Nostalgia - Kombinasi Perserikatan dan Galatama Hadirkan Emas SEA Games 1987

Timnas Indonesia untuk pertama kali merebut medali emas SEA Games.
Tengku SufiyantoTengku Sufiyanto - Kamis, 13 April 2023
Nostalgia - Kombinasi Perserikatan dan Galatama Hadirkan Emas SEA Games 1987
Timnas Indonesia di SEA Games 1987. (Istimewa)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Prestasi Indonesia di Southeast Asian (SEA) Games untuk pertama kalinya terasa lengkap pada edisi 1987 di Jakarta. Medali emas yang diperoleh tim sepak bola menjadi sebab.

Indonesia mulai ambil bagian di ajang multi-event Asia Tenggara sejak SEA Games 1977 di Kuala Lumpur. Di debut, Indonesia langsung menjadi juara umum dengan menyabet 62 medali emas, 41 perak, dan 34 perunggu. Mengungguli Thailand, yang kerap menjadi juara umum di Southeast Asian Peninsular Games, kejuaran sebelum SEA Games.

Indonesia kembali menjadi juara umum di SEA Games 1979 di Jakarta, 1981 di Manila, 1983 di Singapura, sebelum Thailand kembali berada di puncak lewat perolehan medali pada edisi 1985 di Bangkok.

Baca Juga:

Indra Sjafri Pastikan Pratama Arhan dan Marselino Ferdinan Gabung Timnas Indonesia U-22

Timnas Indonesia U-22 Imbang Kontra Bhayangkara FC, Indra Sjafri Kantongi Beberapa Catatan

Status juara umum terasa kurang lantaran Timnas Indonesia tak ikut berjaya. Prestasi terbaik yakni medali perak di kandang sendiri pada 1979, setelah kalah 0-1 dari Malaysia di partai final.

Timnas Sepak Bola Indonesia untuk pertama kalinya meraih medali emas di SEA Games 1987, sekaligus membuat status juara umum terasa sempurna. Total 183 medali emas, 136 perak, dan 84 perunggu dikumpulkan.

Medali terbaik diperoleh lewat kemenangan 1-0 atas Malaysia di partai final yang digelar di Stadion Utama Senayan (Stadion Utama Gelora Bung Karno), tepatnya pada 20 September 1987. Kemenangan diperoleh secara dramatis, mengingat selama 2x45 menit bermain 0-0, sebelum satu menit perpanjangan waktu berjalan Ribut Waidi tampil sebagai penentu. Kabarnya stadion penuh sesak dengan kehadiran sekitar 100 ribu penonton.

Kemenangan sekaligus mematahkan dominasi Thailand di sepak bola, termasuk menjadi revans yang sempurna atas Malaysia yang membuat gigit jari di SEA Games 1979. Sebelumnya, Thailand menyabet medali emas di tiga edisi SEA Games, sementara Malaysia mencapkan cakar di dua edisi.

Timnas Indonesia SEA Games 1987
Timnas Indonesia di SEA Games 1987. (Facebok Zona Memory Sepak Bola)

Timnas Indonesia menapaki final setelah menjadi runner-up Grup B. Saat itu, masing-masing grup diisi oleh tiga tim.

Indonesia menuai kemenangan 2-0 atas Brunei, sebelum bermain imbang 0-0 dengan Thailand di partai pamungkas. Kemenangan 3-1 atas Brunei membuat Thailand keluar sebagai juara grup.

Timnas Indonesia bertemu dengan juara Grup A Burma (Myanmar) di semifinal, sedangkan Thailand berhadapan dengan Malaysia. Timnas Indonesia menang meyakinkan dengan skor 4-1 melalui gol Rully Nere, Herry Kiswanto, Ricky Yakobi, dan Robby Darwis, sementara di laga semifinal lain Malaysia menang 2-0. Malaysia harus puas meraih medali perak, sementara Thailand mendapatkan perunggu melalui kemenangan 4-0 atas Myanmar.

(Selanjutnya: Skuat hingga persiapan Timnas Indonesia)

Timnas Indonesia Timnas Indonesia U-22 SEA Games 2023 SEA GAMES Breaking News
Ditulis Oleh

Tengku Sufiyanto

The author is a senior journalist who has specialized in Indonesian football issues for the past 10 years. Before focusing on sports, the author was also involved in covering political and economic issues. They have covered numerous national and international events, including the 2023 U-17 World Cup, the 2018 Asian Games, and various SEA Games tournaments. Additionally, the author was previously active in the PSSI Pers organization.
Posts

17.556

Berita Terkait

Italia
AC Milan vs Fiorentina: Satu Poin La Viola Dirampok Wasit
Drama di San Siro! Fiorentina marah besar setelah wasit Livio Marinelli memberi penalti kontroversial untuk AC Milan. Rafael Leão jadi penentu kemenangan Rossoneri!
Johan Kristiandi - Senin, 20 Oktober 2025
AC Milan vs Fiorentina: Satu Poin La Viola Dirampok Wasit
Klasemen
Klasemen Terkini LaLiga 2025/2026: Real Madrid Tidak Biarkan Barcelona Terlalu Lama di Singgasana
Real Madrid kembali ke puncak klasemen LaLiga 2025/2026 usai menaklukkan Getafe. Barcelona cuma sehari di singgasana sebelum disalip El Real lagi!
Johan Kristiandi - Senin, 20 Oktober 2025
Klasemen Terkini LaLiga 2025/2026: Real Madrid Tidak Biarkan Barcelona Terlalu Lama di Singgasana
Klasemen
Klasemen Terkini Serie A 2025/2026: AC Milan dan Inter Milan Bersaing di Papan Atas
Drama di Serie A 2025/2026 makin memanas! AC Milan naik ke puncak setelah menekuk Fiorentina, sementara Inter terus menempel dan Napoli justru terpeleset di tangan Torino. Persaingan Scudetto kian seru!
Johan Kristiandi - Senin, 20 Oktober 2025
Klasemen Terkini Serie A 2025/2026: AC Milan dan Inter Milan Bersaing di Papan Atas
Klasemen
Klasemen Terkini Premier League 2025/2026: Liverpool Semakin Melorot, Manchester United Merangkak Naik
Liverpool makin merosot setelah kalah dari Manchester United! Skuad Arne Slot kini tercecer di peringkat ketiga, sementara Setan Merah mulai bangkit dan Arsenal semakin kokoh di puncak klasemen Premier League 2025/2026.
Johan Kristiandi - Senin, 20 Oktober 2025
Klasemen Terkini Premier League 2025/2026: Liverpool Semakin Melorot, Manchester United Merangkak Naik
Italia
Kemenangan AC Milan Berbau Kontroversi, Pertandingan Juventus vs Inter Milan Jadi Perbandingan
Kemenangan AC Milan atas Fiorentina memicu perdebatan sengit! Penalti Santiago Gimenez disebut hadiah wasit, sementara pakar wasit Luca Marelli membandingkannya dengan insiden panas Juventus vs Inter Milan.
Johan Kristiandi - Senin, 20 Oktober 2025
Kemenangan AC Milan Berbau Kontroversi, Pertandingan Juventus vs Inter Milan Jadi Perbandingan
Liga Indonesia
Mental Sempat Drop, Pelatih Malut United Berharap Kepercayaan Diri Yakob Sayuri Pulih Lagi
Mental Yakob Sayuri drop sehabis membela Timnas Indonesia.
Tengku Sufiyanto - Senin, 20 Oktober 2025
Mental Sempat Drop, Pelatih Malut United Berharap Kepercayaan Diri Yakob Sayuri Pulih Lagi
Bulu Tangkis
Hasil Denmark Open 2025: Jonatan Christie Juara Lagi, Fajar/Fikri Runner-Up
Pebulu tangkis yang akrab disapa Jojo itu menumbangkan wakil China, Shi Yu Qi pada partai final.
Tengku Sufiyanto - Senin, 20 Oktober 2025
Hasil Denmark Open 2025: Jonatan Christie Juara Lagi, Fajar/Fikri Runner-Up
Lainnya
Hong Kong Open 2025: Raih 8 Medali Emas, Woodball Indonesia Semakin Yakin Tatap SEA Games 2025
Woodball Indonesia kian optimistis menatap SEA Games 2025 usai meraih delapan medali emas di Hong Kong Open 2025.
Arief Hadi - Senin, 20 Oktober 2025
Hong Kong Open 2025: Raih 8 Medali Emas, Woodball Indonesia Semakin Yakin Tatap SEA Games 2025
Timnas
Jordi Amat Bicara soal Terdepaknya Patrick Kluivert sampai Pelatih Baru Timnas Indonesia
Jordi Amat tidak menyangka Patrick Kluivert akan berpisah secepat ini dengan Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Jordi Amat Bicara soal Terdepaknya Patrick Kluivert sampai Pelatih Baru Timnas Indonesia
Spanyol
Terinspirasi Carlo Ancelotti di Brasil, Xabi Alonso Buka Peluang Ubah Posisi Vinicius Junior
Jelang laga melawan Getafe, pelatih Real Madrid Xabi Alonso mengungkapkan akan membuka peluang mengubah posisi Vinicius Junior.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Terinspirasi Carlo Ancelotti di Brasil, Xabi Alonso Buka Peluang Ubah Posisi Vinicius Junior
Bagikan