Olimpiade Paris 2024

Olimpiade Paris 2024: Tim Recurve Putri Lolos 32 Besar

Tim recurve putri panahan Indonesia lolos 32 besar Olimpiade Paris 2024.
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Kamis, 25 Juli 2024
Olimpiade Paris 2024: Tim Recurve Putri Lolos 32 Besar
Tim Panahan Indonesia (NOC Indonesia/Naif Al'as)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Kabar baik datang dari cabang olahraga panahan yang membuka perjuangan Tim Indonesia pada Olimpiade Paris 2024. Tampil di Invalides Arena, Paris, tim panahan menjalani rangkaian kualifikasi.

Tim panahan diperkuat Diananda Choirunisa, Rezza Octavia, Syifa Nur Afifah Kamal dan Arif Dwi Pangestu. Tim panahan Indonesia akan turun di empat nomor pertandingan di Paris 2024, yakni individual putra, individual putri, tim beregu putri dan tim beregu campuran.

Hasil dari babak kualifikasi ini akan menentukan posisi ranking tim panahan Indonesia untuk empat nomor pertandingan di fase gugur.

Baca Juga:

Rekor Individu dan Tim yang Bisa Dipecahkan di Olimpiade Paris 2024

Berusia 11 Tahun, Zheng Haohao Jadi Atlet Termuda di Olimpiade Paris 2024

Profil Maryam Marc Maharani: Pembawa Bendera Indonesia di Olimpiade Paris 2024

Berdasarkan hasil kualifikasi, Diananda menempati urutan keenam dengan total poin 670 (personal best). Rezza berada di peringkat 32 dengan 650 poin (season best) dan Syifa di urutan ke 43 lewat 640 poin (personal best). Hasil ini sekaligus membuat Tim beregu putri Indonesia berada di peringkat ketujuh dan melaju ke babak 16 besar dengan raihan 1960 poin.

Melihat hasil kualifikasi, Kepala Pelatih timnas panahan Lilies Handayani menyebut penampilan anak didiknya sudah bagus. Terutama untuk Rezza dan Syifa yang tampil perdana di Olimpiade.

"Artinya ini sudah tahap awal babak kualifikasi yang bagus karena siapa pun kalau tampil pertama ada grogi. Tetapi mereka sudah beberapa kali ikut event-event di world cup, mereka juga sudah menunjukkan tampil lebih bagus” kata Lilies.

Tim Panahan Indonesia (NOC Indonesia/Naif Al'as)

"Saya selalu sampaikan kepada mereka adalah curi start pada saat pertandingan awal, kalau bisa kita melebihi mereka, kita menangkan. Karena itu menandakan kepada lawan bahwa kita nervous atau tidak. Meskipun tetep kita harus waspada," imbuhnya.

Sementara itu, pelatih Denny Decko secara khusus menyoroti penampilan Diananda yang mencatatkan skor terbaik, 670. Itu menandakan ada peningkatan yang cukup baik.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Terlebih, pada penampilan pertama di Olimpiade Tokyo 2020, Diananda berada di peringkat 44. Namun di Paris 2024, posisinya sudah bisa masuk ke 10 besar dunia.

"Dari pengalaman khususnya beregu putri, di world cup kita memang sudah tiga kali menembus semifinal, artinya di 4 besar, perebutan medali perunggu. Ini bekal yang baik untuk mereka bertiga. Harapannya adalah bisa menampilkan teknik yang baik sehingga kans medalinya pun saya yakin akan lebih besar," tutup Denny.

Olimpiade Paris 2024 Breaking News Tim Indonesia
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.450

Berita Terkait

Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Penalti Gagal, Persib Bandung Kalah dari Persita
Ini kekalahan kedua bagi Persib Bandung di Super League.
Tengku Sufiyanto - Sabtu, 27 September 2025
Hasil Super League 2025/2026: Penalti Gagal, Persib Bandung Kalah dari Persita
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Chelsea vs Brighton, Sabtu 27 September 2025
Link live streaming serta jadwal siaran langsung pekan enam Premier League antara Chelsea vs Brighton & Hove Albion di Stamford Bridge.
Arief Hadi - Sabtu, 27 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Chelsea vs Brighton, Sabtu 27 September 2025
MotoGP
Marc Marquez Sempat Ketar-ketir Usai Terjatuh di Sesi Latihan MotoGP Jepang 2025
Peristiwa itu terjadi pada sesi latihan bebas 2 yang berlangsung di Sirkuit Motegi, Jepang, Sabtu (27/9) siang WIB.
Tengku Sufiyanto - Sabtu, 27 September 2025
Marc Marquez Sempat Ketar-ketir Usai Terjatuh di Sesi Latihan MotoGP Jepang 2025
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Atletico Madrid vs Real Madrid, Sabtu 27 September 2025
Atletico Madrid akan menjamu rival sekota Real Madrid pada pekan ketujuh LaLiga.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 27 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Atletico Madrid vs Real Madrid, Sabtu 27 September 2025
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Crystal Palace vs Liverpool, Sabtu 27 September 2025
Pertandingan antara Crystal Palace dan Liverpool dipastikan menarik karena kedua tim merupakan belum pernah mencicipi kekalahan.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 27 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Crystal Palace vs Liverpool, Sabtu 27 September 2025
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Brentford vs Manchester United, Sabtu 27 September 2025
Link live streaming serta jadwal siaran langsung pekan enam Premier League antara Brentford vs Manchester United.
Arief Hadi - Sabtu, 27 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Brentford vs Manchester United, Sabtu 27 September 2025
Liga Indonesia
Link Streaming Persita Tangerang vs Persib Bandung 27 September 2025, Live Sebentar Lagi
Informasi mengenai link streaming Persita vs Persib dapat disimak melalui artikel di bawah ini.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 27 September 2025
Link Streaming Persita Tangerang vs Persib Bandung 27 September 2025, Live Sebentar Lagi
Liga Indonesia
Borneo FC Belum Terkalahkan, Persija Tetap Pede Incar 3 Poin di Segiri
Persija Jakarta bertekad untuk bangkit setelah menelan kekalahan perdana musim ini dari PSM.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 27 September 2025
Borneo FC Belum Terkalahkan, Persija Tetap Pede Incar 3 Poin di Segiri
Timnas
Tanggapi Sanksi FIFA untuk Timnas Malaysia, Exco PSSI Sebut Naturalisasi Pemain Tidak Mudah Dilakukan
Menurut anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, perlu ketelitian untuk melakukan naturalisasi. Lahir di wilayah negara tersebut. Memiliki orang tua biologis yang lahir di negara tersebut. Memiliki kakek atau nenek yang lahir di negara tersebut. Tinggal di negara tersebut dalam jangka waktu tertentu: Minimal 3 tahun jika mulai tinggal sebelum usia 10 tahun. Minimal 5 tahun jika mulai tinggal antara usia 10-18 tahun. Minimal 5 tahun jika mulai tinggal setelah usia 18 tahun.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 27 September 2025
Tanggapi Sanksi FIFA untuk Timnas Malaysia, Exco PSSI Sebut Naturalisasi Pemain Tidak Mudah Dilakukan
Timnas
FAM Ajukan Banding atas Sanksi FIFA Terkait Dokumen Palsu 7 Pemain Naturalisasi Timnas Malaysia
FIFA menjatuhkan sanksi berupa denda Rp7,3 miliar kepada FAM dan larangan bermain untuk tujuh pemain naturalisasi Timnas Malaysia.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 27 September 2025
FAM Ajukan Banding atas Sanksi FIFA Terkait Dokumen Palsu 7 Pemain Naturalisasi Timnas Malaysia
Bagikan