Manchester United Dianggap Belum Mampu Raih Gelar, Kalidou Koulibaly Diminta Tak Bergabung

BolaSkor.com - Analis sepak bola asal Prancis, Frank Leboeuf, memberikan saran kepada bek Napoli, Kalidou Koulibaly. Leboeuf menilai, Koulibaly lebih baik menepis minat membela Machester United.

Kalidou Koulibaly menjadi rebutan raksasa Premier League. Manchester United, Liverpool, dan Chelsea adalah deretan tim yang memburu tanda tangan bek 28 tahun tersebut.

Leboeuf meminta, Koulibaly berhati-hati dalam menentukan masa depannya. Leboeuf merasa, sudah waktunya Koulibaly bergabung dengan klub yang punya kans besar meraih gelar. Sayangnya, Manchester United dianggap tak masuk kriteria tersebut.

Baca Juga:

Cara Main Liverpool Ingin Dicontoh Timnas Wales

Empat Pemain Manchester United yang Kebal Hairdryer Treatment Sir Alex Ferguson

Ryan Giggs Menjadi One Man Club di Manchester United Gara-gara David Beckham

"Saya tidak akan pernah meminta Koulibaly bergabung dengan Manchester United. Ada banyak alasan. Saya berharap dia bisa meraih trofi dan saya kira Manchester United yang sekarang tidak seperti dulu. Mereka belum siap merengkuh gelar," ulas Leboeuf seperti dilaporkan ESPN.

"Saya kira Liverpool akan lebih cocok untuk Koulibaly. Dia akan menjadi duet fantastis bersama Virgil van Dijk," sambungnya.

Sementara itu, soal Chelsea, Leboeuf juga menilai Kolibaly bisa bergabung. Apalagi, Chelsea sedang membangun kekuatan setelah merekrut Hakim Ziyech dan selangkah lagi mendapatkan Timo Werner.

"Saya menilai, Chelsea juga akan membutuhkan pemain sepertinya. Saya tidak tahu apakah Koulibaly tertarik namun Chelsea punya dua bek yang sangat tangguh. Koulibaly bermain pada level berbeda dan akan cocok dengan The Blues."

"Anda harus membuat keputusan pada titik tertentu dalam karier. Pertanyaannya adalah klub mana yang paling cocok dengan Koulibaly?" papar Leboeuf.

Napoli dikabarkan tidak keberatan menjual Kalidou Koulibaly pada bursa transfer musim panas 2020. Namun, Il Partinopei setidaknya menginginkan tawaran hingga 100 juta euro.