Peran Penting Keluarga dan Ayah di Balik Passion Sepak Bola Antonio Conte

Kecintaan Antonio Conte terhadap sepak bola muncul karena sosok ayahnya.
Arief HadiArief Hadi - Minggu, 25 Februari 2018
Peran Penting Keluarga dan Ayah di Balik Passion Sepak Bola Antonio Conte
Antonio Conte sosok yang enerjik ketika memimpin timnya bertanding (AFP)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Melihat passion sepak bola yang dimiliki Jurgen Klopp, Diego Simeone, dan Antonio Conte itu mengasyikkan. Mereka tergolong pelatih yang esentrik, karena tidak ragu melakukan selebrasi gol laiknya pemain, dan juga berteriak kencang kepada pemainnya ketika pertandingan berlangsung.

Memang, tiap pelatih atau manajer memiliki karakternya sendiri saat melatih atau mendampingi tim ketika bertanding. Namun, ada nilai plus dari pelatih yang esentrik, di mana para pemain yang diasuhnya, biasanya memberikan segenap kemampuan untuknya. Oleh karenanya, jika Klopp, Simeone, atau Conte tak lagi memperlihatkan passion yang mereka miliki, maka timnya dipastikan tengah bermasalah - kalah atau berada di situasi sulit.

Ekspresi itu diperlihatkan Conte ketika Chelsea kalah dua kali beruntun oleh Bournemouth (0-3) dan Watford (1-4) di Premier League. Khususnya kala melawan Watford, yang membuatnya tertekan karena rawan dipecat petinggi Chelsea, serta mendapatkan tekanan dari publik dan fans.

Conte pun mengakui bahwasanya keluarga, khususnya ayahnya, sangat membantunya dalam situasi sulit. Ayahnya meminta Conte untuk tetap menjadi dirinya yang bergairah dan menunjukkan passion-nya kepada sepak bola.

"Keluarga saya mulai khawatir jika mereka tidak melihat saya (menjadi orang yang bergairah). Mereka mulai khawatir karena itu berarti saya tidak bahagia. Mereka tidak mengenali saya. Seringkali saya memulai laga dengan gagasan untuk menikmati pertandingan, untuk tetap duduk tenang. Menikmati laga dengan cara seperti ini tidak sama bagi saya," cerita Conte mengenai passion-nya, diberitakan Goal, Minggu (25/2).

"Cara itu tidak sama untuk pemain saya, tidak sama untuk fans, atau ayah saya. Ayah saya menyaksikan laga melawan Watford. Dia berkata, 'Oi, saya tidak melihat Anda dengan rasa lapar dan passion. Anda menyelesaikan laga dengan suara Anda. Itu bukanlah Anda," terangnya.

Ayah Conte memang bukan sekedar hadir sebagai pengingat bagi putranya tersebut. Menurut pengakuan Conte, ayahnya juga yang memunculkan passion sepak bola dalam diri legenda Juventus itu.

"Anda harus tahu bahwa bos pertama saya ketika saya mulai bermain bola adalah ayah saya. Dia bos, pelatih, kitman, dan menggambar garis (di lapangan pertandingan). Saya menghabiskan hidup dari awal, hidup saya di lapangan pertandingan. Untuk mengikuti tim ayah saya, demi alasan ini. Saya pikir kami harus berterima kasih untuknya atas passion yang saya miliki," tambah Conte.

Baru berusia 48 tahun, karier Conte sebagai pelatih masih relatif panjang. Mungkin kelak, kita semua nanti akan melihat Conte yang tidak lagi berteriak di sepanjang pertandingan, karena usianya yang tidak lagi "muda".

Breaking News Chelsea Antonio Conte Premier League
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.883

Berita Terkait

Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Persik Menang atas Semen Padang, PSBS Biak Raih 3 Poin
Persik Kediri dan PSBS Biak mengalami kenaikan posisi di klasemen sementara Super League.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 27 November 2025
Hasil Super League 2025/2026: Persik Menang atas Semen Padang, PSBS Biak Raih 3 Poin
Internasional
Alasan di Balik Pemangkasan Hukuman Cristiano Ronaldo Terungkap, FIFA Panjat Sosial
Keputusan FIFA memangkas hukuman Cristiano Ronaldo akhirnya terbongkar. Disebut demi daya tarik Piala Dunia 2026, benarkah FIFA pilih kasih pada CR7?
Johan Kristiandi - Kamis, 27 November 2025
Alasan di Balik Pemangkasan Hukuman Cristiano Ronaldo Terungkap, FIFA Panjat Sosial
Bulu Tangkis
Buat Kejutan di Australia Open 2025, Raymond/Joaquin Siap Naik Kelas
Pasangan muda potensial itu menjalani debutnya di turnamen level Super 500 pertama mereka di Australia Open 2025 pekan lalu.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 27 November 2025
Buat Kejutan di Australia Open 2025, Raymond/Joaquin Siap Naik Kelas
Italia
AC Milan Ingin Rekrut Ujung Tombak Borussia Dortmund pada Tengah Musim Ini
AC Milan dikabarkan mengincar ujung tombak Borussia Dortmund, Fabio Silva, untuk didaratkan pada bursa transfer musim dingin. Rossoneri tak sendiri, Roma dan Juventus juga ikut memburu!
Johan Kristiandi - Kamis, 27 November 2025
AC Milan Ingin Rekrut Ujung Tombak Borussia Dortmund pada Tengah Musim Ini
Timnas
Daftar Resmi 23 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2025
Empat pemain abroad dipastikan main di SEA Games 2025 bersama Timnas Indonesia U-22.
Rizqi Ariandi - Kamis, 27 November 2025
Daftar Resmi 23 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2025
Ragam
4 Alasan Keterpurukan Liverpool di Musim Kedua Arne Slot Melatih
Dari juara bertahan Premier League, Liverpool tengah terpuruk saat ini, apa yang terjadi?
Arief Hadi - Kamis, 27 November 2025
4 Alasan Keterpurukan Liverpool di Musim Kedua Arne Slot Melatih
Liga Indonesia
Suporter Persija Bakal Penuhi SUGBK, Pelatih PSIM Merasa Tertantang
PSIM akan dijamu Persija di SUGBK, Jakarta, Jumat (28/11). Tak kurang dari 50 ribu suporter diprediksi bakal memadati SUGBK.
Rizqi Ariandi - Kamis, 27 November 2025
Suporter Persija Bakal Penuhi SUGBK, Pelatih PSIM Merasa Tertantang
Spanyol
PSG Tantang Barcelona dalam Perburuan Marcus Rashford, Manchester United Diuntungkan
PSG dikabarkan siap menikung Barcelona untuk mempermanenkan Marcus Rashford. Les Parisiens disebut menyiapkan tawaran hingga 50 juta euro, jauh di atas opsi Barca. Siapa yang akhirnya menang?
Johan Kristiandi - Kamis, 27 November 2025
PSG Tantang Barcelona dalam Perburuan Marcus Rashford, Manchester United Diuntungkan
Liga Indonesia
Persija Jakarta Ingin Kalahkan PSIM demi Bikin The Jakmania Bahagia
Persija ingin mengalahkan PSIM di momen spesial. Hari ulang tahun klub ke 97 dan momen kembali bermain di Jakarta.
Rizqi Ariandi - Kamis, 27 November 2025
Persija Jakarta Ingin Kalahkan PSIM demi Bikin The Jakmania Bahagia
Inggris
Pertemuan Arne Slot dan Liverpool Berakhir, Ultimatum Pemecatan Dilontarkan
Liverpool dikabarkan memberi ultimatum keras kepada Arne Slot usai kekalahan memalukan dari PSV. Dua laga ke depan jadi penentu masa depan sang pelatih!
Johan Kristiandi - Kamis, 27 November 2025
Pertemuan Arne Slot dan Liverpool Berakhir, Ultimatum Pemecatan Dilontarkan
Bagikan