Real Madrid Terancam Didiskualifikasi, Florentino Perez Tantang Balik UEFA
BolaSkor.com - Real Madrid terancam didiskualifikasi dari semifinal Liga Champions 2020-2021 oleh UEFA karena menjadi pelopor Liga Super Eropa. Namun hal itu tak membuat takut Presiden Los Blancos, Florentino Perez.
Liga Super Eropa merupakan kompetisi anyar yang dipelopori oleh 12 klub besar Eropa. Ajang ini rencananya bergulir pada Agustus mendatang dan membuat pesertanya secara otomatis meninggalkan Liga Champions.
Masalahnya, kompetisi tersebut tidak diakui oleh UEFA. Konfederasi sepak bola Eropa itu menyiapkan sanksi berat untuk semua pihak yang terlibat dalam kompetisi tersebut.
Baca Juga:
Tak Gentar dengan Ancaman UEFA, 12 Klub Dirikan Liga Super Eropa
Pernyataan Tegas UEFA Terkait Liga Super Eropa
Sanksi Berat Menanti Klub dan Pemain yang Ikut Liga Super Eropa
Salah satu ancaman yang dikemukakan UEFA adalah mendiskualifikasi klub-klub yang terlibat dalam kompetisi tersebut dari gelaran Liga Champions dan Liga Europa musim ini. Total ada lima klub dalam daftar tersebut yang masih akan bermain di babak semifinal.
Klub-klub yang dimaksud adalah Madrid, Manchester City, dan Chelsea di Liga Champions. Sementara Arsenal dan Manchester United di Liga Europa.
UEFA kabarnya akan mengambil keputusan terkait hal ini dalam waktu dekat. Laga semifinal kedua kompetisi tersebut dijadwalkan berlangsung tengah pekan depan.
Florentino Perez yang juga berstatus sebagai ketua Liga Super Eropa tak takut dengan ancaman UEFA. Mencoret Madrid dan empat klub lain dianggapnya sebuah tindakan pelanggaran hukum.
"Real Madrid dan klub Liga Super lainnya tidak akan dikeluarkan dari Liga Champions 2020/2021. Itu tidak akan terjadi karena hukum melindungi kami," kata Perez kepada El Chiringuito.
Perez memang tidak secara rinci menjelaskan pembelaannya. Namun UEFA tampaknya akan melanggar kontrak dengan para sponsor jika mencoret klub peserta begitu saja.
Apalagi klub-klub yang terancam dicoret merupakan daya tarik utama kompetisi ini. Keputusan itu bisa membuat UEFA dituntut oleh para sponsor.
Perez juga meminta para pemain tak ragu untuk berlaga di Liga Super Eropa. Ancaman larangan memperkuat Tim Nasional dianggapnya sangat tidak mendasar dan mustahil dilakukan.
"Pemain dilarang dari kompetisi internasional dan tim nasional menurut UEFA? Jangan khawatir, ini tidak akan terjadi. Mereka tidak akan dilarang jika mereka bergabung dengan Liga Super Eropa," tegasnya.
6.514
Berita Terkait
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
SEA Games 2025: Resep Panahan Indonesia Kawinkan Emas Beregu Recurve
Jadi Kiper Terbaik FIFA 2025, Gianluigi Donnarumma Bidik Banyak Trofi di Manchester City