Mentalitas Chelsea Dipertanyakan Usai Kalah dari Southampton
BolaSkor.com - Musim 2022-2023 baru dimulai dan Chelsea sudah punya masalah pada konsistensi bermain. The Blues baru saja menelan kekalahan 1-2 melawan Southampton di St Mary's Stadium, Rabu (31/08) dini hari WIB, dalam lanjutan pekan lima Premier League.
Anak-anak asuh Thomas Tuchel boleh saja mendominasi permainan sebanyak 68 persen, tapi mereka tak banyak menciptakan peluang berbahaya dengan empat sepakan tepat sasaran dan 10 percobaan tendangan.
Sempat unggul di menit 23 dari gol Raheem Sterling, Southampton membalasnya tuntas melalui dua gol Romeo Lavia (28') dan Adam Armstrong (45+1'). Itu jadi kemenangan bersejarah Southampton atas Chelsea di laga kandang Premier League sejak Maret 2013.
Baca Juga:
Harapan Thomas Tuchel Jelang Deadline Bursa Transfer Musim Panas 2022
Hasil Pertandingan: Chelsea Kalah, Milan Imbang, Inter Menang Telak
Ragam Reaksi Pemain Viktoria Plzen Usai Segrup dengan Bayern, Barcelona, dan Inter
Pertama juga untuk Chelsea arahan Thomas Tuchel menelan dua kekalahan tandang beruntun di Premier League - sebelumnya kalah 0-3 dari Leeds United. Dengan hasil itu maka Chelsea kalah dua kali, sekali imbang, dan menang dua kali dari lima laga.
Hal tersebut terjadi untuk kali kedua abad ini, setelah sebelumnya kalah tiga kali dari lima laga pembuka di musim 2015-2016 (menang dan imbang sekali). Kala itu Chelsea finish di urutan 10 klasemen Premier League.
Kekhawatiran Thomas Tuchel melihat performa anak-anak asuhnya adalah masalah pada mentalitas. Tuchel tidak melihat timnya bereaksi setelah tertinggal 1-2 dari Southampton.
“Kami tidak cukup tangguh untuk memenangkan pertandingan tandang ini saat ini,” ucap Tuchel di laman resmi Chelsea.
“Itu adalah cerita yang sama di Leeds. Di Leeds kami pikir masalahnya adalah kami tidak mencetak gol dalam 25 menit pertama, dan mereka membuat kami kehilangan keseimbangan dengan dua gol dan kami tidak dapat menemukan jawaban."
“Hari ini kami mencetak gol, semuanya baik-baik saja, tetapi satu (gol) bola mati lagi, satu pertahanan yang ceroboh lagi, dan kami kehilangan keseimbangan."
“Kami tidak bereaksi. Kami beruntung tidak kebobolan gol ketiga di awal babak kedua, dan kami tidak cukup tangguh sebagai tim untuk bereaksi.”
Para pemain Chelsea tidak bereaksi untuk membalas gol tersebut dan membuat Tuchel khawatir soal mentalitas mereka.
“Anda menghentikannya dengan mentalitas murni, mentalitas bertahan sehingga tidak ada keunggulan bagi lawan, hanya tegar sebagai sebuah tim," tegas Tuchel.
"Saya tidak suka membicarakannya secara normal karena Anda tidak dapat membuktikannya dengan data atau posisi tubuh, tetapi seperti ini. Kedua gol tersebut merupakan gol yang lunak dan seharusnya tidak terjadi jika Anda ingin memenangkan pertandingan Premier League. Anda harus lebih tangguh dari itu."
Arief Hadi
15.766
Berita Terkait
Menang 3-0 atas Wolves, Chelsea Punya 11 Pemain Berbeda yang Mencetak Gol di Premier League
Jadi Masalah untuk Tim-tim London, Kucing Hitam Akhiri Momentum Kemenangan Arsenal
Pertama Kali di Era Ruben Amorim, Manchester United Tak Terkalahkan di Lima Laga Beruntun Premier League
Sederet Statistik Jelang Laga Manchester City vs Liverpool: Erling Haaland dan Mohamed Salah di Ambang Pecahkan Rekor Baru
Prediksi dan Statistik Manchester City vs Liverpool: Musim Lalu, The Citizens Kalah Dua Kali Beruntun
Hasil Premier League: Momentum Kemenangan Arsenal Berakhir, Chelsea Pesta Gol dan Dekati Puncak Klasemen
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Sunderland vs Arsenal, Live Sebentar Lagi
Hasil Premier League 2025/2026: Manchester United Tahan Imbang Tottenham Hotspur, Matthijs de Ligt Jadi Pahlawan
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Tottenham Hotspur vs Manchester United, Live Sebentar Lagi
Keputusan Gabung Manchester United Dipertanyakan, Leny Yoro Menyesal Tolak Real Madrid?