Perbandingan Skuad Juara Inter Milan 2010 dan 2021

Penantian selama 11 tahun titel liga Inter Milan telah berakhir. Il Nerazzurri memenangi Scudetto atau titel Serie A 2020-2021 tanpa harus bertanding
Arief HadiArief Hadi - Senin, 03 Mei 2021
Perbandingan Skuad Juara Inter Milan 2010 dan 2021
Inter Milan juara Serie A pada 2010 (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Penantian selama 11 tahun titel liga Inter Milan telah berakhir. Il Nerazzurri memenangi Scudetto atau titel Serie A 2020-2021 tanpa harus bertanding setelah pekan 34 yang berlangsung Minggu (02/05) malam WIB.

Inter memenangi laga melawan Crotone dengan skor 2-0 dan di hari berikutnya Atalanta imbang 1-1 melawan Sassuolo. Hasil itu sudah cukup bagi Inter arahan Antonio Conte memenangi Scudetto, mengakhiri dominasi Juventus selama sembilan tahun.

Inter mengoleksi 82 poin dari 34 pertandingan dan Atalanta di urutan dua dengan 69 poin (terpaut 13 poin). Empat laga tersisa dan Atalanta sudah tak bisa lagi mengejarnya meski menyapu bersih laga dengan kemenangan.

Baca Juga:

Sassuolo Tahan Atalanta, Inter Milan Juara Serie A 2020-2021

4 Kunci Inter Milan Raih Scudetto

8 Fakta Menarik Scudetto Inter Milan: Kisah 101 Hari di Puncak Klasemen

Inter Milan

Dari Jose Mourinho yang terakhir memberikan Inter treble winners pada 2010 sudah ada 14 pelatih total yang melatih klub - Conte pelatih ke-14. Tidak mudah memenangi titel Serie A ketika Juventus sangat dominan di Serie A.

Setiap skuad dan era memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Mari sama-sama melihat perbandingan skuad juara Inter pada 2010 dengan tim juara 2021 di bawah arahan Antonio Conte:

1. Kiper dan Lini Belakang

Milan Skriniar, Stefan de Vrij, Alessandro Bastoni

Pertama mari bersama melihat taktik 4-2-3-1 Inter besutan Jose Mourinho dan saat ini 3-5-2 dengan Conte. Pada praktiknya kedua pelatih sama-sama menekankan pentingnya pertahanan, namun dengan praktik bermain yang berbeda dan tentunya dari segi kualitas.

Pada 2010 kiper andalan Inter adalah Julio Cesar dan di depannya empat bek reguler yang ditempati Javier Zanetti atau Christian Chivu, Walter Samuel, Lucio, dan Maicon. Pelapis di area ini juga tak kalah hebat seperti Ivan Cordoba dan Marco Materazzi.

Lalu pada 2021 kiper sekaligus kapten andalan Inter adalah Samir Handanovic dan tiga bek andalan ditempati Milan Skriniar, Alessandro Bastoni, dan Stefan de Vrij.

Perbedaan dari keduanya meski sama-sama berkualitas dan tangguh ketika bertahan ada pada sisi latar belakang. Skuad 2010 sudah memiliki pengalaman juara, sementara pada 2021 murni karena kehebatan Conte menyatukan skuad dengan filosofi bermain yang diinginkannya.

2. Lini Tengah

Lini tengah Inter pada 2010

Sama-sama mengandalkan lima pemain untuk menguasai area vital dalam pertandingan. Mourinho acapkali memainkan taktik 4-2-3-1 selain 4-3-1-2.

Di antara koleksi gelandang yang dimilikinya mereka yang paling sering main adalah Thiago Motta, Wesley Sneijder, Dejan Stankovic, dan Esteban Cambiasso. Bahkan Sulley Muntari, Rene Krhin, dan McDonald Mariga dapat dimanfaatkan oleh Mourinho.

Lini tengah yang dimiliki Mourinho cukup komplit karena memiliki pemain-pemain dengan gaya main berbeda. Untuk bertahan ada Cambiasso, Motta, dan Muntari. Box to box Stankovic dan Sneijder pengatur serangan.

Sementara pada 2021 lini tengah yang dimiliki Conte (plus dua bek sayap) menambah variasi permainan. Achraf Hakimi pada posisi bek sayap kanan dan di kiri bisa ditempati Matteo Darmian dan Ashley Young.

Versi terkini playmaker Inter adalah Christian Eriksen. Di sisinya ada pekerja keras seperti Nicolo Barella dan Marcelo Brozovic, dilapis Roberto Gagliardini dan Stefano Sensi. Jadi skuad Inter 2010 dan 2021 sama-sama memiliki kedalaman yang bagus.

3. Lini Depan

Samuel Eto'o dan Diego Milito

Tidak jauh berbeda di antara dua skuad. Diego Milito dan Samuel Eto'o yang dilapis Goran Pandev dan Marko Arnautovic adalah mesin pendulang gol, Eto'o bahkan sudah sangat berpengalaman dan bermental juara dari Barcelona.

Keduanya saling melengkapi satu sama lain: Milito target man dan Eto'o lebih fleksibel bergerak. Serupa dengan mereka adalah Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez saat ini yang dilapis Alexis Sanchez. Lukaku target man dan Martinez penggerak di lini depan.

Breaking News Inter Inter Milan Trivia Sepak Bola Serie a
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

16.061

Berita Terkait

Hasil akhir
Hasil Premier League: Morgan Rogers Brace, Aston Villa Bekuk Manchester United 2-1
Aston Villa memetik kemenangan 2-1 saat menjamu Manchester United di Villa Park pada laga lanjutan Premier League 2025-2026.
Yusuf Abdillah - Senin, 22 Desember 2025
Hasil Premier League: Morgan Rogers Brace, Aston Villa Bekuk Manchester United 2-1
Lainnya
Kans Tampil di Olimpiade Jadi Motivasi Martina Ayu Pratiwi Borong 5 Medali Emas dan 2 Perak dari SEA Games 2025
Atlet triathlon putri Indonesia, Martina Ayu Pratiwi, memborong total tujuh medali dari SEA Games 2025 yang terdiri dari lima emas dan dua perak.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 21 Desember 2025
Kans Tampil di Olimpiade Jadi Motivasi Martina Ayu Pratiwi Borong 5 Medali Emas dan 2 Perak dari SEA Games 2025
Inggris
Manchester City Raih Kemenangan Beruntun, Pep Guardiola Belum Puas
Pelatih Manchester City Pep Guardiola menegaskan dirinya belum puas dengan penampilan tim asuhannya.
Yusuf Abdillah - Minggu, 21 Desember 2025
Manchester City Raih Kemenangan Beruntun, Pep Guardiola Belum Puas
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Ramon Tanque Brace, Persib Bandung Menang atas Bhayangkara FC
Persib Bandung mengalahkan Bhayangkara Presisi Lampung FC dengan skor 2-0 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Gedebage, Bandung, Minggu (21/12) malam WIB.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 21 Desember 2025
Hasil Super League 2025/2026: Ramon Tanque Brace, Persib Bandung Menang atas Bhayangkara FC
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Aston Villa vs Manchester United, Live Sebentar Lagi
Link streaming Aston Villa vs Manchester United malam ini di Premier League 2025/2026. MU diuji tim paling konsisten, kickoff 23.30 WIB!
Johan Kristiandi - Minggu, 21 Desember 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Aston Villa vs Manchester United, Live Sebentar Lagi
Italia
Axel Disasi Bakal Tinggalkan Chelsea, AC Milan Monitor Situasi
Axel Disasi diperkirakan akan meninggalkan Chelsea saat jendela transfer Januari 2026 dibuka.
Yusuf Abdillah - Minggu, 21 Desember 2025
Axel Disasi Bakal Tinggalkan Chelsea, AC Milan Monitor Situasi
Futsal
Kisah Timnas Futsal Indonesia yang Sempat Tersasar saat SEA Games 2025
Kapten Timnas Futsal Indonesia, Muhammad Iqbal Iskandar, menceritakan kisah lucu yang dialami saat tampil di SEA Games 2025.
Yusuf Abdillah - Minggu, 21 Desember 2025
Kisah Timnas Futsal Indonesia yang Sempat Tersasar saat SEA Games 2025
Inggris
Cetak Gol Pertama di Etihad, Tijjani Reijnders Merasa Sudah Menyatu dengan Man City
Tijjani Reijnders mengaku senang akhirnya bisa mencetak gol kandang saat Manchester City mengalahkan West Ham United 3-0 pada pekan ke-17 Premier League.
Yusuf Abdillah - Minggu, 21 Desember 2025
Cetak Gol Pertama di Etihad, Tijjani Reijnders Merasa Sudah Menyatu dengan Man City
Lainnya
SEA Games 2025: Lampaui Target, Pembalap Sepeda Ayustina Delia Tatap Asian Games 2026
Pembalap sepeda putri Indonesia, Ayustina Delia Priatna berhasil membawa pulang satu medali emas dan dua perunggu dari SEA Games 2025.
Yusuf Abdillah - Minggu, 21 Desember 2025
SEA Games 2025: Lampaui Target, Pembalap Sepeda Ayustina Delia Tatap Asian Games 2026
Liga Indonesia
Butuh Gelandang Baru, Pelatih Dewa United Banten FC Tertarik Datangkan Ivar Jenner
Ivar Jenner menjadi komoditi panas di bursa transfer setelah tak memperpanjang kontraknya di FC Utrecht.
Rizqi Ariandi - Minggu, 21 Desember 2025
Butuh Gelandang Baru, Pelatih Dewa United Banten FC Tertarik Datangkan Ivar Jenner
Bagikan