Profil Praveen/Melati: Pasangan Serasi Peraih Gelar All England
BolaSkor.com - Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti mampu membuktikan eksistensinya sebagai pasangan ganda campuran yang serasi. Lewat kombinasi apik mereka, sejumlah gelar bergengsi berhasil didapatkan.
Memang ketika pertama kali dipasangkan, Praveen dan Melati belum dapat berbicara banyak dalam setiap kompetisi. Tercatat pasangan Ganda Campuran ini hanya mampu meraih medali di ajang India Open 2019, New Zealand Open 2019, Japan Open 2019, dan Australia Open 2019.
Namun, kegagalan ini tampaknya berhasil membangkitkan motivasi untuk dapat menjadi pasangan yang lebih kompak. Hal ini dibuktikan lewat comeback Praveen/Melati pada Denmark Open 2019.
Berbekal kerjasama dan kekompakan yang lebih, Melati/Praveen mampu menunjukkan kepada publik bahwa mereka merupakan pasangan serasi. Bahkan pada pertandingan tersebut, Praveen/Melati juga sempat menundukkan unggulan pertama, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong dengan skor 18-21, 21-16, 22-20.
Baca Juga:
Waktu Pertandingan Semakin Dekat, Rionny Ingatkan untuk Saling Beri Motivasi
Olimpiade Tokyo 2020: Marcus Fernaldi Gideon Nikmati Fasilitas Kampung Atlet
Tidak berhenti sampai di situ saja, beberapa turnamen selanjutnya juga dapat ditaklukkan Praveen/Melati. Di antaranya adalah French Open 2019 dan SEA Games 2019. Kedua turnamen itu mampu menambah pundi-pundi medali emas bagi Praveen/Melati.
Puncak keberhasilan Praveen/Melati diraih saat mereka secara mengejutkan mampu menjuarai ajang tertua bulu tangkis, All England pada 2020. Sebuah prestasi membanggakan mengingat Indonesia telah gagal meraih medali emas pada All England di 2017 hingga 2019.
Tidak heran publik menjuluki Praveen/Melati sebagai pasangan yang serasi. Bahkan tidak sedikit yang menganggap Praveen/Melati dapat menjadi penerus kedigdayaan pasangan ganda campuran Indonesia, Liliana Natsir/Tontowi Ahmad.
Diharapkan pada Olimpiade Tokyo 2020 nanti, Praveen/Melati mampu mengekor prestasi pasangan legenda Liliana Natsir/Tontowi Ahmad saat meraih emas di Olimpiade Rio 2016.
Apalagi pada Olimpiade kali ini Praveen/Melati merupakan satu-satunya wakil Indonesa di sektor ganda campuran. Otomatis Indonesia memiliki harapan besar kepada pasangan Praveen/Melati.
Penulis: Bintang Rahmat
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
Mauro Icardi Akan Tinggalkan Galatasaray, AC Milan Jadi Salah Satu Tujuan
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Kamis (18/12): Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final
SEA Games 2025: Dea Salsabila Putri Sumbang Medali Emas Pertama Modern Pentathlon
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris
SEA Games 2025: Perahu Naga Tambah Medali Emas Lagi, Tim Indonesia Dekati Target
FIFA Naikkan Hadiah Uang Piala Dunia 2026, Juara Akan Raup Rp834 Miliar