Profil dan 5 Hal yang Mungkin Belum Anda Ketahui dari Bek Anyar Real Madrid, Antonio Rudiger

Berikut ini profil singkat dan lima fakta yang mungkin belum Anda ketahui dari Antonio Rudiger.
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Sabtu, 04 Juni 2022
Profil dan 5 Hal yang Mungkin Belum Anda Ketahui dari Bek Anyar Real Madrid, Antonio Rudiger
Antonio Rudiger (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Real Madrid tidak hanya merekrut bek tengah kelas dunia dalam diri Antonio Rudiger, tetapi juga salah satu karakter sejati sepak bola. Untuk lebih mengenal Rudiger, BolaSkor akan mengulas sedikit profilnya dan lima fakta menarik soal sang bek.

Pemain internasional Jerman ini memutuskan untuk meninggalkan Chelsea di akhir kontraknya setelah lima musim bersama klub London tersebut, di mana ia memenangkan Liga Champions pada 2021, Liga Europa pada 2019, dan Piala FA pada 2018, di antara trofi lainnya.

Bek asal Jerman yang memiliki tinggi 1,90 meter ini menawarkan kekuatan di udara. Jika ada penggemar Real Madrid yang merindukan Sergio Ramos, mereka harus menantikan aksi Rudiger. Dia pemain yang proaktif dan tak segan melakukan tekel dengan agresi yang tak tertandingi, membuatnya menjadi sosok yang menakutkan bagi penyerang tim lawan.

Rudiger juga merupakan ancaman dengan bola di kakinya, mampu mendorong tim maju dari belakang dan tidak malu melepaskan tembakan dari jarak jauh. Dia menyelesaikan masa baktinya di Chelsea dengan catatan 12 gol dalam 203 penampilan di semua kompetisi, dia juga seorang pengumpan yang andal dan mampu melakukan manuver untuk melewati pemain lawan, tidak seperti seorang bek pada umumnya.

Lahir di Berlin dari ayah berkebangsaan Jerman dan ibu dari Sierra Leone, ia akhirnya membuat terobosan dalam sepak bola profesional di Stuttgart, memulai debutnya di musim 2011/12 di Bundesliga.

Baca Juga:

Real Madrid Incar Kiper Muda Amerika Serikat, Gabriel Slonina

Membedah Real Madrid Melalui Angka

Gagal Rekrut Mbappe, Madrid Siapkan 100 Juta Euro untuk Tchouameni

AS Roma meminjam Rüdiger pada Agustus 2015 dan mengaktifkan opsi pembelian pada musim panas berikutnya. Chelsea kemudian merekrutnya pada tahun 2017 dan dia langsung menjadi pemain penting bagi Antonio Conte, memainkan 45 pertandingan di musim pertamanya, termasuk menjadi starter dalam kemenangan di final Piala FA atas Manchester United.

Rudiger juga menjadi andalan Maurizio Sarri pada tahun berikutnya, tetapi di bawah asuhan Frank Lampard, ia kurang mendapatkan kesempatan. Kedatangan Tuchel pada Januari 2021 mengubah nasibnya, dan selama satu setengah tahun terakhir, dia menjadi seorang pemain tak tergantikan di lini pertahanan Chelsea.

Real Madrid melihat langsung kualitas Rudiger beberapa kali, terutama saat Chelsea menyingkirkan mereka di semifinal Liga Champions musim lalu. Musim ini, tim asuhan Carlo Ancelotti berhasil balas dendam, meski Rudiger masih bersinar di leg kedua di Bernabeu, mencetak gol dalam kemenangan 3-2 untuk tim tamu, memberikan kesan awal bagi para penggemar barunya.

Berikut lima fakta menarik tentang Rudiger yang mungkin belum Anda ketahui:

Nama panggilannya adalah 'Rambo'

Ketika masih bermain di Berlin, julukannya adalah 'Rambo' karena agresivitas yang biasa dia lakukan di lapangan beton di lingkungannya. Tidak heran dia suka melakukan tekel dan dipandang sebagai pemimpin oleh rekan satu timnya.

Gemar menari

Rudiger dikenal karena gerakan tariannya di ruang ganti dan sering direkam oleh rekan setimnya di Chelsea, untuk kemudian diunggah ke sosial media mereka.

Dia juga tidak perlu minum sebelum menari; sebagai seorang Muslim yang taat, ia menghindari alkohol.

Rudiger memiliki naluri menyerang yang kuat

Rüdiger dulu mengidolakan penyerang-penyerang andal, termasuk penyerang Liberia dan AC Milan, George Weah, serta mantan penyerang Real Madrid, Ronaldo Nazario.

Dia memulai perjalanan sepak bolanya sebagai striker sebelum diubah menjadi bek. Rudiger juga tak ragu untuk menembak bola ketika dirinya mendapatkan kesempatan.

Rudiger sering mengunjungi anak-anak di rumah sakit

Meskipun pemain tim lawan benci melawannya, Rudiger secara teratur menunjukkan sisi baiknya dengan mengunjungi Rumah Sakit Chelsea dan Westminster selama bermain di Chelsea, untuk mengunjungi anak-anak yang menjadi pasien di sana, serta staf rumah sakit.

Sang bek bahkan melakukan kunjungan perpisahan sebelum pindah ke Real Madrid. Rudiger juga mengatakan jika dia bukan pesepak bola, maka dia akan menjadi dokter, meskipun dia takut melihat darah.

Memiliki kekaguman kepada Pepe

Penggemar Real Madrid mungkin tertarik mendengar bahwa pasangan bek tengah impian Rudiger, yang diberi kesempatan untuk memilih pemain mana pun dalam sejarah sepak bola, adalah mantan bintang Los Blancos, Pepe.

"Dia selalu bermain dengan seluruh kemampuannya, terkadang melebihi batas dirinya, tetapi itulah yang saya suka darinya. Orang-orang hanya melihat agresi dalam dirinya, tetapi cara dia bermain sepak bola, itu berkelas." ungkap Rudiger mengenai permainan Pepe.

Chelsea Real Madrid Breaking News Antonio Rudiger
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.439

Berita Terkait

Jadwal
Cara Menonton dan Link Streaming Real Oviedo vs Barcelona, Live Sebentar Lagi
Simak cara menonton dan link live streaming Real Oviedo vs Barcelona di LaLiga 2025/2026, Jumat (26/9) pukul 02.30 WIB di Estadio Carlos Tartiere. Blaugrana akan kembali diperkuat Lamine Yamal meski Gavi absen.
Johan Kristiandi - Kamis, 25 September 2025
Cara Menonton dan Link Streaming Real Oviedo vs Barcelona, Live Sebentar Lagi
Inggris
Ditentang Rio Ferdinand, Manchester United Akan Tetap Kejar Jarrad Branthwaite di Bursa Transfer Januari
Manchester United dikabarkan terus berusaha mendatangkan bek andalan Everton, Jarrad Branthwaite.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Ditentang Rio Ferdinand, Manchester United Akan Tetap Kejar Jarrad Branthwaite di Bursa Transfer Januari
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Yakob Sayuri Bawa Malut United Menang di Kandang Bhayangkara Presisi Lampung FC
Kemenangan atas Bhayangkara Presisi Lampung FC membuat Malut United menembus papan atas.
Rizqi Ariandi - Kamis, 25 September 2025
Hasil Super League 2025/2026: Yakob Sayuri Bawa Malut United Menang di Kandang Bhayangkara Presisi Lampung FC
Liga Europa
Aston Villa vs Bologna, Unai Emery Bersiap Hadapi Laga Sulit
Aston Villa akan memulai perjalanan mereka Liga Europa saat menjamu Bologna, Jumat (26/9) dini hari WIB.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Aston Villa vs Bologna, Unai Emery Bersiap Hadapi Laga Sulit
Spanyol
Fermin Lopez Akui Sempat Digoda Chelsea
Fermin Lopez mengakui digoda Chelsea pada bursa transfer musim panas 2025, namun memutuskan untuk bertahan karena merasa nyaman bersama Barcelona.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Fermin Lopez Akui Sempat Digoda Chelsea
Inggris
Diincar Real Madrid, William Saliba Setuju Perpanjang Kontrak dengan Arsenal
Bek Arsenal William Saliba telah menyetujui kontrak baru berdurasi lima tahun.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Diincar Real Madrid, William Saliba Setuju Perpanjang Kontrak dengan Arsenal
Inggris
Eberechi Eze Cetak Gol Perdana di Arsenal, Mikel Arteta: Masih Butuh Waktu untuk Lebih Konsisten
Penyerang anyar Arsenal, Eberechi Eze, mencetak gol debutnya dalam kemenangan 2-0 atas Port Vale di ajang Piala Liga Inggris, Kamis (25/9) dini hari WIB.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Eberechi Eze Cetak Gol Perdana di Arsenal, Mikel Arteta: Masih Butuh Waktu untuk Lebih Konsisten
Spanyol
Presiden LaLiga Klaim Lamine Yamal Gagal Raih Ballon d'Or karena Faktor Usia
Presiden LaLiga, Javier Tebas, mengatakan bahwa kegagalan Lamine Yamal meraih Ballon d’Or 2025 karena faktor usia.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Presiden LaLiga Klaim Lamine Yamal Gagal Raih Ballon d'Or karena Faktor Usia
Spanyol
Samai Legenda Real Madrid Alfredo Di Stefano, Franco Mastantuono Jadikan Jude Bellingham sebagai Panutan
Dengan usia 18 tahun dan 40 hari Mastantuno menjadi pemain termuda kedua yang mencetak gol untuk Real Madrid di LaLiga.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Samai Legenda Real Madrid Alfredo Di Stefano, Franco Mastantuono Jadikan Jude Bellingham sebagai Panutan
Spanyol
Kegagalan Meraih Ballon d'Or Jadi Pelecut Lamine Yamal
Meski tampil cemerlang sepanjang musim lalu, Lamine Yamal harus mengakui keunggulan Ousmane Dembele dalam perebutan Ballon d’Or 2025.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Kegagalan Meraih Ballon d'Or Jadi Pelecut Lamine Yamal
Bagikan