Lima Eks Perserang Dijatuhi Hukuman karena Percobaan Suap

Sementara pelatih Putut Wijanarko dijelaskan tidak terlibat.
Frengky AruanFrengky Aruan - Rabu, 03 November 2021
Lima Eks Perserang Dijatuhi Hukuman karena Percobaan Suap
Komite Disiplin PSSI. (PSSI)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Ketua Komite Disiplin PSSI, Erwin TPL Tobing menjelaskan bahwa kelima eks Perserang Serang dijatuhi hukuman dalam kasus percobaan suap. Mengingat kelima pemain tidak memenuhi permintaan dari pihak luar untuk kalah 0-2 di babak pertama.

Hal ini seperti disampaikan dalam konferensi pers terkait putusan sidang yang telah dilakukan hingga Rabu (3/11) dini hari WIB. Ia juga menerangkan kronologi dari awal hingga munculnya dugaan match fixing.

Menurutnya, Eka Dwi Susanto yang sebelumnya membela Perserang mendapat tawaran dengan iming-iming Rp150 juta. Namun tidak jelas siapa yang menghubungi lantaran dengan private number.

"Kita desak tetap dikatakan tidak tahu namanya dan nomornya. 'Ia tahu nomor saya dan menawarkan apakah bisa mengatur agar Perserang melawan Rans Cilegon bisa kalah 0-2 di babak pertama'," terang Erwin TPL Tobing.

Baca Juga:

6 Pemain Termasuk Lima Eks Perserang Dihukum 1-5 Tahun

Banur Heran Rans Cilegon Terseret Dugaan Pengaturan Skor di Liga 2

Penelpon juga menawarkan agar Perserang kalah 0-2 di babak pertama saat berhadapan dengan Persekat tegal. "Saudara Eka mengajak beberapa teman, menawarkan dan menceritakan. Ada lima anggota klub Perserang yang mengetahui rencana ini, dari saudara Eka."

Dalam kasus percobaan suap ini, Komdis PSSI menilai ada sikap aktif dan pasif dari kelima pemain: Eka Dwi Susanto, Fandy Edy, Ivan Julyandhy, Ade Ivan Hafilah, Aray Suhendri.

"Aktif karena menanggapi dan mengajak yang lain. Yang pasif karena satu kamar diam dan mengatakan 'terserah saja', tetapi tahu dan tidak melapor ke pelatih dan asisten pelatih sampai pertandingan."

"Kelimanya mengakui tidak menerima transfer, pemberian uang. Permintaan itu tidak dipenuhi, kenapa? Karena mereka masih ragu siapa yang menelepon. Mereka juga mengatakan 'apakah dengan lima pemain bisa membuat kekalahan 0-2'. Memang ada pikiran bagaimana menambah orang lagi, tapi tidak bisa dan tidak mau. Tapi kesepakatan mereka sudah ada, bertemu di mes dalam satu kamar membicarakan hal ini. Dan sepakat untuk diam kalau ada yang bertanya."

Komdis tetap menganggap kelima pemain melakukan perbuatan tercela, memalukan, dan merusak sepak bola Indonesia. "Walau tidak terlaksana, setelah kami teliti, paling tidak kepada semua mereka, kami ambil tindakan dalam kasus percobaan suap."

Erwin TPL Tobing juga menjelaskan bahwa Putut Wijanarko yang sebelumnya menjadi pelatih Perserang tidak terlibat. "Ia tidak pernah dihubungi dan diajak, tetapi diberitahu."

"Karena sudah menjelang pertandingan demi keutuhan, ia akhirnya tidak memainkan kelima pemain saat menghadapi Badak Lampung. Tapi Eka terpaksa dimainkan karena tidak ada yang bermain bisa mengimbangi posisinya."

Selain lima eks Perserang, Komdis juga menghukum satu pemain lain yakni Muhammad Diksi Hendika. Ia dikenakan sanksi 12 bulan larangan beraktivitas, denda sebesar 10 juta, dan 12 bulan larangan masuk area stadion. Ia disebut mencoba bertaruh dengan temannya dan menghubungi kiper Yogi Triana.

PT LIB PT Liga Indonesia Baru Perserang Serang Liga 2 Pssi Komdis pssi
Ditulis Oleh

Frengky Aruan

Posts

15.464

Berita Terkait

Timnas
FIFA Jatuhkan Sanksi kepada Thom Haye, Shayne Pattynama, dan PSSI
Thom Haye dan Shayne Pattynama mendapatkan sanksi larangan bermain dan denda.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
FIFA Jatuhkan Sanksi kepada Thom Haye, Shayne Pattynama, dan PSSI
Timnas
Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk Lawan Mali: Ada Ivar Jenner dan Mauro Zijlstra
Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, memanggil 30 pemain untuk menghadapi Mali pada 15 dan 18 November 2025.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk Lawan Mali: Ada Ivar Jenner dan Mauro Zijlstra
Timnas
Persiapan SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Uji Coba Kontra Mali di Bogor
Uji coba digelar dua kali pada 15 dan 18 November 2025.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Persiapan SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Uji Coba Kontra Mali di Bogor
Timnas
Erick Thohir Ungkap Ada 5 Nama yang Dibidik Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Namun, Erick Thohir tidak membocorkan nama-nama pelatih tersebut.
Rizqi Ariandi - Kamis, 06 November 2025
Erick Thohir Ungkap Ada 5 Nama yang Dibidik Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Timnas
Pemilihan Pelatih Baru Timnas Indonesia Harus Matang, PSSI Minta Publik Bersabar
PSSI tidak terburu-buru menunjuk pengganti Patrick Kluivert.
Rizqi Ariandi - Senin, 03 November 2025
Pemilihan Pelatih Baru Timnas Indonesia Harus Matang, PSSI Minta Publik Bersabar
Timnas
PSSI Pilih Fokus ke SEA Games 2025 daripada Berpolemik soal Shin Tae-yong
PSSI mengajak untuk move on dari Shin Tae-yong.
Rizqi Ariandi - Senin, 03 November 2025
PSSI Pilih Fokus ke SEA Games 2025 daripada Berpolemik soal Shin Tae-yong
Timnas
Tidak Benar 10 Exco PSSI Ingin Shin Tae-yong Kembali Melatih Timnas Indonesia
Dua anggota Exco PSSI, Kairul Anwar dan Muhammad, buka suara.
Rizqi Ariandi - Jumat, 31 Oktober 2025
Tidak Benar 10 Exco PSSI Ingin Shin Tae-yong Kembali Melatih Timnas Indonesia
Timnas
Bantah Isu Voting soal Pelatih Timnas Indonesia, Exco PSSI Belum Gelar Rapat
PSSI memilih hatii-hati dalam menentukan pengganti Patrick Kluivert.
Rizqi Ariandi - Selasa, 28 Oktober 2025
Bantah Isu Voting soal Pelatih Timnas Indonesia, Exco PSSI Belum Gelar Rapat
Timnas
Indra Sjafri Jadikan FIFA Matchday Momentum Persiapan Timnas Indonesia U-22 ke SEA Games 2025
Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, menyambut baik keputusan PSSI yang menjadikan FIFA Matchday November sebagai persiapan menuju SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 25 Oktober 2025
Indra Sjafri Jadikan FIFA Matchday Momentum Persiapan Timnas Indonesia U-22 ke SEA Games 2025
Timnas
PSSI Belum Punya Calon Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Kluivert
PSSI dan Patrick Kluivert beserta jajaran kepelatihannya sepakat untuk mengakhiri kerja sama pada 16 Oktober 2025 lalu.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 24 Oktober 2025
PSSI Belum Punya Calon Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Kluivert
Bagikan