccio ala Italia
Perkataan menarik muncul dari mulut pelatih Napoli, Antonio Conte, setelah menghadapi Eintracht Frankfurt di Liga Champions.
Arief Hadi - Kamis, 06 November 2025
Ketika Klub Sepak Bola Jerman Menerapkan Catenaccio ala Italia
Spanyol
Robert Lewandowski Berpeluang Membelot ke Atletico Madrid
Lewandowski disebut tidak lagi masuk rencana Barcelona. Atletico Madrid muncul sebagai tujuan mengejutkan. Benarkah sang bomber siap angkat kaki?
Johan Kristiandi - Kamis, 06 November 2025
Robert Lewandowski Berpeluang Membelot ke Atletico Madrid
Spanyol
Jadi Pemain Termuda yang Tembus 50 Laga Liga Champions, Jude Bellingham Berpeluang Pecahkan Rekor Paul Scholes
Jude Bellingham menjadi pemain termuda dalam sejarah yang mencapai 50 pertandingan Liga Champions.
Yusuf Abdillah - Kamis, 06 November 2025
Jadi Pemain Termuda yang Tembus 50 Laga Liga Champions, Jude Bellingham Berpeluang Pecahkan Rekor Paul Scholes
Spanyol
Bersikeras Mainkan High Line, Barcelona Terima Konsekuensi Pertahanan Terbuka dari Serangan Balik Lawan
Barcelona menderita dari serangan balik lawan dan terbukti dengan hasil akhir 3-3 kontra Club Brugge di Liga Champions.
Arief Hadi - Kamis, 06 November 2025
Bersikeras Mainkan High Line, Barcelona Terima Konsekuensi Pertahanan Terbuka dari Serangan Balik Lawan
Liga Champions
Barcelona Ditahan Club Brugge, Lini Pertahanan Dapat Kritik Pedas dari Thierry Henry
Barcelona hanya bermain imbang 3-3 lawan Club Brugge. Thierry Henry mengecam lini pertahanan Barca yang dinilai terlalu mudah ditembus.
Johan Kristiandi - Kamis, 06 November 2025
Barcelona Ditahan Club Brugge, Lini Pertahanan Dapat Kritik Pedas dari Thierry Henry
Inggris
Liga Champions: Chelsea Seharusnya Menang di Markas Qarabag
Kapten Chelsea, Reece James, menyesalkan sekaligus kecewa timnya gagal meraih tiga poin kala bermain di markas Qarabag.
Arief Hadi - Kamis, 06 November 2025
Liga Champions: Chelsea Seharusnya Menang di Markas Qarabag
Klasemen
Klasemen Terkini Liga Champions 2025/2026: Bayern Munchen, Arsenal, dan Inter Milan Masih Sempurna
Klasemen Liga Champions 2025/2026 matchday 4: Bayern Munchen, Arsenal, dan Inter Milan masih sempurna. Liverpool dan Real Madrid bersaing ketat di papan atas.
Johan Kristiandi - Kamis, 06 November 2025
Klasemen Terkini Liga Champions 2025/2026: Bayern Munchen, Arsenal, dan Inter Milan Masih Sempurna
Inggris
Qarabag Ukir Rekor Lawan Tim Inggris, Chelsea Dinilai Lengah Hadapi Tuan Rumah
Chelsea gagal meraih tiga poin dan harus puas dengan hasil akhir 2-2 kala melawan Qarabag pada lanjutan laga Liga Champions.
Arief Hadi - Kamis, 06 November 2025
Qarabag Ukir Rekor Lawan Tim Inggris, Chelsea Dinilai Lengah Hadapi Tuan Rumah
Spanyol
Lini Pertahanan Barcelona Rapuh, Hansi Flick Ngotot Pertahankan Filosofi
Meski terlihat rapuh, Hansi Flick menegaskan masalah dari Barcelona bukan hanya di lini pertahanan.
Yusuf Abdillah - Kamis, 06 November 2025
Lini Pertahanan Barcelona Rapuh, Hansi Flick Ngotot Pertahankan Filosofi
Bagikan