Kasus Positif COVID-19 Bertambah, Persib Ambil Langkah Preventif


BolaSkor.com - Persib Bandung semakin memperketat protokol kesehatan. Hal itu diutarakan dokter tim, Mochamad Rafi Ghani.
Rafi Ghani mengaku hal itu terpaksa dilakukan. Pasalnya, saat ini sebagian besar para pemainnya terpapar COVID-19 dan hanya menyisakan 13 pemain yang negatif dari hasil tes polymerase chain reaction (PCR) yang telah dilakukan.
Bahkan dengan jumlah tersebut, pertandingan Persib melawan PSM Makassar yang seyogyanya akan digelar Rabu (2/2) harus ditunda.
Sesuai dengan Pasal 52 Regulasi Kompetisi Liga 1 Indonesia 2021/2022 ayat 7 menyatakan bahwa setiap klub yang bertanding hanya menyisakan kurang dari 14 pemain (termasuk salah satu di antaranya adalah penjaga gawang) dari hasil tes antigen atau PCR, maka pertandingan tidak bisa digelar.
Baca Juga:
Ramai Kasus Positif COVID-19, PT LIB Belum Berpikir Menunda Liga 1
Rafi Ghani mengatakan saat ini para pemain yang terpapar COVID-19 tengah menjalani karantina sesuai dengan prosedur yang diberlakukan. Sementara 13 pemain sisanya, ditempatkan di hotel.
"Jadi protokol sekarang satu kamar satu orang. Tidak boleh berkumpul di luar. Bahkan sampai makan pun diantar ke kamar masing-masing. Itu dilakukan untuk menghindari transmisi karena penyebarannya sangat cepat," kata Rafi Ghani saat dihubungi.
Rafi Ghani memastikan dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, para pemainnya itu positif terpapar varian omicron. Terbukti, penyebarannya berlangsung cepat.
"Jadi saya pernah koordinasi sama satgas PT LIB, jadi pernah sampel diperiksakan dan memang omicron menurut PT LIB. Tapi saya juga melihatnya omicron karena gejalanya tidak seperti varian lain. Ini gejalanya seperti sakit badan, sakit kepala, terus ada beberapa yang tenggorokannya nyeri. Dan saat di tes positif," bebernya.
"Tapi itu terasa sehari dua hari. Ke sananya biasa saja," tambahnya.
Rafi Ghani berharap badai Covid-19 ini segera berakhir. Sehingga seluruh kegiatan, khususnya Liga 1 2021/2022 bisa kembali digelar seperti sedia kala.
"Karantina tetap sesuai prosedur, cuma karena dari PT LIB itu mewajibkan lima hari karantina di PCR lagi. Tapi biasanya kita lakukan PCR mandiri juga, karena kita ingin cepat tahu negatif, dan pemain bisa bergabung bersama tim," pungkasnya. (Laporan Kontributor Gigi Gaga/Bandung)
Frengky Aruan
15.464
Berita Terkait
Klasemen Sementara Super League 2025/2026 hingga Pekan Ketujuh: Borneo FC Tak Terbendung, Persija Digusur PSIM
Persija Kembali Kalah karena Main Tidak Efektif, Mauricio Souza Kesal
Prediksi dan Statistik Kairat vs Real Madrid: Rekor Bagus Los Blancos Melawan Tim Debutan di Liga Champions
Persis Susah Raih Kemenangan Lawan Arema FC, Sutanto Tan: Saya Merasa Frustasi

Sir Jim Ratcliffe Ingin Ruben Amorim Melatih Manchester United hingga Akhir Musim

Sukses Juara MotoGP 2025, Marc Marquez Akan Dapat Sambutan Khusus di Mandalika

NOC Indonesia Tanggapi Isu Sanksi FIFA, Jangan Terprovokasi karena Indonesia–Malaysia Harus Tetap Bersaudara

Arkhan Fikri Sangat Kesal Terhadap Kinerja Wasit Heru Cahyono saat Melawan Persis

MotoGP Indonesia 2025 Siap Digelar di Sirkuit Mandalika, 2 Kategori Tiket Sudah Sold Out

Real Madrid Berencana Rekrut Dua Bintang Chelsea Sekaligus
