Real Madrid Dinilai Tak Layak Masuk Final Liga Champions

BolaSkor.com - Final Liga Champions 2021-2022 bak ulangan final pada musim 2017-2018. Ya, Liverpool akan kembali bertemu Real Madrid di final yang nantinya dihelat di Stade de France, Prancis, pada Minggu (29/05) pukul 02.00 dini hari WIB.

Liverpool melalui hadangan Villarreal di semifinal dengan agregat gol 5-2, sementara Madrid menyingkirkan Manchester City dengan agregat gol 6-5.

Madrid lolos dengan susah payah ke final tidak hanya saat melawan City, tetapi juga PSG dan Chelsea (juara bertahan). Pada ketiga laga itu Madrid memperlihatkan mentalitas kuat di kala PSG, Chelsea, dan City memiliki momentum bermain.

Pertahanan Madrid bukan yang terbaik, tetapi mental, pengalaman, dan kualitas individu mereka jadi pembeda. Pro kontra mengiringi langkah Los Blancos ke final, bahkan ada yang menilai mereka tak layak ke final.

Baca Juga:

7 Fakta Menarik Usai Real Madrid Singkirkan Manchester City di Semifinal Liga Champions

Dikritik karena Ingin Melawan Real Madrid, Mohamed Salah Heran

Madrid Comeback Kontra Man City, Carlo Ancelotti Justru Merasa Ada yang Aneh

Salah satu yang memberikan penilaian itu adalah Peter Schmeichel. Mantan kiper Manchester United yang kini jadi pandit sepak bola, menilai Madrid tak layak di final jika melihat performa secara menyeluruh.

“Real Madrid tidak berhak berada di final itu,” kata Schmeichel kepada CBS Sports.

"Mereka adalah tim terburuk sejauh satu mil selama dua pertandingan (kontra Man City)."

“Peluang pertama adalah gol pertama di menit ke-90, gol kedua adalah peluang kedua dan gol ketiga adalah ketiga kalinya mereka mengenai target."

"Man City memegang kendali penuh, tetapi pada saat itulah kita membicarakan hal itu. Kita berbicara tentang bagaimana stadion di sana bisa menjadi pemain ke-12," terang Schmeichel.

Tidak hanya memiliki pemain berpengalaman dan juga pernah memenangi Liga Champions seperti Luka Modric, Casemiro, Toni Kroos, Karim Benzema, dan Gareth Bale, Madrid juga dilatih pelatih sarat pengalaman Carlo Ancelotti.