Pemilik Liverpool Jadi Dalang Pengkhianatan Fernando Torres ke Chelsea

Torres merasa pemilik Liverpool telah membohonginya dengan menjual sejumlah pemain bintang.
Taufik HidayatTaufik Hidayat - Selasa, 15 September 2020
Pemilik Liverpool Jadi Dalang Pengkhianatan Fernando Torres ke Chelsea
Fernando Torres saat berhadapan dengan Liverpool. (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Fernando Torres membuat keputusan mengejutkan pada awal tahun 2011. Penyerang berkebangsaan Spanyol itu mengkhianati Liverpool dengan hengkang ke Chelsea pada hari penutupan bursa transfer musim dingin.

Keputusan Torres hengkang ke Chelsea sulit dipercaya banyak orang. Selain berstatus klub rival, sang pemain merupakan idola publik Anfield.

Wajar jika fans Liverpool sangat marah dengan keputusan Torres tersebut. Ia bahkan sempat mendapat ancaman pembunuhan akibat kepindahannya itu.

Baca Juga:

3 Pembelian Mahal Chelsea yang Tak Sesuai Ekspektasi

5 Kepindahan Ikon Klub yang Sulit Dipercaya

5 Pengkhianatan Bintang Premier League yang Mengundang Amarah Suporter

Fernando Torres

Namun Torres punya alasan kuat di balik keputusannya tersebut. Menurutnya, kepindahan ke Chelsea merupakan puncak dari kemarahannya kepada petinggi Liverpool.

Sekitar tiga bulan sebelumnya, Liverpool memang baru berganti pemilik. Tom Hicks dan George Gillett menjual klub ini ke Fenway Sports Group.

Penjualan terpaksa dilakukan karena Liverpool terlilit utang yang cukup besar. Rival sekota Everton itu juga telah lebih dulu melepas sejumlah pemain kuncinya dampak dari masalah tersebut.

Hal inilah yang membuat Torres geram. Melepas para pemain terbaik tentu akan menyulitkan Liverpool bersaing merebut gelar juara.

"Mereka menjual semua pemain terbaik mereka karena Javier Mascherano pergi, Xabi Alonso pergi, (manajer) Rafa Benitez pergi, dan mereka mulai membawa pemain muda. Jadi mereka membutuhkan mungkin lima, enam, tujuh tahun untuk membuat tim pemenang lagi dan saya tidak punya waktu untuk itu karena saya meninggalkan Atletico untuk memenangkan trofi," kata Torres kepada talkSPORT.

"Ada banyak kebohongan yang dilakukan pemilik Liverpool saat itu dan pada akhirnya saya harus menemukan jalan saya sendiri yaitu Chelsea yang saya pikir akan menjadi klub yang akan menawarkan kesempatan untuk memenangkan trofi."

Keputusan Torres hengkang ke Chelsea berdampak besar dalam kariernya. Permainannya secara perlahan mulai menurun.

Namun pada akhirnya, Torres mendapatkan apa yang selama ini dicari. Ia mampu meraih trofi Liga Champions dan Liga Europa secara beruntun.

Torres sama sekali tak menyesali pengkhianatannya kepada Liverpool. Ia justru sedikit kecewa karena tak bisa menunjukkan performa maksimal bersama Chelsea.

"Saya senang karena memenangkan trofi yang saya inginkan, saya memainkan sepak bola yang sangat bagus tetapi saya tidak melakukannya setiap akhir pekan. Jadi di klub besar mana pun di dunia jika anda tidak tampil setiap akhir pekan maka itu tidak cukup," pungkasnya.

Fernando Torres Chelsea Liverpool Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.515

Berita Terkait

Timnas
Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk Lawan Mali: Ada Ivar Jenner dan Mauro Zijlstra
Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, memanggil 30 pemain untuk menghadapi Mali pada 15 dan 18 November 2025.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk Lawan Mali: Ada Ivar Jenner dan Mauro Zijlstra
Liga Dunia
Dua Alasan Cristiano Ronaldo Tak Hadiri Pemakaman Diogo Jota
Megabintang Portugal, Cristiano Ronaldo, bicara soal alasan sesungguhnya ia absen di pemakaman pemain Liverpool, Diogo Jota.
Arief Hadi - Jumat, 07 November 2025
Dua Alasan Cristiano Ronaldo Tak Hadiri Pemakaman Diogo Jota
Timnas
Persiapan SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Uji Coba Kontra Mali di Bogor
Uji coba digelar dua kali pada 15 dan 18 November 2025.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Persiapan SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Uji Coba Kontra Mali di Bogor
Inggris
Ruben Amorim Soroti Masalah Utama yang Menghantui Manchester United
elatih Manchester United Ruben Amorim menyoroti masalah utama yang masih menghantui tim asuhannya meski performa mereka sedang membaik.
Yusuf Abdillah - Jumat, 07 November 2025
Ruben Amorim Soroti Masalah Utama yang Menghantui Manchester United
Lainnya
Kemenpora Minta PBSI Rombak Tim dan Turunkan Skuad Terbaik di SEA Games 2025
Kemenpora berharap skuad yang diturunkan pada pesta olahraga bergengsi se-Asia Tenggara itu merupakan skuad yang terbaik.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 07 November 2025
Kemenpora Minta PBSI Rombak Tim dan Turunkan Skuad Terbaik di SEA Games 2025
Ragam
5 Kemenangan Paling Berkesan Arsenal di Markas Sunderland
Arsenal akan menghadapi Sunderland di Stadium of Light pada laga pekan ke-11 Premier League, Minggu (9/11) dini hari WIB.
Yusuf Abdillah - Jumat, 07 November 2025
5 Kemenangan Paling Berkesan Arsenal di Markas Sunderland
Inggris
Manchester City vs Liverpool: Tidak Mau Ambil Risiko, Pep Guardiola Masih Akan Parkir Rodri
Manchester City akan menjalani laga penting saat menjamu Liverpool di Stadion Etihad pada laga pekan ke-11 Premier League.
Yusuf Abdillah - Jumat, 07 November 2025
Manchester City vs Liverpool: Tidak Mau Ambil Risiko, Pep Guardiola Masih Akan Parkir Rodri
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung Brasil vs Indonesia di Piala Dunia U-17 2025 7 November 2025 dan Cara Menontonnya
Skuad Garuda Muda menghadapi tim kuat Brasil di Aspire Zone - Picth 7, Qatar, Jumat (7/11) pukul 22.45 malam WIB.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 07 November 2025
Jadwal Siaran Langsung Brasil vs Indonesia di Piala Dunia U-17 2025 7 November 2025 dan Cara Menontonnya
Inggris
Punya Peran Penting, Liverpool Ingin Ikat Dominik Szoboszlai dengan Kontrak Jangka Panjang
Dominik Szoboszlai telah membuktikan dirinya sangat berharga bagi Liverpool musim ini.
Yusuf Abdillah - Jumat, 07 November 2025
Punya Peran Penting, Liverpool Ingin Ikat Dominik Szoboszlai dengan Kontrak Jangka Panjang
Bulu Tangkis
Kemenpora Rampungkan Review 52 Cabor SEA Games 2025, Potensi Rebut 78 Emas
Adapun SEA Games 2025 akan digelar di Thailand pada 9-20 Desember 2025.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 07 November 2025
Kemenpora Rampungkan Review 52 Cabor SEA Games 2025, Potensi Rebut 78 Emas
Bagikan