Laga Pembukaan Piala Dunia 2022 Diterpa Isu Suap
BolaSkor.com - Kontroversi tampaknya tidak juga lepas dari gelaran Piala Dunia 2022 di Qatar. Kini, muncul kabar suap yang disebut melibatkan delapan pemain Ekuador.
Kabar miring ini mulai menerpa menjelang pertandingan pembuka Piala Dunia 2022 antara tuan rumah Qatar melawan Ekuador.
Seperti dilansir Marca menurut laporan Pakar Politik Strategis dan Direktur Regional British Center di Arab Saudi, Amjad Taha, ada dugaan upaya suap kepada delapan pemain Ekuador untuk mengalah pada laga pembuka Piala Dunia 2022.
Baca Juga:
Bicara Kandidat Juara Piala Dunia 2022, Neymar Lupa Ada Timnas Inggris
Mauricio Pochettino Pendam Hasrat Tangani Timnas Inggris
Dibawa ke Piala Dunia 2022, James Maddison Sempat Abaikan Telepon Southgate

Amjad Taha mengatakan, dugaan suap untuk mengalah ini melibatkan dana sebesar 7,4 juta dolar AS atau sekitar Rp116 miliar.
"Kini tuan rumah Piala Dunia 2022 menghadapi tuduhan serius yang akan membuat mereka dalam posisi yang buru,” bunyi laporan Marca.
Laporan tersebut menyebutkan bahwa para pemain Ekuador hanya diminta untuk mengalah agar Qatar yang berstatus sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022 bisa menang dengan skor tipis 1-0. Gol tersebut akan terjadi pada babak kedua.
Kabar ini tentu menambah kontroversi yang telah bergulir selama ini. Bahkan untuk masalah suap, ini bukan yang pertama kali menyeret Qatar.
Qatar dituduh melakukan upaya suap agar mendapat bantuan dari FIFA untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022.
Sampai saat ini belum ada satu pun tanggapan yang datang dari otoritas terkait, baik itu Federasi Sepak Bola Qatar maupun Pemerintah Qatar.
Perhelatan Piala Dunia 2022 akan dibuka dengan duel antara tuan rumah Qatar melawan Ekuador yang sama-sama tergabung di Grup A.
Pertandingan pembuka akan dihelat di Al Bayt Stadium, Al Khor, pada Minggu (20/11) pukul 23.00 WIB.
Yusuf Abdillah
9.772
Berita Terkait
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara
SEA Games 2025: Medali Emas Ke-60 Tim Indonesia Datang dari Menembak
SEA Games 2025: Raih 4 Perak dan 2 Perunggu, Tim Woodball Indonesia Bawa Pulang Pelajaran Berharga dari Thailand
Shin Tae-yong Belum Dapat Tawaran Melatih Klub Indonesia