Pengakuan Mantan Wasit LaLiga soal Keinginan Jose Mourinho Mengontrol Ofisial Pertandingan

Eduardo Iturralde tidak menutupi fakta hasrat Jose Mourinho mengontrol ofisial pertandingan.
Arief HadiArief Hadi - Selasa, 02 Juni 2020
Pengakuan Mantan Wasit LaLiga soal Keinginan Jose Mourinho Mengontrol Ofisial Pertandingan
Jose Mourinho dan Eduardo Iturralde (Twitter)
Ukuran:
14
Audio:

BolaSkor.com - Mantan wasit profesional LaLiga, Eduardo Iturralde bercerita pengalaman ketika memimpin laga Real Madrid di masa lalu yang pernah dilatih Jose Mourinho. Menurut Iturralde The Special One selalu jadi sosok pelatih yang ingin memegang kontrol atas ofisial laga.

Mourinho melatih Madrid dari medio 2010 hingga 2013. Dalam kurun waktu itu juga laga klasik El Clasico antara Real Madrid kontra Barcelona selalu panas karena Mourinho.

Iturralde yang menjalani karier sebagai wasit selama 17 tahun sering memimpin laga Real Madrid. Pada satu momen Clasico ketika Barca menang 5-0 atas Madrid, Iturralde bercerita bagaimana Mourinho berupaya mengontrolnya agar dapat memberikan keputusan 'berat sebelah' untuk Madrid - namun ia gagal melakukannya.

Baca Juga:

Jose Mourinho Lebih Bahagia di Inter Milan daripada Real Madrid

Ada Kemungkinan Jose Mourinho Kembali Latih Real Madrid

Ketika Cristiano Ronaldo Ucapkan Selamat Tinggal Real Madrid di Kiev

Eduardo Iturralde dan Jose Mourinho

"(Mourinho) ingin mengendalikan saya, tentu saja. Jika Anda seorang pembakar (penyulut emosi), Anda selalu menjadi pembakar. Anda tidak bisa menjadi pembakar dan kemudian duduk selama 90 menit. Jika Anda seorang ayam jantan, Anda selalu ayam jantan," terang Iturralde kepada Carrusel Deportivo.

"Di akhir pertandingan, dia datang untuk memberi selamat pada saya. Saya meraih pundaknya dan memberitahunya 'Anda salah tentang satu hal, ada ayam jago di sini dan itu bukan Anda, tapi saya."

"Saya memiliki hubungan yang sangat baik dengan Mourinho, karena dia akan mengatur sirkusnya dan teaternya dan kemudian Anda harus membedakan antara mereka dan dia," terang Iturralde.

Dibanding Mourinho pelatih Barcelona kala itu, Pep Guardiola menurut Iturralde lebih mudah dikendalikan.

"Guardiola jauh lebih sulit untuk wasit tapi dia lebih mudah dikontrol ketimbang Mourinho ketika itu soal memprotes keputusan. Kala itu merupakan masa terburuk di antara tensi para pemain," imbuh Iturralde.

El Clasico pada era Jose Mourinho dan Pep Guardiola salah satu laga paling panas di dunia karena tensi pertandingan dan kedua kubu. Iturralde membenarkan hal tersebut.

El Clasico

"Saya tidak akan menyebutnya perasaan buruk, tapi saya berkata jelas ada tensi. Berulang kali, sebelum laga-laga, para pemain bertemu sama lain dengan pelukan dan Anda selalu melihatnya. Pada masa Mourinho mereka bahkan tidak melihat satu sama lain," urai Iturralde.

Breaking News LaLiga Jose Mourinho Real Madrid Barcelona El clasico
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.353

Berita Terkait

Italia
Rafael Leao Belum Tahu Kapan Bisa Kembali Memperkuat AC Milan
Rafael Leao masih berjuang pulih dari cedera dan belum bisa memastikan kapan kembali memperkuat AC Milan. Sang winger Portugal diperkirakan absen lebih lama usai tak dipanggil ke timnas Portugal.
Johan Kristiandi - Kamis, 11 September 2025
Rafael Leao Belum Tahu Kapan Bisa Kembali Memperkuat AC Milan
Inggris
Andre Onana Pergi untuk Kembali ke Manchester United
Kiper Manchester United, Andre Onana, dikabarkan bakal bergabung ke Trabzonspor dengan status pinjaman hingga 2026. Namun, rumor ini menimbulkan tanda tanya soal masa depannya di Old Trafford.
Johan Kristiandi - Kamis, 11 September 2025
Andre Onana Pergi untuk Kembali ke Manchester United
Spanyol
Real Madrid Tuding Barcelona Sering Diuntungkan Wasit soal Pemberikan Kartu Kuning
Real Madrid TV kembali melontarkan tudingan kontroversial dengan menyebut Barcelona dan Atletico Madrid sering diuntungkan wasit LaLiga. Klaim ini mencuat di tengah sorotan skandal Negreira yang masih membayangi Blaugrana.
Johan Kristiandi - Kamis, 11 September 2025
Real Madrid Tuding Barcelona Sering Diuntungkan Wasit soal Pemberikan Kartu Kuning
Liga Indonesia
Thom Haye Terkesan dengan Latihan Perdananya di Persib, Tak Sabar Bertemu Bobotoh saat Lawan Persebaya
Thom Haye berpeluang debut saat Persib menghadapi Persebaya, Jumat (12/9).
Rizqi Ariandi - Rabu, 10 September 2025
Thom Haye Terkesan dengan Latihan Perdananya di Persib, Tak Sabar Bertemu Bobotoh saat Lawan Persebaya
Inggris
Monster Pencetak Gol, Viktor Gyokeres Diyakini Bakal Sukses di Arsenal
Bek Arsenal, Ben White, meyakini Viktor Gyokeres sukses bersama The Gunners karena kualitasnya mencetak gol.
Arief Hadi - Rabu, 10 September 2025
Monster Pencetak Gol, Viktor Gyokeres Diyakini Bakal Sukses di Arsenal
Liga Indonesia
Persija Akan Terusir dari JIS padahal Sedang On Fire, Mauricio Souza Kecewa
Persija akan memainkan laga terakhirnya di JIS saat menghadapi Bali United sebelum kembali jadi tim musafir.
Rizqi Ariandi - Rabu, 10 September 2025
Persija Akan Terusir dari JIS padahal Sedang On Fire, Mauricio Souza Kecewa
Bulu Tangkis
Komang Ayu Keluar dari Pelatnas PBSI
Sederet nama juga mundur dari Pelatnas PBSI.
Tengku Sufiyanto - Rabu, 10 September 2025
Komang Ayu Keluar dari Pelatnas PBSI
Basket
24 Pemain Jalani Training Camp Timnas Basket untuk SEA Games 2025, Dewa United Banten Sumbang 5 Pemain
Training camp ini akan dipimpin langsung oleh kepala pelatih David Singleton.
Tengku Sufiyanto - Rabu, 10 September 2025
24 Pemain Jalani Training Camp Timnas Basket untuk SEA Games 2025, Dewa United Banten Sumbang 5 Pemain
Timnas
Minta TC Jangka Panjang untuk SEA Games 2025, Gerald Vanenburg Pesimistis Samai Prestasi Indra Sjafri
Dipimpin oleh Indra Sjafri, Garuda Muda sukses menyumbangkan emas, setelah terakhir kali merebutnya pada 32 tahun lalu.
Tengku Sufiyanto - Rabu, 10 September 2025
Minta TC Jangka Panjang untuk SEA Games 2025, Gerald Vanenburg Pesimistis Samai Prestasi Indra Sjafri
Timnas
Gagal Bawa Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia U-23 2026, Gerald Vanenburg Enggan Disamakan dengan Shin Tae-yong
Shin Tae-yong sebelumnya bahkan membawa Timnas Indonesia U-23 ke semifinal Piala Asia U-23 2023.
Tengku Sufiyanto - Rabu, 10 September 2025
Gagal Bawa Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia U-23 2026, Gerald Vanenburg Enggan Disamakan dengan Shin Tae-yong
Bagikan