Metode Kepelatihannya Dinilai Kuno, Jose Mourinho Beri Tanggapan

Jose Mourinho gunakan analogi NASA untuk membalas orang-orang yang mengkritiknya.
Arief HadiArief Hadi - Sabtu, 27 Maret 2021
Metode Kepelatihannya Dinilai Kuno, Jose Mourinho Beri Tanggapan
Jose Mourinho (Twitter)

BolaSkor.com - Manajer Tottenham Hotspur Jose Mourinho menanggapi kritikan yang mendatanginya, menilai bahwa metode kepelatihannya tak lagi ampuh alias kuno. Mourinho menggunakan analogi NASA dalam meresponsnya.

Jose Mourinho dalam sorotan karena posisinya rawan dipecat di Tottenham menyusul inkonsistensi performa dan serangkaian hasil buruk. Banyak yang menilai metode kepelatihannya telah usang setelah meraih banyak sukses di masa lalu.

Praktis semenjak pergi dari Manchester United pada Desember 2018 Mourinho bak manajer yang hanya singgah di satu klub, lalu pergi ke klub lainnya. Bahkan di musim keduanya dengan Tottenham Mourinho masih kesulitan.

Sempat berada di papan atas klasemen Premier League, klub asal London Utara itu merosot turun dan kini berada di luar zona Eropa. Posisi Mourinho jadi 'panas' di klub dan metode kepelatihannya dinilai tak lagi efektif.

Baca Juga:

Nasib Tragis Tottenham, Mourinho: Rasanya Lebih dari Sedih

Julian Nagelsmann, Kandidat Kuat Pengganti Jose Mourinho di Tottenham

Terancam Dipecat, Jose Mourinho Justru Berjanji Akan Masuk Sejarah Tottenham

Jose Mourinho

Kritikan-kritikan datang dan Mourinho meresponsnnya dalam sebuah event yang dibuat Spurs dengan sponsor berjudul 'Game on with Mourinho'. Mourinho mengungkit NASA dalam menjawab kritikan itu.

"Saya tidak berpikir ada orang yang akan membahas ilmu roket dengan orang-orang dari NASA, dengan semua orang di seluruh dunia," tutur Mourinho.

“Mereka pikir mereka bisa mendiskusikan sepak bola dengan salah satu manajer terpenting dalam permainan. Itulah keindahan sepak bola. Saya sudah terbiasa. Saya menghargai itu. Jadi tidak masalah bagi saya."

Masa lalu tak bisa dilupakan begitu saja

Saat ini Mourinho disorot karena inkonsistensi performa dengan Tottenham plus fakta bahwa ia sering berganti klub, plus 'akrab' dengan pemecatan sejak melatih Manchester United.

Akan tapi dengan istilah jas merah jangan melupakan sejarah, pecinta sepak bola Eropa yang sesungguhnya paham jika Mourinho ada di kategori pelatih top Eropa bersama Jurgen Klopp, Pep Guardiola, dan Carlo Ancelotti.

Dalam karier kepelatihannya Mourinho telah memenangi 24 trofi dan terpilih sebagai Pelatih Terbaik versi FIFA pada 2010, di tahun treble winners Liga Champions, Serie A, dan Coppa Italia bersama Inter Milan.

Selain sukses memenangi trofi prestisius dengan Inter, Mourinho juga memenangi trofi bersama Porto, Chelsea, Real Madrid, dan Manchester United.

Breaking News Jose Mourinho Tottenham Tottenham Hotspur
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.321

Berita Terkait

Italia
Akan Hadapi Manchester City di Etihad, Kevin De Bruyne Ungkap Perasaannya
Laga Napoli melawan Manchester City pada laga pembuka Liga Champions 2025-2026 bakal menjadi momen spesial bagi Kevin De Bruyne.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Akan Hadapi Manchester City di Etihad, Kevin De Bruyne Ungkap Perasaannya
Piala Dunia
Thomas Tuchel Sangat Yakin Inggris Sudah di Jalur yang Benar
Pelatih Inggris Thomas Tuchel mengatakan benar-benar yakin tim asuhannya sudah berada di jalur yang benar, meskipun harus berjuang keras untuk mengalahkan Andorra.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Thomas Tuchel Sangat Yakin Inggris Sudah di Jalur yang Benar
Timnas
Minim Menit Bermain di Klub, Timnas Indonesia U-23 Butuh TC Jangka Panjang
Hasil yang membanggakan bagi pelatih Gerald Vanenburg. Hanya saja masih ada hal yang membuat pelatih asal Belanda itu merasa belum puas.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Minim Menit Bermain di Klub, Timnas Indonesia U-23 Butuh TC Jangka Panjang
Italia
Ada Udang di Balik Batu, Juventus Berharap Thiago Motta Jadi Pelatih Bayer Leverkusen
Juventus dikaitkan dengan rumor Thiago Motta menuju Bayer Leverkusen usai isu pergantian pelatih mencuat. Benarkah Leverkusen jadi destinasi baru Motta dan apa dampaknya bagi Juve?
Johan Kristiandi - Minggu, 07 September 2025
Ada Udang di Balik Batu, Juventus Berharap Thiago Motta Jadi Pelatih Bayer Leverkusen
Italia
Manuel Akanji Datang, Inter Milan Akan Beralih ke Formasi Pohon Natal
Inter Milan resmi datangkan Manuel Akanji dari Manchester City dengan status pinjaman plus opsi tebus. Kedatangan bek Swiss ini diyakini akan memicu perubahan taktik Cristian Chivu dari formasi 3-5-2 ke pola pohon natal 4-3-2-1.
Johan Kristiandi - Minggu, 07 September 2025
Manuel Akanji Datang, Inter Milan Akan Beralih ke Formasi Pohon Natal
Spanyol
Finansial Bermasalah, Barcelona Tidak Punya Uang untuk Rekrut Pengganti Lewandowski
Barcelona kesulitan keuangan dan tak mampu mencari pengganti Robert Lewandowski. Simak kondisi finansial Blaugrana dan opsi pemain yang tersedia.
Johan Kristiandi - Minggu, 07 September 2025
Finansial Bermasalah, Barcelona Tidak Punya Uang untuk Rekrut Pengganti Lewandowski
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Lithuania vs Belanda, Minggu 7 September 2025
Simak jadwal siaran langsung dan link live streaming Lithuania vs Belanda di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Minggu 7 September pukul 23.00 WIB.
Johan Kristiandi - Minggu, 07 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Lithuania vs Belanda, Minggu 7 September 2025
Prediksi
Prediksi dan Statistik Lithuania vs Belanda: Ambisi Kembali ke Jalur Kemenangan
Prediksi Lithuania vs Belanda di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Statistik, kondisi tim, head to head, hingga peluang De Oranje meraih kemenangan.
Johan Kristiandi - Minggu, 07 September 2025
Prediksi dan Statistik Lithuania vs Belanda: Ambisi Kembali ke Jalur Kemenangan
Prediksi
Prediksi dan Statistik Turki vs Spanyol: Dominasi La Furia Roja
Prediksi Turki vs Spanyol di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Statistik, head to head, kondisi tim, hingga peluang La Furia Roja merebut puncak klasemen.
Johan Kristiandi - Minggu, 07 September 2025
Prediksi dan Statistik Turki vs Spanyol: Dominasi La Furia Roja
Timnas
Andai Timnas U-23 Gagal Lolos Ke Piala Asia U-23 2026, Erick Thohir Jamin Posisi Gerald Vanenburg Tetap Aman
Timnas Indonesia U-23 terancam tak lolos Piala Asia U-23 2026.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 07 September 2025
Andai Timnas U-23 Gagal Lolos Ke Piala Asia U-23 2026, Erick Thohir Jamin Posisi Gerald Vanenburg Tetap Aman
Bagikan