Nostalgia - Mengenang Kemenangan Terakhir Liverpool di Old Trafford

Kemenangan terakhir Liverpool di Old Trafford terjadi tujuh tahun silam.
Taufik HidayatTaufik Hidayat - Minggu, 02 Mei 2021
Nostalgia - Mengenang Kemenangan Terakhir Liverpool di Old Trafford
Manchester United vs Liverpool (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Jurgen Klopp memang sukses membawa Liverpool kembali berjaya di Inggris maupun Eropa. Namun manajer berkebangsaan Jerman itu punya satu noda selama hampir enam musim menangani The Reds.

Sejak datang ke Inggris pada Oktober 2015, Klopp secara perlahan mengembalikan reputasi Liverpool sebagai tim juara. Ia bahkan mampu membawa Merseyside Merah merebut trofi Liga Champions keenam pada musim 2018-2019.

Semusim berselang, Klopp juga berhasil mengakhiri puasa gelar Liverpool di liga domestik. Liverpool untuk pertama kalinya mampu menjuarai Premier League sejak kompetisi ini bergulir pada 1992-1993.

Meski begitu, ada satu kekurangan paling mencolok dari kepemimpinan Klopp di Liverpool. Ia tak mampu membawa tim asuhannya menaklukkan markas Manchester United, Old Trafford.

Baca Juga:

Prediksi Manchester United Vs Liverpool: Akhiri Rekor Buruk di Old Trafford

7 Fakta Menarik Jelang Duel Sengit Manchester United Vs Liverpool

Asal-usul Sebutan North West Derby pada Duel MU Vs Liverpool

Kedua klub memang memiliki salah satu rivalitas terpanas di Inggris. Kejayaan Liverpool era Klopp terasa kurang lengkap karena tak mampu mempecundangi sang rival di kandangnya.

Padahal Manchester United pernah mempecundangi Liverpool-nya Klopp di Anfield. Hal ini tentu menjadi sebuah ironi.

Jika melihat lebih jauh, Liverpool memang sudah lama tidak mampu mengalahkan Manchester United dalam laga kandang. Kemenangan terakhir mereka terjadi pada 16 Maret 2014 atau tujuh tahun silam.

Manchester United vs Liverpool

Saat itu, kondisi kedua tim sangat bertolak belakang. Manchester United tengah terpuruk bersama David Moyes, sedangkan Liverpool yang ditangani Brendan Rodgers menjadi penantang gelar juara.

Sebelum pertandingan berlangsung, Liverpool berada di peringkat kedua. Steven Gerrard dan kawan-kawan tertinggal tujuh poin dari Chelsea yang memuncaki klasemen.

Sementara Manchester United duduk di peringkat keenam dan tertinggal sembilan poin dari zona Liga Champions.

Kemenangan pun menjadi target yang diusung Manchester United saat menerima kedatangan Liverpool. Apalagi mereka punya modal berharga usai mengalahkan West Bromwich Albion dengan skor 3-0 pada laga sebelumnya.

Namun kepercayaan diri skuat Manchester United runtuh dalam sekejap. Liverpool mampu tampil lepas dan menguasai permainan.

Petaka bagi Manchester United datang pada menit ke-34. Mark Clattenburg yang bertugas sebagai wasit memberikan hadiah penalti kepada Liverpool setelah Rafael da Silva melakukan handball di kotak terlarang.

Gerrard maju sebagai eksekutor penalti Liverpool. Ia sukses menaklukkan David De Gea untuk mengubah skor menjadi 1-0 untuk tim tamu yang bertahan hingga jeda.

Skuat Liverpool merayakan gol ke gawang Manchester United

Usai turun minum, Manchester United bertekad bangkit. Namun rencana mereka hancur berantakan hanya satu menit setelah babak kedua dimulai karena wasit kembali memberikan hadiah penalti untuk Liverpool.

Phil Jones melakukan pelanggaran ceroboh saat mengawal Joe Allen di kotak terlarang. Gerrard kembali maju sebagai eksekutor dan sukses menaklukkan De Gea untuk kedua kalinya.

Gol tersebut benar-benar merusak konsentrasi para pemain Manchester United. Wayne Rooney dan kawan-kawan kesulitan untuk bangkit di sisa laga.

Rasa frustrasi bahkan ditunjukkan skuat Manchester United saat wasit memberikan hadiah penalti ketiga untuk Liverpool pada menit ke-78. Nemanja Vidic dianggap melakukan tekel keras kepada Daniel Sturridge di kotak terlarang meski dari tayangan ulang terlihat sang penyerang melakukan diving.

Akibat insiden tersebut, Vidic harus diusir ke luar lapangan karena menerima kartu kuning kedua. Ia dan pemain Manchester United lainnya sempat melakukan protes meski tak mampu mengubah keputusan wasit.

Kartu merah untuk Nemanja Vidic

Beruntung bagi Manchester United, Gerrard kali ini gagal melaksanakan tugasnya dengan baik. Sepakannya hanya membentur tiang gawang meski De Gea sudah terkecoh.

Namun keberuntungan tuan rumah hanya sampai di situ. Tak lama kemudian, Liverpool mampu mencetak gol ketiga melalui aksi Luis Suarez.

Skor 3-0 menjadi penutup duel kedua tim. Sebuah hasil yang sangat memalukan bagi Manchester United kala itu.

Kemenangan atas Manchester United pada akhirnya gagal membawa Liverpool ke tangga juara. Namun memori pertandingan tersebut terus melekat dalam ingatan suporter kedua klub.

Klopp tentu berambisi mengulangi kenangan manis tersebut dan sekaligus mengakhiri rekor buruknya. Apalagi Liverpool butuh kemenangan untuk memelihara peluang finis di empat besar.

Susunan Pemain

Manchester United (4-4-2): David De Gea; Rafael da Silva, Phil Jones, Nemanja Vidic, Patrice Evra; Juan Mata (Rio Ferdinand 87'), Michael Carrick, Marouane Fellaini (Tom Cleverley 76'), Adnan Januzaj (Danny Welbeck 76'); Wayne Rooney, Robin Van Persie.

Manajer: David Moyes.

Liverpool (4-3-3): Simon Mignolet; Glen Johnson, Daniel Agger, Martin Skrtel, Jon Flanagan; Steven Gerrard (Lucas Leiva 87'), Jordan Henderson, Joe Allen; Luis Suarez, Daniel Sturridge (Iago Aspas 90'), Raheem Sterling (Philippe Coutinho 72').

Manajer: Brendan Rodgers.

Manchester United Liverpool Old Trafford Nostalgia Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.515

Berita Terkait

Jadwal
Link Streaming Dewa United Banten FC vs Tainan FC di AFC Challenge League 2025/2026 29 Oktober 2025, Live Sebentar Lagi
Banten Warriors menghadapi wakil Taiwan, Tainan FC di Sport Center Kelapa Dua, Tangerang, Rabu (29/10) pukul 19.00 malam WIB.
Tengku Sufiyanto - Rabu, 29 Oktober 2025
Link Streaming Dewa United Banten FC vs Tainan FC di AFC Challenge League 2025/2026 29 Oktober 2025, Live Sebentar Lagi
Italia
Prediksi dan Statistik Inter Milan vs Fiorentina: Momentum Kebangkitan
Inter Milan mencari kebangkitan usai tumbang dari Napoli. Mampukah pasukan Cristian Chivu menaklukkan Fiorentina di Giuseppe Meazza dan raih tiga poin?
Johan Kristiandi - Rabu, 29 Oktober 2025
Prediksi dan Statistik Inter Milan vs Fiorentina: Momentum Kebangkitan
Italia
Breaking News: Luciano Spalletti Jadi Pelatih Juventus
Luciano Spalletti ditunjuk sebagai pelatih baru Juventus menggantikan Igor Tudor. Fabrizio Romano membocorkan durasi kontrak dan target utama Spalletti bersama Bianconeri.
Johan Kristiandi - Rabu, 29 Oktober 2025
Breaking News: Luciano Spalletti Jadi Pelatih Juventus
Prediksi
Prediksi dan Statistik Juventus vs Udinese: Gagal Menang Lagi, Bianconeri?
Juventus terpuruk tanpa kemenangan dalam delapan laga terakhir. Mampukah tim Massimo Brambilla memutus tren buruk saat menjamu Udinese di Allianz Stadium?
Johan Kristiandi - Rabu, 29 Oktober 2025
Prediksi dan Statistik Juventus vs Udinese: Gagal Menang Lagi, Bianconeri?
Jadwal
Link Streaming Juventus vs Udinese, Kamis 30 Oktober 2025
Simak link streaming Juventus vs Udinese di Serie A 2025/2026. Mampukah Bianconeri bangkit dari krisis saat berlaga di Allianz Stadium dini hari nanti?
Johan Kristiandi - Rabu, 29 Oktober 2025
Link Streaming Juventus vs Udinese, Kamis 30 Oktober 2025
Prediksi
Prediksi dan Statistik Liverpool vs Crystal Palace: The Reds Membawa Luka Lama
Liverpool bertekad bangkit saat menjamu Crystal Palace di Piala Liga Inggris. Mampukah The Reds membalas dua kekalahan beruntun dari sang lawan?
Johan Kristiandi - Rabu, 29 Oktober 2025
Prediksi dan Statistik Liverpool vs Crystal Palace: The Reds Membawa Luka Lama
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Atalanta vs AC Milan, Live Sebentar Lagi
Atalanta vs AC Milan siap tersaji dini hari nanti! Simak jadwal lengkap, prediksi, dan link streaming resmi Vidio untuk laga panas Serie A 2025/2026.
Johan Kristiandi - Selasa, 28 Oktober 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Atalanta vs AC Milan, Live Sebentar Lagi
Inggris
Oktober Ceria untuk Manchester United
Manchester United tampil luar biasa sepanjang Oktober 2025. Pasukan Ruben Amorim sapu bersih tiga laga, termasuk kemenangan atas Liverpool dan Brighton!
Johan Kristiandi - Selasa, 28 Oktober 2025
Oktober Ceria untuk Manchester United
Basket
UKSW dan SCU Dominasi Lima Basketball 2025 Seri Yogyakarta
Seri berikutnya akan digelar di Surabaya pada 1-8 November 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 28 Oktober 2025
UKSW dan SCU Dominasi Lima Basketball 2025 Seri Yogyakarta
Liga Indonesia
I League Dukung Media Cup 2025 sebagai Wadah Kreativitas dan Silaturahmi Wartawan
Media Cup 2025 berlangsung di Pendekar Goozone Mini Soccer Cibis Park, Jakarta Selatan, pada 28-30 Oktober mendatang.
Rizqi Ariandi - Selasa, 28 Oktober 2025
I League Dukung Media Cup 2025 sebagai Wadah Kreativitas dan Silaturahmi Wartawan
Bagikan