Menpora Apresiasi Tema Keberagaman Tim Defile Indonesia di Opening Ceremony SEA Games 2023
BolaSkor.com - Semangat keberagaman yang diusung Tim Indonesia dalam defile opening ceremony SEA Games Kamboja 2023 mendapat banyak apresiasi. Salah satunya dari Menpora Dito Ariotedjo.
Menurut Dito, defile kontingen Tim Indonesia yang dipimpin Chef de Mission (CdM) Lexyndo Hakim sangat membanggakan. Tema keberagaman yang diusung sangat sesuai dengan semangat Indonesia yang memang kaya akan keragaman.
"Indonesia saat ini memang mengusung semangat keberagaman. Dengan keberagaman akan menciptakan solidaritas," kata Dito saat ditemui di venue basket 3×3 SEA Games Kamboja.
Seperti diketahui tim CdM dan atlet yang jumlahnya mencapai 45 orang tergabung dalam defile opening ceremony SEA Games. Tim ini menggenakan berbagai baju adat dan penutup kepala adat dari Sabang sampai Merauke.
Baca Juga:
Medali Emas Kesepuluh Hadir dari Vovinam, Dua Perunggu Juga Diraih
Lampaui Prestasi SEA Games Tahun Lalu, Manik Trisna Dewi Harumkan Vovinam Indonesia
Flag Bearer Flairene Chandrea yang merupakan atlet renang mengenakan baju adat Bali, Panji Semirang. Sedangkan CdM Lexyndo Hakim yang memimpin defile mengenakan baju adat Sumatera Selatan. Lengkap dengan soket dan tanjaknya.
Kata Dito, apa yang ditampilkan defile Tim Indonesia begitu menarik dan dia sangat mengapresiasinya. "Ini adalah bentuk solidaritas Indonesia. Termasuk solidaritas untuk negara-negara Asia Tenggara. Karena SEA Games adalah tentang solidaritas," kata Menpora termuda itu.
Dia pun berharap para atlet dan kontingen terus mengusung semangat solidatitas saat bertanding demi mengumandangkan Indonesia Raya dan mengibarkan bendera
Merah putih di ajang SEA Games.
Sebelumnya, Lexy menjelaskan, arti dari songket yang dia kenakan dalam defile adalah simbol dari harapan dan keberanian.
"Harapan itu bisa menjadi optimisme bahwa kita bisa meraih medali seperti ketika Palembang, Sumatera Selatan menjadi tuan rumah SEA Games 2011 dan Asian Games 2018 di Indonesia, dimana pada saat itu Indonesia mendapatkan medali yang cukup banyak. Itu juga menjadi harapan-harapan yang bisa kita gapai di SEA Games 2023 Kamboja."
"Kemudian songket juga memiliki makna keberanian. Artinya kesan yang ingin disampaikan adalah setiap atlet cabor yang kita ikuti tampil dengan penuh keberanian. Bukan hanya punya nyali dan tidak takut kalah, namun lebih dari itu, mereka dapat bertanding dengan percaya diri dan penuh ketenangan, sehingga bisa menampilkan performa terbaik," kata CdM Lexyndo Hakim.
Arief Hadi
15.909
Berita Terkait
PBSI Rombak Skuad SEA Games 2025 demi Penuhi Target Menpora, Berikut Daftar 20 Wakil Indonesia di Cabor Bulutangkis
Jadwal Baru Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025 Usai Singapura Dipindahkan ke Grup A
Daftar Resmi 23 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2025
Hadapi SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Berangkat ke Thailand Jumat 28 November
Menpora Beri Target Perak, PSSI Justru Ingin Timnas Indonesia U-22 Pertahankan Emas di SEA Games 2025
Hokky Caraka Beberkan Bekal Timnas Indonesia U-22 Jelang SEA Games 2025
Ditargetkan Medali Perak di SEA Games 2025, Penyerang Timnas Indonesia U-22 Ingin Pertahankan Emas
Erick Thohir Beri Ultimatum ke Cabor di SEA Games 2025, Gagal Capai Target Dapat Konsekuensi
Kemenpora Targetkan 85 Medali di SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Hanya Perak
Tim Indonesia Kirim 996 Atlet ke SEA Games 2025, Target Pertahankan Peringkat 3