Presiden Inter Milan Bahas Bursa Transfer dan Fase Krusial di Musim 2024-2025


BolaSkor.com - Presiden Inter Milan, Giuseppe Marotta, berbicara mengenai rencana transfer klub untuk musim panas mendatang juga mengenai fase krusial klub musim ini. Soal transfer, Marotta menegaskan Inter akan bijak belanja pemain dan tidak merekrut pemain bintang.
Dengan potensi kepergian beberapa pemain pada musim panas 2025, Inter disinyalir akan merekrut nama baru untuk menjaga atau menambah kekuatan tim arahan Simone Inzaghi. Terlebih, Il Nerazzurri selalu bersaing merebutkan trofi setiap musimnya.
Akan tapi dilaporkan juga apabila pemilik baru, Oaktree, akan memilih untuk fokus pada strategi mengamankan nama-nama muda berbakat untuk masa depan (investasi jangka panjang). Itu bisa dilihat dengan ketertarikan Inter kepada gelandang Como, Nico Paz. Marotta membenarkan strategi tersebut.
Baca Juga:
Terungkap, Inter Milan Kirim Pencari Bakat untuk Tonton Aksi Jay Idzes
Melebihi Capaian Jose Mourinho, Simone Inzaghi Selangkah Lagi Perpanjang Kontrak dengan Inter Milan
"Kami harus fleksibel dan memahami momen bersejarah yang tengah dialami Italia. Klub-klub perlu dibentuk sesuai dengan model sosial-ekonomi sepak bola Eropa," tutur Marotta dikutip dari Football-Italia.
"Tidak ada lagi kapasitas finansial untuk menghabiskan banyak uang untuk satu pemain, jadi kita harus cerdas dalam membangun tim yang kuat dan kompetitif sambil merangkul keberlanjutan. Keberlanjutan adalah tujuan yang harus selalu dikejar dan dipertahankan."
Fase Krusial Inter Milan
Inter Milan (X/Inter)
Pembicaraan soal treble mulai ramai soal Inter yang masih bersaing di Serie A, Coppa Italia, dan Liga Champions. Marotta tak ingin membahas treble, tetapi ia menuturkan apabila Inter berusaha menjadi protagonis alias meraih trofi musim ini.
"Ini momen yang membahagiakan. Namun dengan rasa realisme, kami tahu kami masih memiliki dua bulan terakhir musim ini, diikuti oleh Piala Dunia Antarklub, yang akan menjadi kelanjutan yang tidak biasa dari musim ini," tambah Marotta.
"Kami berkompetisi dalam turnamen di mana kami ingin menjadi protagonis—itu ditentukan oleh sejarah dan prestasi kami saat ini."
"Pelatih telah melakukan pekerjaan yang sangat baik, begitu pula para pemain, tim, dan para penggemar. Ada atmosfer yang tepat untuk mencapai garis finis dalam kondisi terbaik."
"Saya tidak akan berbicara tentang tiga gelar. Sebaliknya, saya akan berbicara tentang lingkungan yang harus selalu ambisius. Ambisi bukanlah kesombongan—itu adalah sesuatu yang mendorong Anda untuk memberikan yang terbaik sesuai kemampuan dan motivasi Anda."
"Kami terbiasa berkompetisi di bawah tekanan yang signifikan. Yang penting adalah berjuang sampai akhir. Jika orang lain terbukti lebih baik dari kami, kami akan menerimanya dengan hormat," urai Marotta.
View this post on Instagram
Arief Hadi
15.610
Berita Terkait
AS Roma vs Inter Milan: Pengganti Marcus Thuram yang Belum Pulih 100 Persen

Serie A: Duel AS Roma vs Inter Milan Digambarkan bak Medan Pertempuran
3 Alasan Inter Milan Lebih Baik Menolak Tawaran Merekrut Neymar

5 Penerima Gaji Terbesar di MLS, Nomor Satu Bukan Lionel Messi

Siapa Noah Atubolu? Kiper yang Jadi Rebutan Inter dan AC Milan

Presiden Inter Beppe Marotta Sindir Penggunaan Data dan Statistik AC Milan

Nonton Pertandingan Sassuolo, Pencari Bakat Inter Milan Pantau Aksi Jay Idzes dan Tarik Muharemovic

Inter Milan Bidik Kiper Muda Timnas Jerman, Noah Atubolu

Klasemen Serie A Usai AC Milan Tahan Juventus: Papan Atas Semakin Panas

Hansi Flick Ungkap Kekalahan Terberat Barcelona, Bukan Laga Kontra Sevilla
