Pesan Ketum PSSI ke Shin Tae-yong: Dia seperti Adik Saya, Jangan Mundur Kasihan Anak-anak
BolaSkor.com - Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan, mengungkapkan kedekatannya dengan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Menurutnya, ia menganggap pelatih asal Korea Selatan itu sudah seperti adik kandungnya sendiri.
Andai Iriawan meninggalkan PSSI, ia berpesan kepada Shin Tae-yong untuk tidak mundur. Tetap berusaha membawa Timnas Indonesia berprestasi.
Hal ini dikatakan Iriawan dalam Podcast Close the Door milik Deddy Corbuzier, Rabu (2/11). Sebelumnya, memang Shin Tae-yong menyatakan mundur jika Iriawan mundur dari PSSI, pasca Tragedi Kanjuruhan.
"Nanti dia (Shin) kembali dari Eropa (TC Timnas Indonesia U-19), akan kita sampaikan (soal kongres). Kan sekarang masih di Turki," kata Iriawan.
Baca Juga:
Kinerja Iwan Bule Selama di PSSI Dapat Acungan Jempol
Umuh Muchtar: Jangan Ada Ribut-ribut, Mari Hormati Proses Kongres PSSI
"Saya sudah menganggap dia adik saya. Kami dekat. Tidak usahlah dia mundur, kan anak-anak kasihan. Mau Piala Dunia U-20 (2023), prestasi ditunggu oleh publik. Biarkan saya sajalah, coach Shin biar tetap bekerja dengan Timnas kita berlatih."
"Untuk Shin, jangan cepat-cepat meninggalkan Timnas," tukas Iwan Bule.
Saat ini, PSSI sedang proses menuju percepatan Kongres Luar Biasa (KLB) yang rencananya digelar pada 18 Maret 2023 mendatang. Berdasarkan hasil emergency meeting anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Jumat (28/10) lalu.
Sebelum KLB digelar, PSSI akan melaksanakan Kongres Biasa pada 7 Januari 2023. Agendanya adalah memilih Komite Pemilihan (KP) dan Komite Banding Pemilihan (KBP).
Setelah itu, KP dan KBP terpilih akan bekerja menyusun tahapan menuju kongres luar biasa pemilihan ketua umum, wakil ketua umum dan anggota komite eksekutif.
Sebagaimana ketentuan Statuta PSSI Pasal 34 Ayat 3 yang menyatakan bahwa para anggota akan diberitahukan secara tertulis sekurang-kurangnya 30 hari sebelum pelaksanaan kongres.
Proses ini harus dilalui karena belandaskan Statuta PSSI Pasal 34. KLB tidak bisa digelar terburu-buru.
PSSI sudah mengirimkan pemberitahuan kepada FIFA terkait percepatan KLB. Surat dikirimkan pada Senin (31/10) dan ditandatangani langsung oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi. PSSI menunggu rekomendasi FIFA sampai 7 November mendatang.
Tengku Sufiyanto
17.801
Berita Terkait
Alasan John Herdman Lebih Pilih Timnas Indonesia Ketimbang Honduras
Kritik Jadwal Persib vs PSM Makassar, Thom Haye: Sangat Gila
Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin Dipastikan Pisah Kelas di Olimpiade 2028, Dua Medali Emas untuk Indonesia Dalam Genggaman
NOC Indonesia Tidak Pernah Intimidasi Atlet Kickboxing di SEA Games 2025: Semua Sesuai Peraturan
Manchester United vs Newcastle: The Magpies Sering Jadi Korban The Red Devils di Boxing Day
Vinicius Junior Akan Tinggalkan Real Madrid, Premier League Jadi Destinasi Berikutnya
Fabio Capello Jawab Pertanyaan: Pantaskah Niclas Fullkrug Membela AC Milan?
Nilai Jay Idzes Meroket Lebih dari 10 Kali Lipat, Minat AC Milan Tetap Sama
Jadwal Semifinal Piala Liga Inggris: Newcastle vs Manchester City, Chelsea vs Arsenal
Resep Kepa Arrizabalaga Jadi Pahlawan Arsenal pada Adu Penalti Lawan Crystal Palace