Moise Kean dan Mereka yang Gagal Berpindah Klub pada Detik-Detik Akhir Transfer
BolaSkor.com - Kepindahan Moise Kean dari Juventus ke Atletico Madrid batal di penghujung transfer. Kabarnya, Los Rojiblancos tidak bisa menerima kondisi fisik Kean. Selain Kean, ada sejumlah pemain yang gagal pindah pada detik-detik akhir transfer.
Sebelumnya, Juventus dan Atletico Madrid sepakat soal kepindahan Moise Kean pada bursa transfer tengah musim ini. Atletico ingin meminjam Kean untuk mengarungi sisa musim ini. Sementara itu, Juve berharap kepindahan Kean ke Atletico akan memberikan menit bermain lebih banyak.
Namun, transfer tersebut batal di penghujung. Setelah melakukan tes medis, tim dokter Atletico melihat Kean baru pulih dari cedera pada Maret. Sementara itu, Juventus meyakini Kean bisa kembali tampil pada Februari.
Baca Juga:
Demi Barcelona, Mikel Arteta Bersedia Tinggalkan Arsenal
Ikuti Jejak Jurgen Klopp, Xavi Hernandez Tinggalkan Barcelona di Akhir Musim
Hasil Pertandingan: Barcelona Dipermalukan di Laga Kandang, AC Milan dan Juventus Imbang
Perbedaan waktu itulah yang menjadi alasan utama transfer Kean batal terwujud. Akhirnya, sang pemain pun kembali ke Italia.
Kejadian yang mirip juga pernah dialami pemain internasional Maroko, Hakim Ziyech. Ia gagal pindah ke Al Nassr karena dianggap mengalami cedera pada bagian lututnya. Sementara itu, Ziyech meyakini sudah sembuh dan siap bermain.
Jika Ziyech dan Kean batal pindah karena masalah cedera, lain halnya dengan David de Gea. Penjaga gawnag asal Spanyol itu batal menuju Real Madrid karena mesin faks yang rusak.
Pada musim panas 2015, De Gea dikabarkan akan dilepas Manchester United menuju Real Madrid. Namun, transfer batal terjadi karena Man United gagal mengirim dokumen ke Madrid akibat mesin faks yang rusak.
Untuk urusan dokumen, Ziyech juga mengalaminya. Ia gagal menjadi pemain Paris Saint-Germain karena Chelsea melakukan kesalahan dalam mengirim dokumen. Tidak hanya sekali, melainkan tiga kali.
View this post on Instagram
Walhasil, Chelsea gagal mengirimkan dokumen sesuai dengan tenggat batas akhir transfer Januari 2023.
Kegagalan transfer pada detik-detik akhir berikutnya dialami pemain asal Belanda, Jimmy Floyd Hasselbaink. Ia digadang-gadang akan bergabung dari Chelsea menuju Barcelona. The Blues pun telah menyetujui nilai transfer.
Namun, kepindahan berhenti di tengah ujung jalan karena Barcelona memecat pelatih yang menginginkan Hasselbaink, Louis van Gaal. Sang juru taktik kehilangan jabatannya setelah Barca kalah 2-0 dari Celta Vigo. Walhasil, kebijakan transfer Barcelona pun berubah.
Johan Kristiandi
17.874
Berita Terkait
Hasil Super League 2025/2026: Persik Menang atas Semen Padang, PSBS Biak Raih 3 Poin
Alasan di Balik Pemangkasan Hukuman Cristiano Ronaldo Terungkap, FIFA Panjat Sosial
Buat Kejutan di Australia Open 2025, Raymond/Joaquin Siap Naik Kelas
AC Milan Ingin Rekrut Ujung Tombak Borussia Dortmund pada Tengah Musim Ini
Daftar Resmi 23 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2025
Suporter Persija Bakal Penuhi SUGBK, Pelatih PSIM Merasa Tertantang
PSG Tantang Barcelona dalam Perburuan Marcus Rashford, Manchester United Diuntungkan
Persija Jakarta Ingin Kalahkan PSIM demi Bikin The Jakmania Bahagia
Pertemuan Arne Slot dan Liverpool Berakhir, Ultimatum Pemecatan Dilontarkan
Pemain yang Paling Sering Tampil Bersama Lionel Messi, Nomor Satu Bukan dari Timnas Argentina