Persib Ikut Saja, Termasuk Jika Seri 4 Liga 1 Dipindah
BolaSkor.com - Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono memberikan apresiasi dengan keputusan PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk menunda pertandingan Persib Bandung melawan PSM Makassar yang seyogyanya akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu (2/2).
Menurutnya, penundaan adalah keputusan tepat. Sebab, sebagian besar para pemainnya positif terpapar Covid-19 dan hanya menyisakan 13 pemain yang negatif.
Sesuai dengan Pasal 52 Regulasi Kompetisi Liga 1 Indonesia 2021/2022 ayat 7 menyatakan bahwa setiap klub yang bertanding hanya menyisakan kurang dari 14 pemain (termasuk salah satu di antaranya adalah penjaga gawang) dari hasil tes antigen atau PCR, maka pertandingan tidak bisa digelar.
"Dari hasil tes PCR terakhir, memang hanya ada 13 pemain yang dinyatakan negatif. Padahal ketentuannya (untuk bertanding) minimal 14 pemain. Jadi secara regulasi tidak memenuhi (syarat) sehingga diputuskan untuk ditunda," kata Teddy Tjahjono saat dihubungi, Rabu (2/2).
Baca Juga:
Kasus Positif COVID-19 Bertambah, Persib Ambil Langkah Preventif
Pria berkacamata ini enggan menjadikan penundaan ini sebagai keuntungan atau kerugian bagi timnya. Menurutnya, yang paling utama adalah kemanusiaan.
"Ini adalah faktor kemanusiaan yang harus diutamakan," tegasnya.
Teddy Tjahjono tak memungkiri kasus Covid-19 di series empat Liga 1 2021/2022 Bali terus mengalami peningkatan. Bahkan hampir seluruh tim peserta terkena imbasnya.
Meski demikian, pria yang akrab disapa Bos ini tidak bisa memberikan pendapatnya agar venue series empat Liga 1 2021/2022 dipindahkan. Dia menyerahkan sepenuhnya kepada PT LIB selaku operator kompetisi.
"Sebagai peserta kita ngikut saja. Yang penting mau dimanapun protokol kesehatan harus dijalankan karena memang omicron ini kan menyebarnya sangat cepat. Lihat saja penyebarannya sangat cepat, di Jakarta juga banyak, Jawa Barat banyak. Sebenarnya mau main dimanapun harus menjalankan protokol kesehatan yang benar," katanya.
Teddy Tjahjono juga akan terus mewanti-wanti skuatnya untuk menjalankan protokol kesehatan dengan sebaik-baiknya. Sehingga penyebaran Covid-19 bisa diminimalisir.
"Kita dari awal memang sudah ingatkan kepada pemain, untuk hal-hal yang tidak perlu atau harus ke luar, gak perlu ke luar, mengurangi bertemu dengan orang. Tapi mungkin karena tiga bulan dikamar, pasti mereka perlu misalnya beli shampo ke mini market dengan kondisi Covid-19 sedang naik. Jadi bisa ke siapa saja dan kena dimana saja," pungkasnya. (Laporan Kontributor Gigi Gaga/Bandung)
Frengky Aruan
15.464
Berita Terkait
Alasan John Herdman Lebih Pilih Timnas Indonesia Ketimbang Honduras
Kritik Jadwal Persib vs PSM Makassar, Thom Haye: Sangat Gila
Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin Dipastikan Pisah Kelas di Olimpiade 2028, Dua Medali Emas untuk Indonesia Dalam Genggaman
NOC Indonesia Tidak Pernah Intimidasi Atlet Kickboxing di SEA Games 2025: Semua Sesuai Peraturan
Manchester United vs Newcastle: The Magpies Sering Jadi Korban The Red Devils di Boxing Day
Vinicius Junior Akan Tinggalkan Real Madrid, Premier League Jadi Destinasi Berikutnya
Fabio Capello Jawab Pertanyaan: Pantaskah Niclas Fullkrug Membela AC Milan?
Nilai Jay Idzes Meroket Lebih dari 10 Kali Lipat, Minat AC Milan Tetap Sama
Jadwal Semifinal Piala Liga Inggris: Newcastle vs Manchester City, Chelsea vs Arsenal
Resep Kepa Arrizabalaga Jadi Pahlawan Arsenal pada Adu Penalti Lawan Crystal Palace