Polemik Keputusan Komdis PSSI di Laga Mitra Kukar Vs BFC


BolaSkor.com - Polemik terjadi di sepak bola nasional usai Komisi Disiplin mengeluarkan hasil keputusan sidang melalui surat dengan nomor 116/L1/SK/KD-PSSI/X/2017. Di mana, Mitra Kukar dinyatakan kalah dari Bhayangkara FC dengan skor 0-3. Padahal saat itu, salah satu pertandingan pekan ke-33 Liga 1 tersebut berakhir dengan skor imbang 1-1 di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Kalimantan Timur, 03 November lalu.
Pasalnya, Komdis PSSI menganggap Mitra Kukar menyalahi aturan dengan memainkan pemain tidak sah, yakni Mohamed Sissoko. Seperti diketahui, mantan pemain Liverpool tersebut tidak boleh bermain karena sanksi Komdis PSSI sebelumnya.
Hasil ini jelas membuat Bhayangkara FC mendapat tiga poin. Alhasil, The Guardian berada di puncak klasemen sementara Liga 1 dengan raihan 65 poin, atau unggul head to head dari Bali United FC di posisi kedua. Hal itu bisa dilihat di situs resmi Liga 1.
Anak-anak Simon McMenemy jelas mendapat untung dari sanksi Komdis PSSI. Bhayangkara FC lebih berpeluang menjadi juara Liga 1, karena masih menyimpan dua pertandingan sisa, yakni menghadapi tuan rumah Madura United FC (08/11/17) dan Persija Jakarta (08/11/17). Sedangkan Bali United hanya menyisakan satu laga melawan Persegres Gresik United (12/11/17).
Jika Bhayangkara FC berhasil mengalahkan Madura United, maka The Guardian dipastikan menjadi juara Liga 1. Sebab, biarpun Bhayangkara FC kalah dari Persija dan Bali United menang atas Gresik United, The Guardian unggul head to head.

Di satu sisi, keputusan ini jelas merugikan Mitra Kukar. Tim Naga Mekes memberikan informasi bahwa Sissoko memang tidak masuk ke dalam Nota Larangan Bermain (NLB) yang dikeluarkan operator Liga 1, PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebelum pertandingan melawan Bhayangkara FC.
Kini, Mitra Kukar merasa berang. Tim Naga Mekes tengah menggelar rapat darurat atas keputusan Komdis PSSI.
Tak hanya Mitra Kukar, keputusan ini terasa mendadak di tengah hangatnya persaingan gelar juara Liga 1. Bali United dan Madura United jelas saja mengalami kerugian, karena peluang mereka sedikit mengecil.
Tengku Sufiyanto
17.446
Berita Terkait
Hasil Super League 2025/2026: Persebaya dan Bhayangkara FC Raih 3 Poin di Kandang, Malut Menang Diwarnai Hattrick Ciro Alves

Hasil Super League 2025/2026: Persik Bungkam Malut United, Madura United vs Bhayangkara FC Berakhir Imbang

Persija Disanksi Akibat Ulah Suporter, Malut United Dapat Teguran

Ternyata Masih Ada Klub Super League 2025/2026 yang Website Resminya Error, Padahal di Regulasi Itu Syarat Wajib

Daftar Sanksi Komdis Pekan Pertama Super League 2025/2026 Didominasi Pelanggaran Kehadiran Suporter Tamu

Hasil Super League 2025/2026: Madura United Kalahkan Persik, PSM Berbagi Poin dengan Bhayangkara FC

Persija Jakarta Puncaki Klasemen Sementara Pekan Pertama Super League 2025/2026
Hasil Super League 2025/2026: PSIM Permalukan Persebaya di Hadapan Bonek, PSM Imbang

Sambut Laga Perdana di Super League, Bhayangkara Presisi Lampung FC Sangat Termotivasi untuk Bisa Kalahkan Borneo FC

Laga Persib Vs Persis Ricuh Jadi Alasan FIFA Belum Cabut Larangan Suporter Tandang
