Profil Anthony Sinisuka Ginting: Si Penipu Ulung di Lapangan

Anthony Sinisuka Ginting masyur dengan pukulan tipuan.
Andhika PutraAndhika Putra - Selasa, 20 Juli 2021
Profil Anthony Sinisuka Ginting: Si Penipu Ulung di Lapangan
Anthony Sinisuka Ginting (Zimbio)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Jika menyinggung nama Anthony Sinisuka Ginting, maka akan ada satu hal yang terbesit dalam pikiran publik, yaitu pukulan tipuan. Pebulu tangkis sektor tunggal putra ini memang dikenal dengan aksi-aksinya melakukan pukulan yang mengecoh lawan-lawannya.

Pria kelahiran Cimahi Jawa Barat, 20 Oktober 1996 ini memang sudah memperlihatkan bakatnya dalam olahraga tepok bulu sejak dini. Hal ini dibuktikannya dengan keberhasilannya meraih kemenangan dalam ajang Milo School Competition di umur yang baru menginjak 12 tahun.

Seiring berjalannya waktu, karier Ginting makin melesat. Pada 2014, Ginting mampu meraih medali perunggu di ajang Internasional BWF World Junior Championship.

Puncak kariernya terjadi pada 2017. Saat itu Ginting berhasil meraih keberhasilan di kejuaraan Korea Open. Kesksesan itu sekaligus menjadi catatan prestasi karena merupakan kemenangan perdana dalam ajang Superseries.

Hebatnya, dalam kompetisi tersebut, Ginting mampu memberikan kejutan dengan mengalahkan pemain-pemain unggulan seperti NG Kalong Angus dari Hongkong dan juga perwakilan Jepang, Kenta Nishimoto.

Baca Juga:

Selesai Latihan, Tim Bulu Tangkis Indonesia Berangkat ke Tokyo

Anthony Berwalang Hati Jelang Olimpiade Tokyo 2020

Bahkan tanpa disangka-sangka, Ginting juga dapat menaklukkan tunggal putra nomor satu dunia saat itu, yakni Son Wan Ho. Wakil Korea ini dapat dikalahkan melalui rubber set dengan skor 16-21, 21-18, 21-13.

Pada 2018, Ginting juga mampu kembali menambah koleksi medali kemenangannya. Saat itu Ginting mampu menjadi pemenang dalam turnamen Indonesia Master 2018.

Di tahun yang sama Ginting kembali membuat kejutan lagi. Kali ini Ginting berhasil membawa pulang gelar juara pada China Open 2019 setelah mengalahkan pemain-pemain unggulan dunia, seperti Lin Dan, Victor Axelsen, Chen Long, dan juga rival abadinya, Kento Momota.

Uniknya dalam setiap berpentas, ada satu hal yang membuat Ginting kerap kali ditakuti oleh lawan-lawannya, bahkan juga oleh perbulutangkis kelas dunia. Salah satunya adalah teknik pukulan tipuan.

Pukulan tipuan menjadi salah satu andalan Ginting selain kecepatan permainannya. Tidak jarang lawan-lawannya seolah seperti dipermainkan ketika Ginting mengeluarkan teknik pukulan tipuan.

Salah satunya terjadi saat Hong Kong Open 2019. Pada saat itu Ginting mampu mengecoh wakil Hongkong Lee Cheuk Yiu. Bahkan unggulan ketiga kala itu, Kento Momota juga menjadi korban dari gocekan Ginting.

Tidak heran banyak media yang kemudian memberikan julukan Deception Specialist kepada Ginting. Lewat tipuan maut ditambah kecepatan bermain, Ginting menjadi lawan yang sangat berbahaya.

Penulis: Bintang Rahmat

Breaking News Bulu Tangkis Anthony Sinisuka Ginting Olimpiade Olimpiade Tokyo 2020
Ditulis Oleh

Andhika Putra

Posts

8.253

Berita Terkait

Lainnya
Empat Tim Indonesia Siap Tempur di Grand Final FFWS SEA 2025 Fall Thailand
ONIC hingga EVOS menjadi wakil Indonesia dalam ajang Grand Finals Free Fire World Series (FFWS) Southeast Asia (SEA) 2025 Fall di Thailand.
Rizqi Ariandi - Selasa, 23 September 2025
Empat Tim Indonesia Siap Tempur di Grand Final FFWS SEA 2025 Fall Thailand
Indonesia
FIFA Kirim Surat, Erick Thohir Klaim Direstui Rangkap Jabatan Menpora dan Ketum PSSI
Erick Thohir juga menyebut dirinya direstui Presiden Prabowo Subianto untuk rangkap jabatan sebagai Menpora dan Ketum PSSI.
Rizqi Ariandi - Senin, 22 September 2025
FIFA Kirim Surat, Erick Thohir Klaim Direstui Rangkap Jabatan Menpora dan Ketum PSSI
Ragam
3 Alasan AC Milan Jadi Kandidat Kuat Peraih Scudetto Musim Ini
AC Milan kembali difavoritkan meraih Scudetto Serie A 2025/2026. Simak tiga alasan utama Rossoneri berpeluang besar juara, mulai dari kedalaman skuad, peran Massimiliano Allegri, hingga keuntungan tidak tampil di kompetisi Eropa.
Johan Kristiandi - Senin, 22 September 2025
3 Alasan AC Milan Jadi Kandidat Kuat Peraih Scudetto Musim Ini
Inggris
Mikel Arteta Terkesan dengan Penampilan Arsenal Melawan Manchester City
Arsenal bermain imbang 1-1 kontra Manchester City dan tertinggal lima poin dari Liverpool di klasemen Premier League 2025/2026. Mikel Arteta tetap optimis peluang The Gunners.
Johan Kristiandi - Senin, 22 September 2025
Mikel Arteta Terkesan dengan Penampilan Arsenal Melawan Manchester City
Lainnya
Demi SEA Games 2025, NOC Indonesia dan Kemenpora Siap Bersinergi
NOC dan Kemenpora sepakat pentingnya sinergi persiapan SEA Games 2025. Erick Thohir dan Raja Sapta Oktohari tekankan masalah anggaran dan potensi kehilangan 41 emas akibat pengurangan nomor pertandingan.
Johan Kristiandi - Senin, 22 September 2025
Demi SEA Games 2025, NOC Indonesia dan Kemenpora Siap Bersinergi
Lainnya
Anggaran SEA Games 2025 Baru Turun Rp10 Miliar, Erick Thohir Akan Temui Menkeu Purbaya
Menpora Erick Thohir ungkap anggaran SEA Games 2025 baru turun Rp10 miliar. Kondisi ini membuat Indonesia hanya bisa kirim 120 atlet. Erick akan temui Menkeu Purbaya untuk cari solusi.
Johan Kristiandi - Senin, 22 September 2025
Anggaran SEA Games 2025 Baru Turun Rp10 Miliar, Erick Thohir Akan Temui Menkeu Purbaya
Inggris
Wayne Rooney Klaim Mohamed Salah Tidak Senang Alexander Isak Gabung Liverpool
Wayne Rooney menilai Mohamed Salah tidak akan senang dengan kedatangan Alexander Isak ke Liverpool. Isak direkrut dari Newcastle dengan biaya £125 juta, memecahkan rekor transfer klub.
Johan Kristiandi - Senin, 22 September 2025
Wayne Rooney Klaim Mohamed Salah Tidak Senang Alexander Isak Gabung Liverpool
Lainnya
Erick Thohir Beri Kabar Buruk, Indonesia Berpotensi Kehilangan 41 Emas di SEA Games 2025
Menpora Erick Thohir mengungkap Indonesia berpotensi kehilangan 41 medali emas di SEA Games 2025 Thailand. Kondisi ini bisa membuat Merah Putih turun dari peringkat ketiga ke posisi enam.
Johan Kristiandi - Senin, 22 September 2025
Erick Thohir Beri Kabar Buruk, Indonesia Berpotensi Kehilangan 41 Emas di SEA Games 2025
Italia
Mantan Presiden Juventus dan Pavel Nedved Terancam Hukuman Penjara
Andrea Agnelli dan Pavel Nedved terancam hukuman penjara akibat skandal keuangan dalam kasus investigasi Prisma Juventus. Pengadilan Turin segera umumkan putusan.
Johan Kristiandi - Senin, 22 September 2025
Mantan Presiden Juventus dan Pavel Nedved Terancam Hukuman Penjara
Jadwal
Cara Menonton dan Link Streaming Pengumuman Pemenang Ballon d'Or 2025, Gratis Plus Mudah Diakses
Simak cara menonton Ballon d'Or 2025 yang digelar Selasa (23/9) pukul 01.00 WIB. Acara penghargaan bergengsi ini akan mengumumkan pemenang Ballon d'Or, Kopa Trophy, Yashin Trophy, hingga Socrates Award.
Johan Kristiandi - Senin, 22 September 2025
Cara Menonton dan Link Streaming Pengumuman Pemenang Ballon d'Or 2025, Gratis Plus Mudah Diakses
Bagikan