Putra Lilian Thuram Masih Ada dalam Pantauan Inter Milan

BolaSkor.com - Inter Milan telah memiliki total lima penyerang di tim utama saat ini yakni Lautaro Martinez, Joaquin Correa, Edin Dzeko, Alexis Sanchez, dan penyerang yang direkrut Januari lalu Felipe Caicedo.

Nama yang disebut terakhir didatangkan dengan status pinjaman dari Genoa dan bersifat sementara, sebab Inter mengantisipasi apabila salah satu dari empat penyerang tersebut cedera.

Tak ayal Il Beneamata masih mengincar penyerang untuk coba didatangkan pada bursa transfer musim panas 2022. Satu nama target lama yang kini kembali jadi incaran Inter, menurut Calciomercato, adalah Marcus Thuram.

Marcus adalah putra legenda sepak bola Prancis, Lilian Thuram, yang saat ini membela Borussia Monchengladbach. Berbeda dari sang ayah yang dahulu berposisi sebagai bek tengah tangguh, Marcus berposisi sebagai penyerang.

Baca Juga:

Mengenal Hansjorg Wyss, Calon Pemilik Baru Chelsea

8 Rekrutan Terbaik Chelsea di Era Roman Abramovich

Perpisahan Memang Menyakitkan, Roman Abramovich

Pada musim panas lalu Inter memberikan penawaran 20 juta euro plus lima juta tambahan kepada Gladbach, untuk pemain berusia 24 tahun - mendekati klausul pembeliannya sebesar 30 juta euro.

Akan tapi cedera Thuram pada lutut kanan membuatnya absen sekitar dua bulan hingga transfer urung terjadi. Kini Inter menghidupkan kembali ketertarikan mereka kepada Thuram, yang saat ini diprediksi menurun harganya pada kisaran 25 juta euro.

Penurunan performa dengan Gladbach disinyalir jadi alasan menurunnya harga sang pemain. Musim ini Thuram tampil 18 kali di seluruh kompetisi (total 656 menit bermain), namun ia baru mencetak satu gol saja.

Thuram sudah membela Gladbach dari 2019 setelah sebelumnya memperkuat Souchaux II, lalu membela tim utama Souchaux, dan pada 2017-2019 bermain untuk Guingamp. Thuram juga punya empat caps dengan timnas Prancis.

Selain bisa jadi penyerang Thuram juga bisa bermain sebagai gelandang serang. Menurut WhoScored, Thuram punya kekuatan dalam duel bola udara dan dribel bola dengan kelemahan umpan silang dan membaca garis pertahanan lawan.