Nostalgia - Final Piala FA 1989, Ketika YNWA Menjadi Himne bagi Liverpool

Liverpool memenangi derby Merseyside melawan Everton dengan skor 3-2 lewat perpanjangan waktu di final Piala FA 1989
Yusuf AbdillahYusuf Abdillah - Rabu, 20 Mei 2020
Nostalgia - Final Piala FA 1989, Ketika YNWA Menjadi Himne bagi Liverpool
Final Piala FA 1989
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Pada 20 Mei 1989, Liverpool memenangi derby Merseyside melawan Everton dengan skor 3-2 lewat perpanjangan waktu di final Piala FA. Laga yang digelar di Stadion Wembley menjadi pelipur duka yang dialami Liverpool, sebagai klub dan kota.

Lima pekan sebelumnya, peristiwa tragis yang mengejutkan terjadi di Stadion Hillsborough. Pada laga semifinal Piala FA melawan Nottingham Forest itu tragedi besar terjadi yang melibatkan kinerja pihak kepolisian setempat.

Tragedi yang menyisakan luka dan duka mendalam itu kini dikenal dengan tragedi Hillsborough. Sebanyak 96 orang meninggalkan dunia dan 766 orang lainnya mengalami luka-luka, yang menjadikan tragedi ini sebagai insiden terburuk dalam sejarah olahraga di Inggris dan di dunia.

Baca Juga:

Nostalgia - Gol Sundulan Jadi Salam Perpisahan Zidane Kepada Publik Santiago Bernabeu

Mengenal Yasir Al-Rumayyan, Calon Pemilik Baru Newcastle United Kepercayaan Pangeran Salman

Megan Rapinoe, Pejuang Emansipasi Perempuan dari Sepak Bola

Sifat keberhasilan yang katarsis membantu menyembuhkan luka akibat tragedi. Manajer Kenny Dalglish mengungkapkan bahwa pertandingan "lebih berarti bagi saya daripada permainan lain di mana saya terlibat".

Semi final Piala FA antara Liverpool dan Nottingham Forest di kandang Sheffield Wednesday tidak akan pernah terhapus dari sejarah. Pada minggu-minggu berikutnya, Liverpool harus memutuskan apakah mereka akan melanjutkan kompetisi atau tidak.

Di tengah kesedihan, Liverpool harus menjalani laga semifinal Piala FA ulangan pada 7 Mei. "Kami mendengarkan dengan cermat pendapat para pemain, yang telah melakukan kontak dengan kerabat dan keluarga korban," kata ketua klub John Smith pada saat itu.

"Mereka meyakinkan kami bahwa mayoritas orang di Liverpool menginginkan pertandingan dimainkan."

Maka, di Old Trafford, Liverpool kembali ke lapagan dan mengalahkan Forest dengan kemenangan 3-1 berkat dua gol dari John Aldridge dan Brian Laws sendiri.

The Reds sudah tahu lawan yang akan mereka hadapi di Wembley adalah klub sekota Everton yang mengalahkan Norwich 1-0. Ini akan menjadi debry kedua di final Piala FA dalam empat musim. Pada pertemuan sebelumnya Liverpool keluar sebagai kampiun lewat kemenangan 3-1 atas The Toffees.

Dikatakan, tidak masalah siapa yang menang pada final kali ini karena apa yang terjadi di Hillsborough. Di tengah-tengah kepedihan, Gerry Marsden, dari Gerry & The Pacemakers, menyanyikan langsung You'll Never Walk Alone (YNWA). Suasana syahdu saat itu sangat luar biasa. "Anda bisa mendengar peniti jatuh,"ingat seorang penggemar. "Itu sangat mengharukan."

You'll Never Walk Alone telah menjadi lagu kebangsaan Liverpool selama bertahun-tahun. Lagu ini acap dinyanyikan sebagai inspirasi, persatuan, dan kebanggaan. Tetapi pada 20 Mei 1989, melalui suara Marsden yang pecah, YNWA menjadi pesan dari semua orang yang ada di Wembley, mereka yang sedang dirundung duka akibat tragedi, dan bagi mereka para korban. Pesan bahwa mereka tidak akan pernah sendirian.

Pada saat dua tim muncul dari terowongan Wembley, penggemar Liverpool dan Everton bersatu. Ini adalah perayaan sepak bola bagi mereka yang tidak bisa berada di sana.

Di atas lapangan, Liverpool menampilkan permainan sepak bola terbaik yang pernah dipertunjukkan. Gol John Aldridge pada menit keempat merupakan kombinasi dari kecerdasan pergerakan tanpa bola dan umpan akurat.

The Reds mendominasi selama 85 menit. Permainan di atas lapangan seperti berjalan ke satu sisi. "Selama lebih dari satu jam, tampaknya gairah di laga sebelumnya, dikombinasikan dengan suhu panas, dan keunggulan luar biasa Liverpool, akan mengubah pertandingan menjadi antiklimaks," demikian tulis David Lacey di The Guardian.

Tapi Everton punya ide lain, mereka menyamakan kedudukan saat laga tersisa satu menit lagi lewat pemain pengganti Stuart McCall. Laga pun harus menjalani perpanjangan waktu.

Menguasai laga, Liverpool hanya perlu mencari cara untuk membobol gawang Everton. Untungnya Liverpool punya Ian Rush. Masuk menggantikan Aldridge, Rush mengambil alih permainan di perpanjangan waktu. Pada menit 95, Rush membuat Liverpool unggul 2-1. Namun Everton kembali bisa menyamakan skor lewat McCall pada menit 102. Selang dua menit kemudian, Rush kembali menjebol gawang Everton yang dikawal Neville Southall. Skor 3-2 bertahan hingga laga usai.

Kenny Dalglish, yang tidak duduk sepanjang pertandingan mengungkapkan, "Permainan ini lebih berarti bagi saya daripada permainan lain di mana saya terlibat. Itu adalah pengalaman yang emosional, pengalaman yang memberi saya perasaan mendalam kebahagiaan."

"Hari-hari menyedihkan Liverpool surut karena gelombang kebahagiaan bersama. Para pemain, manajer, dan semua penggemar Everton sangat membantu. Sikap yang menggambarkan Kota Liverpool."

Saat itulah, juara Piala FA memang Liverpool, tapi yang menjadi pemenang sejati kala itu adalah Kota Liverpool. "Penggemar Everton bertepuk tangan bersama kami. Itu tidak akan terjadi di tempat lain," ujar kiper Liverpool Bruce Grobbelaar mengenang.

"Anda tidak pernah melihat yang seperti ini, merah dan biru bersama," ujar bek Liverpool Alan Hansen menambahkan.

Pada laga final Piala FA 1989, You'll Never Walk Alone, yang sebelumnya dinyanyikan bersama di tengah kemenangan, berubah menjadi sebuah himne bagi Liverpool. Lirik dari lagu tersebut menjadi memiliki makna lebih mendalam bagi The Reds, hingga saat ini.

Nostalgia Piala FA Liverpool
Ditulis Oleh

Yusuf Abdillah

Posts

9.199

Berita Terkait

Inggris
Crystal Palace vs Liverpool: The Reds Sudah Lupa Rasanya Kalah
Liverpool belum terkalahkan dalam 10 laga tandang terakhir melawan Crystal Palace di Premier League. Akhir pekan ini, The Reds berpeluang memperpanjang rekor impresifnya meski tanpa beberapa pilar utama.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
Crystal Palace vs Liverpool: The Reds Sudah Lupa Rasanya Kalah
Inggris
Rio Ferdinand Desak Manchester United Tantang Liverpool dalam Perburuan Adam Wharton
Legenda Manchester United, Rio Ferdinand, meminta Setan Merah ikut bersaing dengan Liverpool dalam perburuan gelandang muda Crystal Palace, Adam Wharton, yang tampil gemilang di Premier League dan juara FA Cup 2025.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
Rio Ferdinand Desak Manchester United Tantang Liverpool dalam Perburuan Adam Wharton
Inggris
Jadwal Putaran Keempat Piala Liga Inggris 2025-2026: Liverpool Ditantang Crystal Palace, Juara Bertahan Hadapi Tottenham
Juara Premier League Liverpool akan menghadapi kampiun Piala FA Crystal Palace di putaran keempat Piala Liga Inggris.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Jadwal Putaran Keempat Piala Liga Inggris 2025-2026: Liverpool Ditantang Crystal Palace, Juara Bertahan Hadapi Tottenham
Spanyol
Duet Impian di Jantung Pertahanan Real Madrid: Ibrahima Konate dan William Saliba
Real Madrid dikabarkan mengincar bek Premier League, Ibrahima Konaté (Liverpool) dan William Saliba (Arsenal), guna memperkuat lini pertahanan pada bursa transfer musim panas. El Real berpotensi melakukan perombakan besar di sektor belakang.
Johan Kristiandi - Kamis, 25 September 2025
Duet Impian di Jantung Pertahanan Real Madrid: Ibrahima Konate dan William Saliba
Inggris
Enzo Maresca: Liverpool Sudah Ada di Jalur yang Tepat untuk Pertahankan Gelar Premier League
Liverpool mantap berada di puncak klasemen sementara Premier League setelah meraih hasil sempurna dalam lima laga yang sudah dijalani.
Yusuf Abdillah - Rabu, 24 September 2025
Enzo Maresca: Liverpool Sudah Ada di Jalur yang Tepat untuk Pertahankan Gelar Premier League
Inggris
Cetak Gol Debut untuk Liverpool, Level Kebugaran Alexander Isak Kian Membaik
Alexander Isak mencetak gol debut untuk Liverpool kala The Reds menang 2-1 atas Southampton di putaran tiga Piala Liga.
Arief Hadi - Rabu, 24 September 2025
Cetak Gol Debut untuk Liverpool, Level Kebugaran Alexander Isak Kian Membaik
Inggris
Gara-gara Kartu Merah Bodoh, Hugo Ekitike Absen pada Laga Crystal Palace vs Liverpool di Premier League
Liverpool menang 2-1 atas Southampton di Piala Liga, tetapi Hugo Ekitike melakukan suatu hal bodoh yang membuatnya menerima kartu merah.
Arief Hadi - Rabu, 24 September 2025
Gara-gara Kartu Merah Bodoh, Hugo Ekitike Absen pada Laga Crystal Palace vs Liverpool di Premier League
Ragam
Ketika Port Vale Nyaris Mengakhiri Impian Double Winners Arsenal pada 1998
Port Vale lawan yang diingat baik oleh legenda-legenda Arsenal.
Arief Hadi - Rabu, 24 September 2025
Ketika Port Vale Nyaris Mengakhiri Impian Double Winners Arsenal pada 1998
Hasil akhir
Hasil Piala Liga: Tak Terbendung, Liverpool dan Chelsea Melaju ke Putaran Empat
Hasil putaran tiga Piala Liga yang melibatkan Liverpool dan Chelsea dan dimainkan pada Rabu (24/09) dini hari WIB.
Arief Hadi - Rabu, 24 September 2025
Hasil Piala Liga: Tak Terbendung, Liverpool dan Chelsea Melaju ke Putaran Empat
Jadwal
Cara Menonton dan Link Streaming Liverpool vs Southampton, Live Sebentar Lagi
Simak jadwal siaran langsung Liverpool vs Southampton di Piala Liga Inggris 2025, Rabu (24/9) pukul 02.00 WIB. Tonton live streaming di Vidio!
Johan Kristiandi - Selasa, 23 September 2025
Cara Menonton dan Link Streaming Liverpool vs Southampton, Live Sebentar Lagi
Bagikan