Profil Stadion Piala Eropa 2020: Johan Cruijff ArenA dan Sebuah Penghormatan


BolaSkor.com - Sebuah nama adalah sebuah cerita. Begitu juga yang tercermin bila mendengar Johan Cruijff ArenA. Stadion tersebut berganti nama untuk menghormati mantan pemain dan pelatih Ajax Amsterdam, plus legenda sepak bola dunia, Johan Cruijff.
Pada awalnya, Johan Cruijff ArenA memiliki nama Amsterdam Arena. Namun, setelah meninggalnya Johan Cruijff pada Maret 2016, pihak pengelola dan Ajax sepakat mengganti nama.
Sejatinya, proses pergantian nama stadion sudah diumumkan sejak 25 April 2017. Namun, perjalanannya menemui banyak batu sandungan seperti kompensasi plus kemungkinan kehilangan pendapatan, mengalihkan saham dari pemerintah kepada Ajax, dan diskusi dengan pihak keluarga Cruijff.
Baca juga:
Profil Stadion Piala Eropa 2020: Olimpico dan Kota Abadi
Profil Stadion Piala Eropa 2020: Olimpik di Kota Angin Baku
Profil Stadion Piala Eropa 2020: Parken, Gelanggang Terbesar di Denmark

Akhirnya, pada 5 April 2018 stadion resmi berganti nama menjadi Johan Cruijff ArenA. Tak lama berselang, logo baru muncul bertepatan dengan ulang tahun Johan Criujff.
Rasa hormat kepada sang legenda kian terasa setelah nama stadion menggunaan ejaan asli Belanda, Cruijff. Perubahan nama stadion bisa dimaklumi karena Johan Cruijff tidak hanya jago kandang, melainkan menorehkan tinta emas bersama Barcelona.
Sejarah Stadion
Pada awalnya, Johan Cruijff ArenA direncanakan dibangun setelah Amsterdam mengajukan diri sebagai tuan rumah Olimpiade Musim Panas 1992. Namun, karena kalah dari Barcelona, akhirnya proses pembangunan dibatalkan.
Meski demikian, rencana membangun stadion hidup kembali dengan dimotori oleh Stichting Amsterdam Sportstad. Pada awalnya, stadion dirancang dengan kapasitas 55.000 kursi. Rencana kian matang karena Ajax membutuhkan stadion baru setelah De Meer dianggap terlalu kecil.
Pondasi pertama mulai dibangun pada 26 November 1993. Proses pembangun memakan waktu selama tiga tahun hingga diresmikan pada 14 Agustus 1996 oleh Ratu Beatrix.
Johan Cruijff ArenA memiliki atap yang bisa dibuka dan dikombinasikan dengan permukaan rumput. Selain pertandingan sepak bola, Johan Cruijff ArenA juga kerap menjadi tempat konser musik. Bahkan, ketika menjadi arena konser, Johan Cruijff ArenA bisa menampung sekitar 68.000 orang.
Momen Bersejarah
Johan Cruijff ArenA pertama kali menggelar pertandingan sepak bola pada 14 Agustus 1996. Laga persahabatan antara Ajax melawan AC Milan menjadi yang pertama merasakan kemegahan Johan Cruijff ArenA. Pertandingan berakhir untuk kemenangan Milan tiga gol tanpa balas.
Johan Cruijff ArenA juga pernah menjadi tempat final Liga Champions 1998 yang mempertemukan Real Madrid melawan Juventus. Johan Cruijff ArenA juga ambil bagian pada Piala Eropa 2000.
Lebih lanjut, Johan Cruijff ArenA juga menggelar duel puncak Liga Euroopa 2013 antara Chelsea melawan Benfica. Secara rutin, Johan Cruijff ArenA merupakan markas tim nasional Belanda.
Jadwal Piala Eropa di Johan Cruijff ArenA
Amsterdam
Belanda vs Ukraina (13 Juni)
Belanda vs Austria (17 Juni)
Makedonia Utara vs Belanda (21 Juni)
Babak 16 Besar: 2A vs 2B (26 Juni)
Johan Kristiandi
17.308
Berita Terkait
Penilaian Ketum PSSI Erick Thohir soal Debut Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans di Timnas Indonesia

Hasil Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Kalahkan Makau 5-0, Timnas Indonesia U-23 Beri Tekanan ke Korsel

Cara Menonton dan Link Streaming Armenia vs Portugal, Live Sebentar Lagi

Fokus Raih Kemenangan, Kylian Mbappe Tidak Pikirkan Rekor Olivier Giroud

Oxford United Pinjamkan Marselino Ferdinan ke AS Trencin, Klub yang Pernah Dibela Witan Sulaeman

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Inggris vs Andorra, Sabtu 6 September 2025

25 Pemain Timnas Indonesia U-17 TC di Bulgaria, Agendakan Uji Coba dengan Makedonia Utara

Link Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Makau di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, Live Sebentar Lagi

Patrick Kluivert Kesengsem Permainan Miliano Jonathans

Sumbang Gol buat Italia, Retegui dan Kean Menikmati Perubahan Taktik Gattuso
