Perilaku Buruk Suporter Bikin Wijnaldum Tinggalkan Liverpool

Wijnaldum menolak tawaran perpanjangan kontrak dari Liverpool.
Taufik HidayatTaufik Hidayat - Minggu, 25 Juli 2021
Perilaku Buruk Suporter Bikin Wijnaldum Tinggalkan Liverpool
Georginio Wijnaldum (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Georginio Wijnaldum akhirnya buka suara terkait alasannya meninggalkan Liverpool. Keputusan itu ternyata dibuat karena dipengaruhi sikap suporter The Reds.

Wijnaldum merupakan salah satu andalan Liverpool di lini tengah dalam lima musim terakhir. Pemain berkebangsaan Belanda itu turut berperan mempersembahkan trofi Liga Champions dan Premier League.

Wajar jika manajemen Liverpool ingin memperpanjang kontrak sang pemain. Namun tawaran tersebut ditolak oleh Wijnaldum yang akhirnya memilih pergi ke Paris Saint-Germain secara gratis.

Baca Juga:

Terima Pinangan PSG, Georginio Wijnaldum Sindir Barcelona

PSG buat Barcelona Gigit Jari, Resmi Rekrut Georginio Wijnaldum

Sambil Menahan Tangisan, Gini Wijnaldum Pamit dari Liverpool

Laga terakhir Georginio Wijnaldum bersama Liverpool.

Banyak pihak menilai Wijnaldum menolak tawaran perpanjangan kontrak karena tak bahagia di Liverpool. Perannya memang mulai terpinggirkan dalam dua musim terakhir.

Namun Wijnaldum menolak anggapan tersebut. Ia merasa diperlakukan dengan baik oleh seluruh elemen klub Liverpool.

Wijnaldum justru menyinggung tingkah segelintir suporter Liverpool di media sosial. Ia tampaknya sering mendapat pesan kurang menyenangkan di media sosial.

"Ada momen ketika saya tidak merasa dicintai dan dihargai tapi bukan karena rekan satu tim saya. Saya bisa mengatakan mereka semua mencintai saya dan saya mencintai mereka," kata Wijnaldum dilansir dari BBC.

"Para penggemar di stadion juga selalu mendukung saya. Namun di media sosial, saya yang disalahkan jika kami kalah."

"Perasaan saya adalah bahwa penggemar di stadion dan penggemar di media sosial adalah dua jenis yang berbeda," tambahnya.

Sebagai pemain berkulit hitam, Wijnaldum memang rawan menjadi korban dari serangan rasial. Fenomena ini sudah mencoreng sepak bola Inggris dalam beberapa tahun terakhir.

Suporter bahkan tak ragu menyerang pemainnya sendiri dengan pesan berbau rasial. Contoh terbaru dirasakan Marcus Rashford, Jadon Sancho, dan Bukayo Saka usai final Piala Eropa 2020.

Perlakuan seperti itulah yang membuat Wijnaldum tak nyaman. Namun ia tidak berniat mencari masalah dengan suporter Liverpool.

Liverpool sangat berarti bagi saya dan karena cara para penggemar di stadion memperlakukan saya. Mereka memberi saya perpisahan yang hebat," pungkasnya.

Georginio Wijnaldum Liverpool Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.514

Berita Terkait

Italia
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
Kapten Napoli, Giovanni Di Lorenzo secara tegas mentargetkan lolos ke dan keluar sebagai juara.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
Lainnya
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Tim Indonesia akhirnya berhasil mencapai target 80 medali emas yang dicanangkan pada SEA Games 2025.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Lainnya
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final
Tim voli putra Indonesia memastikan lolos ke final SEA Games 2025 seusai menundukkan Vietnam.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final
Lainnya
SEA Games 2025: Dea Salsabila Putri Sumbang Medali Emas Pertama Modern Pentathlon
Tim Indonesia kian mendekati target 80 medali emas yang dicanangkan untuk SEA Games 2025.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Dea Salsabila Putri Sumbang Medali Emas Pertama Modern Pentathlon
Inggris
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris
Juara bertahan Piala Liga Inggris atau Carabao Cup, Newcastle United akan berhadapan dengan Manchester City pada semifinal.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris
Lainnya
SEA Games 2025: Perahu Naga Tambah Medali Emas Lagi, Tim Indonesia Dekati Target
Tim dragon boat atau perahu naga Indonesia kembali menyabet medali emas di SEA Games 2025, Kamis 18/12).
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Perahu Naga Tambah Medali Emas Lagi, Tim Indonesia Dekati Target
Piala Dunia
FIFA Naikkan Hadiah Uang Piala Dunia 2026, Juara Akan Raup Rp834 Miliar
FIFA mengumumkan bahwa total hadiah Piala Dunia 2026 akan meningkat drastis dibanding edisi sebelumnya.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
FIFA Naikkan Hadiah Uang Piala Dunia 2026, Juara Akan Raup Rp834 Miliar
Timnas
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
PSSI menetapkan standar tinggi kepada pelatih baru Timnas Indonesia, di mana dia harus membawa Skuad Garuda ke Piala Dunia 2030.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
Lainnya
SEA Games 2025: Panahan Subur, Tim Indonesia Raih Medali Emas Ke-77
Medali emas kali ini direbut oleh Nurisa Dian Ashrifah yang berhasil menjadi yang terbaik di nomor compound individu putri.
Yusuf Abdillah - Kamis, 18 Desember 2025
SEA Games 2025: Panahan Subur, Tim Indonesia Raih Medali Emas Ke-77
Timnas
Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia, PSSI Tak Mau Lagi Beli Kucing dalam Karung
PSSI tidak mau mengulangi kesalahan sebelumnya ketika menunjuk pelatih baru untuk Timnas Indonesia. Nama John Herdman menjadi kandidat terkuat.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia, PSSI Tak Mau Lagi Beli Kucing dalam Karung
Bagikan