Presiden FIGC Turun Tangan, Hukuman Romelu Lukaku Dicabut

Akhirnya, hukuman Romelu Lukaku dicabut.
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Minggu, 23 April 2023
Presiden FIGC Turun Tangan, Hukuman Romelu Lukaku Dicabut
Romelu Lukaku (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Presiden FIGC, Gabriele Gravina, mengambil langkah untuk mengatasi polemik hukuman larangan bermain yang diterima Romelu Lukaku. Ia mencabut hukuman striker Inter Milan tersebut.

Masalah bermula ketika Romelu Lukaku mendapatkan kartu kuning kedua saat bertandang ke markas Juventus pada leg pertama semifinal Coppa Italia. Sang striker menerima kartu merah usai melakukan selebrasi yang merespons serangan rasial dari suporter tuan rumah.

Atas kejadian itu, Lukaku dilarangan tampil pada leg kedua, sedangkan Juventus dihukum penutupan Curva Sud Stadion Allianz pada saat menghadapi Napoli.

Baca Juga:

Banding Romelu Lukaku Ditolak, Inter Miris Hanya Korban yang Dapat Hukuman

Inter Kembali Terkapar, Inzaghi Bantah Serie A Bukan Prioritas

Hasil Liga Champions: Satu Kaki Manchester City dan Inter Milan di Semifinal

Anehnya, ketika kedua pihak melakukan banding, hanya Juventus yang hukumannya dicabut. Sementara itu, Lukaku tetap dilarang tampil. Padahal, usai kejadian tersebut, Lukaku yang mengulang selebrasinya tidak menerima hukuman apa pun.

Inter pun geram atas kejadian tersebut. Menurut La Beneamata, hanya korban yang justru mendapatkan hukuman.

Kini, Gabriele Gravina turun tangan. Ia punya alasan kuat untuk menghapus sanksi yang diterima Big Rom.

"Ada alasan serius untuk memberikan pengampunan yang luar biasa kepada Romelu Lukaku, mengingat muncul laporan dari kejaksaan federal jika pesepak bola itu telah menjadi sasaran dalam beberapa kesempatan, berulang, dan disesalkan dari kebencian plus diskriminasi rasial," ungkap pernyataan resmi FIGC.

Dengan begitu, Lukaku bisa tampil pada leg kedua yang akan dihelat di Stadion Giuseppe Meazza. Saat ini, agregatnya adalah 1-1.

Bagi Lukaku, keputusan Gabriele Gravina membuatnya bahagia. Ia semringah akhirnya ada yang bertindak dengan tepat.

"Saya senang dengan keputusan presiden FIGC ini yang telah menunjukkan kepekaan yang besar. Saya percaya jika berkat interversinya, keadilan telah tercapai dan sinyal besar telah diberikan kepada seluruh dunia olahraga dan sekitarnya. Itu menunjukkan ada keinginan untuk melawan rasialisme," tutur Lukaku.

Inter Milan Breaking News Romelu lukaku
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.450

Berita Terkait

Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Penalti Gagal, Persib Bandung Kalah dari Persita
Ini kekalahan kedua bagi Persib Bandung di Super League.
Tengku Sufiyanto - Sabtu, 27 September 2025
Hasil Super League 2025/2026: Penalti Gagal, Persib Bandung Kalah dari Persita
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Chelsea vs Brighton, Sabtu 27 September 2025
Link live streaming serta jadwal siaran langsung pekan enam Premier League antara Chelsea vs Brighton & Hove Albion di Stamford Bridge.
Arief Hadi - Sabtu, 27 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Chelsea vs Brighton, Sabtu 27 September 2025
MotoGP
Marc Marquez Sempat Ketar-ketir Usai Terjatuh di Sesi Latihan MotoGP Jepang 2025
Peristiwa itu terjadi pada sesi latihan bebas 2 yang berlangsung di Sirkuit Motegi, Jepang, Sabtu (27/9) siang WIB.
Tengku Sufiyanto - Sabtu, 27 September 2025
Marc Marquez Sempat Ketar-ketir Usai Terjatuh di Sesi Latihan MotoGP Jepang 2025
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Atletico Madrid vs Real Madrid, Sabtu 27 September 2025
Atletico Madrid akan menjamu rival sekota Real Madrid pada pekan ketujuh LaLiga.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 27 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Atletico Madrid vs Real Madrid, Sabtu 27 September 2025
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Crystal Palace vs Liverpool, Sabtu 27 September 2025
Pertandingan antara Crystal Palace dan Liverpool dipastikan menarik karena kedua tim merupakan belum pernah mencicipi kekalahan.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 27 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Crystal Palace vs Liverpool, Sabtu 27 September 2025
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Brentford vs Manchester United, Sabtu 27 September 2025
Link live streaming serta jadwal siaran langsung pekan enam Premier League antara Brentford vs Manchester United.
Arief Hadi - Sabtu, 27 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Brentford vs Manchester United, Sabtu 27 September 2025
Liga Indonesia
Link Streaming Persita Tangerang vs Persib Bandung 27 September 2025, Live Sebentar Lagi
Informasi mengenai link streaming Persita vs Persib dapat disimak melalui artikel di bawah ini.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 27 September 2025
Link Streaming Persita Tangerang vs Persib Bandung 27 September 2025, Live Sebentar Lagi
Liga Indonesia
Borneo FC Belum Terkalahkan, Persija Tetap Pede Incar 3 Poin di Segiri
Persija Jakarta bertekad untuk bangkit setelah menelan kekalahan perdana musim ini dari PSM.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 27 September 2025
Borneo FC Belum Terkalahkan, Persija Tetap Pede Incar 3 Poin di Segiri
Timnas
Tanggapi Sanksi FIFA untuk Timnas Malaysia, Exco PSSI Sebut Naturalisasi Pemain Tidak Mudah Dilakukan
Menurut anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, perlu ketelitian untuk melakukan naturalisasi. Lahir di wilayah negara tersebut. Memiliki orang tua biologis yang lahir di negara tersebut. Memiliki kakek atau nenek yang lahir di negara tersebut. Tinggal di negara tersebut dalam jangka waktu tertentu: Minimal 3 tahun jika mulai tinggal sebelum usia 10 tahun. Minimal 5 tahun jika mulai tinggal antara usia 10-18 tahun. Minimal 5 tahun jika mulai tinggal setelah usia 18 tahun.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 27 September 2025
Tanggapi Sanksi FIFA untuk Timnas Malaysia, Exco PSSI Sebut Naturalisasi Pemain Tidak Mudah Dilakukan
Timnas
FAM Ajukan Banding atas Sanksi FIFA Terkait Dokumen Palsu 7 Pemain Naturalisasi Timnas Malaysia
FIFA menjatuhkan sanksi berupa denda Rp7,3 miliar kepada FAM dan larangan bermain untuk tujuh pemain naturalisasi Timnas Malaysia.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 27 September 2025
FAM Ajukan Banding atas Sanksi FIFA Terkait Dokumen Palsu 7 Pemain Naturalisasi Timnas Malaysia
Bagikan