Luis Milla Dianggap Sedang Jual Mahal dan Bermain Politik dengan PSSI

Luis Milla tak menjawab tawaran perpanjangan kontrak dari PSSI.
Muhammad AdiyaksaMuhammad Adiyaksa - Sabtu, 20 Oktober 2018
Luis Milla Dianggap Sedang Jual Mahal dan Bermain Politik dengan PSSI
Luis Milla Aspas. (Instagram Luis Milla).
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Yoyok Sukawi menilai, pelatih Timnas Indonesia non-aktif, Luis Milla Aspas, sedang bermain politik. Sebab, arsitek asal Spanyol itu tidak kunjung menerima tawaran perpanjangan kontrak hingga tenggat waktu sekalipun.

Yoyok telah menerima laporan dari Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria, terkait perkembangan negosiasi dengan Milla. Yang diterima pihaknya adalah pelatih berusia 52 tahun itu tidak menjawab proposal PSSI.

"Ada yang dilaporkan secara lisan oleh Sekjen, Milla itu tidak mau datang. Negosiasi itu tidak mau. Jadi menyulitkan kita juga. Kita kasih penawaran, dia jawab saja tidak, katanya mau datang dan mengirimkan agen, agennya saja tidak datang," ujar Yoyok ketika dihubungi BolaSkor.com.

Sebagai salah satu orang yang mengerti politik, lantaran saat ini berstatus sebagai Kader Partai Demokrat, Yoyok menganggap Milla sedang jual mahal kepada PSSI. Tujuannya, supaya nilai kontrak yang ditawarkan dinaikkan.

"Jadi yang dia omongkan berbeda. Ini yang menyulitkan kita. Kalau saya bicara sebagai orang politik, dia itu main politik dia itu. Supaya harganya dia naik terus. Menurut saya penawaran kita sudah cukup tinggi, lebih tinggi dari sebelumnya. Pasti mau. Tapi dia sepertinya melihat kondisi politik di Indonesia kan panas ini. Dia manfaatkan itu. Sepertinya begitu. Kita tunggu saja," kata Yoyok.

Dugaan tersebut muncul lantaran Milla tak kunjung menjawab tawaran perpanjangan kontrak dari PSSI untuk membesut Timnas Indonesia. Apalagi, sempat ada kabar Milla akan mengutus agennya untuk hadir di Indonesia, tapi kenyataannya nihil.

"Kalau Milla datang atau agennya datang, pasti dia beritikad baik. Wong dia datang saja tidak. Terus piye? Masa kita sampai menyembah-nyembah. Kan tidak," tutur Yoyok.

"Kita sudah kasih penawaran maksimal ke Milla. Kita sudah kasihkan semua itu. Tapi memang dianya saja yang tidak mau menurut saya pribadi. Dianya jual mahal atau mungkin cara negosiasinya," imbuh pria yang juga menjabat sebagai CEO PSIS Semarang ini.

Timnas Indonesia Luis Milla Pssi Yoyok sukawi Exco pssi
Posts

1.188

Berita Terkait

Timnas
Seperti Shin Tae-yong, Pelatih Baru Timnas Indonesia Harus Libatkan Asisten Lokal
Pelatih baru Timnas Indonesia harus mencontoh Shin Tae-yong yang mau melibatkan beberapa pelatih lokal untuk membantunya tim tim kepelatihan.
Rizqi Ariandi - Jumat, 19 Desember 2025
Seperti Shin Tae-yong, Pelatih Baru Timnas Indonesia Harus Libatkan Asisten Lokal
Timnas
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Jordi Amat berharap siapa pun yang dipilih PSSI adalah pelatih terbaik untuk Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Timnas
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
PSSI menetapkan standar tinggi kepada pelatih baru Timnas Indonesia, di mana dia harus membawa Skuad Garuda ke Piala Dunia 2030.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
Timnas
Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia, PSSI Tak Mau Lagi Beli Kucing dalam Karung
PSSI tidak mau mengulangi kesalahan sebelumnya ketika menunjuk pelatih baru untuk Timnas Indonesia. Nama John Herdman menjadi kandidat terkuat.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia, PSSI Tak Mau Lagi Beli Kucing dalam Karung
Timnas
Syarat PSSI untuk Pelatih Baru Timnas Indonesia Mengarah ke John Herdman
Bahkan, Media Honduras, Diario Diez, menuliskan bahwa John Herdman menolak jadi pelatih Honduras demi menukangi Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Syarat PSSI untuk Pelatih Baru Timnas Indonesia Mengarah ke John Herdman
Timnas
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Menurut anggota Exco PSSI, nama calon pelatih Timnas Indonesia tidak jauh berbeda dengan yang sudah beredar di media dan akan diumumkan paling lama bulan depan.
Rizqi Ariandi - Rabu, 17 Desember 2025
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Timnas
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Saat ini calon pelatih Timnas Indonesia sudah mengerucut ke dua nama setelah utusan PSSI melakukan interview di Eropa.
Rizqi Ariandi - Rabu, 17 Desember 2025
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Timnas
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Sumardji memilih fokus dengan tugasnya sebagai Ketua Badan Tim Nasional, setelah menjabat sebagai manajer Timnas Indonesia sejak 2019.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Timnas
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
Indra Sjafri diberhentikan dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia U-22 setelah gagal di SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
Timnas
Shin Tae-yong Pastikan Tak Ada Tawaran Kembali ke Timnas Indonesia
Shin Tae-yong akui tidak ada tawaran dari PSSI kepada dirinya untuk kembali menukangi Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Senin, 15 Desember 2025
Shin Tae-yong Pastikan Tak Ada Tawaran Kembali ke Timnas Indonesia
Bagikan