Legenda Man United Nilai Ten Hag Dipecat karena Tak Punya Identitas Bermain


BolaSkor.com - Sebuah keputusan tegas diambil INEOS selaku pemilik 25 persen saham Manchester United. Selang sehari setelah kekalahan 1-2 Red Devils dari West Ham United di Premier League, manajemen memecat sang pelatih, Erik ten Hag.
Keputusan itu diambil sebagai bentuk akumulasi dari buruknya performa Man United musim ini, pada musim ketiga Ten Hag melatih setelah mempersembahkan trofi Piala Liga dan Piala FA.
Man United bahkan berada di peringkat 14 klasemen Premier League saat ini dengan jarak tujuh poin dari zona degradasi, yang ditempati Ipswich Town.
Baca Juga:
5 Calon Pelatih Baru Manchester United Usai Erik Ten Hag Dipecat
Breaking News: Manchester United Pecat Erik Ten Hag, Ruud Van Nistelrooy Jadi Manajer Interim
Man United Tempati Urutan 14 Klasemen Premier League, Nasib Ten Hag Berada di Ujung Tanduk
"Erik ten Hag telah meninggalkan perannya sebagai pelatih tim utama putra Manchester United," demikian pernyataan dari laman resmi Man United.
"Erik ditunjuk pada April 2022 dan memimpin klub meraih dua trofi domestik, memenangkan Piala Carabao (Liga) pada tahun 2023 dan Piala FA pada tahun 2024."
"Kami berterima kasih kepada Erik atas semua yang telah dia lakukan selama bersama kami, dan mendoakan yang terbaik untuk masa depannya."
"Ruud van Nistelrooy akan memimpin tim sebagai pelatih kepala sementara, didukung oleh tim pelatih saat ini, sementara (klub mencari) pelatih kepala permanen."
Legenda Man United, Gary Neville, bicara soal pemecatan Ten Hag. Salah satu alasan terbesar menurutnya adalah kurangnya identitas bermain.
"Saya pikir kurangnya identitas dan gaya adalah sesuatu yang menjadi misteri selama dua setengah musim terakhir," kata Neville kepada Sky Sports News.
"Perekrutan pemain terkadang buruk, tapi saya yakin ada sekelompok pemain yang bisa bermain lebih baik dari penampilan mereka saat ini."
"Kurangnya gaya (bermain) telah menjadi masalah terbesar. Sungguh perjuangan yang berat menyaksikan mereka bermain dan hal itu tidak berubah dalam 18 bulan terakhir. Itu sama buruknya dengan hasilnya."
Neville juga menilai manajemen sudah mulai berpikir memecat Ten Hag pasca Man United kalah 0-3 lawan Tottenham Hotspur di Old Trafford.
View this post on Instagram
"Saya menduga pertandingan melawan Tottenham mungkin menjadi katalis bagi mereka, untuk mulai memikirkan manajer baru," imbuh Neville.
"Anda melihat siapa yang tersedia, lalu Anda mencoba memikirkan waktunya. Anda setengah berharap manajer dapat membalikkan keadaan, tetapi, 99 kali dari 100, arus berlawanan dengan Anda dan terus berlanjut."
"Mereka telah memilih momen yang diputuskan beberapa minggu lalu. Itu terjadi kemarin (Minggu). Mereka akan memulai proses mencari pengganti Erik ten Hag."
"Melihat pertandingan Tottenham beberapa minggu lalu, saya merasa pernah melihat ini sebelumnya. Itu adalah hari yang buruk bagi Manchester United dan hari yang buruk bagi Erik ten Hag," pungkasnya.
Arief Hadi
15.313
Berita Terkait
Laris Manis, Harry Maguire Diantre Klub Arab Saudi
Sebelum Gaet Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat Dekati Cody Gakpo

Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool

Skuad Liverpool Tidak Akan Pernah Bisa Melupakan Tragedi Kematian Diogo Jota

Setelah 25 Tahun, Daniel Levy Mundur dari Tottenham Hotspur

Masih Beradaptasi dengan Manchester United, Benjamin Sesko Akui Level Bermain Premier League Berbeda
10 Transfer yang Gagal Terwujud pada Musim Panas 2025: Manchester United Sering Terkena Harapan Palsu

Belum Padu, Kerja Sama Mohamed Salah dengan Hugo Ekitike di Liverpool
Jumlah Pemain Belanda di Premier League Pecahkan Rekor, Ronald Koeman Semringah
