Nostalgia - Lev Yashin Jatuh-Bangun Hadapi Timnas Indonesia di Olimpiade 1956

Timnas Indonesia kala itu dilatih pelatih asal Yugoslavia, Tony Pogacknik, dan dihuni pemain jempolan seperti Maulwi Saelan, Endang Witarsa, Thio Him Tjiang, Ramlan, Andi Ramang, dan Rusli Ramang.
Tengku SufiyantoTengku Sufiyanto - Jumat, 30 Juli 2021
Nostalgia - Lev Yashin Jatuh-Bangun Hadapi Timnas Indonesia di Olimpiade 1956
Timnas Indonesia di Olimpiade 1956. (Istimewa)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Pesta olahraga dunia, Olimpiade, menjadi panggung impian para atlet untuk berlaga. Prestasi di Olimpiade menjadi tolak ukur bagi setiap atlet untuk mengguncang olahraga dunia.

Olimpiade kali ini berlangsung di Tokyo, Jepang. Olimpiade Tokyo 2020 baru digelar 23 Juli kemarin sampai 2 Agustus 2021 mendatang, setelah mengalami penundaan selama satu tahun akibat pandemi COVID-19.

Sayang, Timnas Indonesia belum bisa berkiprah di sana. Sepak bola Indonesa tidak masuk cabang olahraga prioritas untuk ikut Olimpiade.

Baca Juga:

PSSI Sudah Terima Daftar Pemain Timnas untuk TC

Shin Tae-yong: Saya Jadi Kolumnis Bukan Komentator

Padahal dulu Timnas Indonesia menorehkan tinta emas saat keikutsertaan pertama kalinya di Olimpiade. Tepatnya Olimpiade Melbourne 1956, Australia.

Timnas Indonesia kala itu dilatih pelatih asal Yugoslavia, Tony Pogacknik. Skuat Garuda dihuni pemain jempolan pada masanya, seperti Maulwi Saelan, Endang Witarsa, Thio Him Tjiang, Ramlan, Andi Ramang, dan Rusli Ramang.

Skuat Garuda tampil di Olimpiade 1956 calon lawan di babak kualifikasi, Taiwan dianggap mengundurkan diri, karena terlambat menyerahkan daftar pemainnya. Timnas Indonesia mendapat keuntungan langsung lolos ke perempat final bersama Bersama India, Bulgaria, Yugoslavia, dan Amerika Serikat.

Andi Ramang
Andi Ramang lawan Uni Soviet. (FIFA)

Lev Yashin Dibuat Jatuh-Bangun

Di babak perempat final, Timnas Indonesia harus menghadapi lawan tangguh Uni Soviet. Bagaimana tidak, Uni Soviet saat itu diperkuat kiper terbaik dunia Lev Yashin. Lalu ada Igor Netto, Eduard Streltsov, dan Valentin Ivanov.

Meski begitu, Timnas Indonesia menyulitkan Uni Soviet dengan skor akhir imbang tanpa gol. Ramang menjadi bintang dengan membuat kinerja lini belakang Uni Soviet harus bekerja keras. Bahkan, Lev Yashin sendiri mengakui Ramang menyulitkan dirinya.

"Bek-bek uni Soviet yang bertubuh raksasa langsung terbangun saat Ramang, penyerang lubang bertubuh kecil, melewati dua dari mereka dan memaksa (kiper Lev) Yashin melakukan penyelamatan dengan tepisan," demikian tulis FIFA dalam artikelnya.

Andi Ramang
Andi Ramang. (FIFA)

"Dan meski tim Gavril Kachalin memegang kendali penguasaan bola setelahnya, mereka dibuat frustrasi oleh kegagalan mereka menjebol gawang tim underdog dan oleh skill Ramang dalam serangan balik."

"Pemain berusia 32 tahun (Ramang) hampir saja membuat Indonesia unggul, yang bakal menjadi puncak kejutan, pada menit ke-84 andai saja tendangannya tidak ditahan pria yang dikenal luas sebagai kiper terhebat dalam sejarah sepak bola," lanjut FIFA.

"Jika Uni Soviet belum tahu siapa Ramang sebelum laga tersebut, mereka tentu saja memberi perhatian padanya menjelang laga ulangan."

Namun, Timnas Indonesia harus menyerah 0-4 pada partai ulangan. Uni Soviet pun melaju ke babak selanjutnya hingga meraih medali emas.

Timnas Indonesia Olimpiade Nostalgia Breaking News
Ditulis Oleh

Tengku Sufiyanto

The author is a senior journalist who has specialized in Indonesian football issues for the past 10 years. Before focusing on sports, the author was also involved in covering political and economic issues. They have covered numerous national and international events, including the 2023 U-17 World Cup, the 2018 Asian Games, and various SEA Games tournaments. Additionally, the author was previously active in the PSSI Pers organization.
Posts

17.594

Berita Terkait

Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Atalanta vs AC Milan, Live Sebentar Lagi
Atalanta vs AC Milan siap tersaji dini hari nanti! Simak jadwal lengkap, prediksi, dan link streaming resmi Vidio untuk laga panas Serie A 2025/2026.
Johan Kristiandi - Selasa, 28 Oktober 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Atalanta vs AC Milan, Live Sebentar Lagi
Inggris
Oktober Ceria untuk Manchester United
Manchester United tampil luar biasa sepanjang Oktober 2025. Pasukan Ruben Amorim sapu bersih tiga laga, termasuk kemenangan atas Liverpool dan Brighton!
Johan Kristiandi - Selasa, 28 Oktober 2025
Oktober Ceria untuk Manchester United
Basket
UKSW dan SCU Dominasi Lima Basketball 2025 Seri Yogyakarta
Seri berikutnya akan digelar di Surabaya pada 1-8 November 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 28 Oktober 2025
UKSW dan SCU Dominasi Lima Basketball 2025 Seri Yogyakarta
Liga Indonesia
I League Dukung Media Cup 2025 sebagai Wadah Kreativitas dan Silaturahmi Wartawan
Media Cup 2025 berlangsung di Pendekar Goozone Mini Soccer Cibis Park, Jakarta Selatan, pada 28-30 Oktober mendatang.
Rizqi Ariandi - Selasa, 28 Oktober 2025
I League Dukung Media Cup 2025 sebagai Wadah Kreativitas dan Silaturahmi Wartawan
Italia
Respons Luciano Spalletti soal Kabar Jadi Pelatih Anyar Juventus
Luciano Spalletti akhirnya menanggapi rumor yang menyebut dirinya akan menggantikan Igor Tudor di Juventus. Eks pelatih Napoli itu beri respons mengejutkan!
Johan Kristiandi - Selasa, 28 Oktober 2025
Respons Luciano Spalletti soal Kabar Jadi Pelatih Anyar Juventus
Italia
Tiga Striker yang Masuk Radar AC Milan pada Januari 2026, Ada Nama Ujung Tombak AS Roma
AC Milan incar tiga striker baru di bursa Januari 2026. Nama-nama seperti Joaquin Panichelli, Franculino, dan Artem Dovbyk masuk radar Rossoneri!
Johan Kristiandi - Selasa, 28 Oktober 2025
Tiga Striker yang Masuk Radar AC Milan pada Januari 2026, Ada Nama Ujung Tombak AS Roma
Spanyol
Kesabaran Ada Batasnya, Barcelona Murka dengan Ulah Lamine Yamal Belakangan Ini
Barcelona dikabarkan geram dengan sikap Lamine Yamal belakangan ini. Dari komentar kontroversial soal Real Madrid hingga kisah asmaranya yang jadi sorotan.
Johan Kristiandi - Selasa, 28 Oktober 2025
Kesabaran Ada Batasnya, Barcelona Murka dengan Ulah Lamine Yamal Belakangan Ini
Lainnya
Pembinaan Atlet Voli Indonesia Kompetisi U-16 JEVA Spike Nation 2025
JEVA Spike Nation 2025 merupakan ajang yang diinisiasi oleh Jakarta Electric PLN sebagai wadah pembinaan olahraga bola voli Indonesia, khususnya di usia muda.
Tengku Sufiyanto - Selasa, 28 Oktober 2025
Pembinaan Atlet Voli Indonesia Kompetisi U-16 JEVA Spike Nation 2025
Italia
Prediksi Starting XI AC Milan Versus Atalanta: Rafael Leao dan Santiago Gimenez Kembali Berduet
AC Milan siap turun dengan duet Rafael Leao dan Santiago Gimenez saat melawan Atalanta di Gewiss Stadium. Allegri diprediksi tak banyak ubah formasi.
Johan Kristiandi - Selasa, 28 Oktober 2025
Prediksi Starting XI AC Milan Versus Atalanta: Rafael Leao dan Santiago Gimenez Kembali Berduet
Berita
Mandiri Media Cup 2025 Resmi Dibuka, Hadirkan Banyak Kegiatan Seru
Mandiri Media Cup 2025 resmi dibuka di CIBIS Park, Jakarta. Sebanyak 16 tim media nasional siap bersaing dalam ajang mini soccer bergengsi bertema “Rise Beyond Limit”.
Johan Kristiandi - Selasa, 28 Oktober 2025
Mandiri Media Cup 2025 Resmi Dibuka, Hadirkan Banyak Kegiatan Seru
Bagikan