Kutipan Johan Cruyff dan Cara Pep Guardiola Hadapi Permainan Inter Milan

Manchester City akan melawan Inter Milan di final Liga Champions.
Arief HadiArief Hadi - Rabu, 07 Juni 2023
Kutipan Johan Cruyff dan Cara Pep Guardiola Hadapi Permainan Inter Milan
Pep Guardiola (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Manchester City menyandang status tim favorit jelang final Liga Champions 2022-2023 kontra Inter Milan, Minggu (11/06) pukul 02.00 dini hari WIB. Pertandingan akan dimainkan di Ataturk Olympic Stadium, Istanbul, Turki.

Alasan mengapa The Citizens menyandang status unggulan adalah karena permainan yang diperlihatkan: menghibur dan ofensif. Man City juga punya kedalaman skuad bagus serta dilatih oleh salah satu pelatih top Eropa, Pep Guardiola.

Sejak menggunakan formasi 3-2-4-1 juga Man City menemukan keseimbangan yang tepat pada fase bertahan dan ofensif. Terlebih Man City dalam perjalanan menuju treble winner usai memenangi Premier League dan Piala FA.

Inter juga dapat meraih treble karena sudah meraih titel Piala Super Italia dan Coppa Italia. Kendati demikian dibandingkan dengan Man City, Inter inkonsisten di Serie A sebelum akhirnya dapat mengamankan posisi empat besar.

Baca juga:

Tidak Semua Treble Itu 'Treble'

5 Duel Kunci Laga Inter Milan Vs Manchester City

Final Liga Champions: Inzaghi Spesialis Turnamen, Inter Tak Gentar Hadapi Man City

Johan Cruyff dan Pep Guardiola

Tak ayal Man City difavoritkan jelang final Liga Champions. Meski begitu Man City selayaknya waspada. Legenda sepak bola asal Belanda dan Barcelona, Johan Cruyff, memiliki kutipan yang diingat baik oleh pengagumnya, Pep Guardiola.

"Italia tidak bisa mengalahkan kami, tapi kami jelas bisa kalah melawan mereka," ucap Cruyff.

Guardiola setuju dengan pendapat Cruyff soal permainan sepak bola Italia tersebut. Pelatih asal Spanyol itu pun menaruh perhatian khusus kepada Il Nerazzurri besutan Simone Inzaghi.

"Saya tidak bisa melawan Cruyff, dia adalah orang terpenting dalam karier saya. Italia kuat dalam kompetisi apapun," ucap Guardiola seperti dilansir dari Football-Italia.

"Anda (Italia) merasa nyaman mengatakan Anda bukan favorit, tapi kami hanya menerimanya, dan tidak ada lagi yang bisa kami lakukan. Kami ingin menang, tapi kami semua tahu Inter menginginkan hal yang sama."

"Ini akan menjadi pertandingan yang sulit karena kualitas dan struktur pertahanan mereka, tetapi tidak hanya itu. Mereka melakukan banyak hal bagus, jika tidak mereka tidak akan berada di final Liga Champions."

Guardiola juga menganalisis permainan Inter yang banyak memainkan ruang serta bermain efisien dengan bola lambung. Pengamatan Guardiola juga meliputi dari posisi kiper hingga ke lini depan.

"Mengidentifikasi ruang dan mengosongkan lini tengah adalah kualitas yang spesial. Kemudian mereka menggunakan umpan-umpan panjang dengan (Edin) Dzeko, (Romelu) Lukaku, Lautaro (Martinez) dan (Joaquin) Correa," terang Guardiola.

"Ditambah late run, dan proses melalui (Alessandro) Bastoni dan (Matteo) Darmian dan juga (Andre) Onana. Biasanya, tim memiliki penjaga gawang yang hebat, tetapi dia luar biasa dengan kakinya. Ini adalah konsep lain yang harus dihadapi."

Guardiola pun telah mengantisipasinya dengan cara atau persiapan yang berbeda untuk Man City guna menghadapi Inter, sebab Inter berbeda dari lawan-lawan Man City sebelumnya.

"Saat ini, ini bukan tentang persiapan atletik. Ini tentang mencapainya dengan mentalitas yang tepat. Pendekatannya harus benar-benar berbeda karena Inter bermain dengan cara yang sangat berbeda, jadi kami harus maju dengan ketenangan dan meninggalkan segalanya di lapangan," pungkas Guardiola.

Inter Inter Milan Liga Champions Manchester City Pep Guardiola
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.462

Berita Terkait

Inggris
Huddersfield vs Manchester City: The Citizens Tidak Bisa Menang dengan Skor 10-0
Manchester City menang 2-0 atas Huddersfield di Piala Liga Inggris 2025/2026 lewat gol Phil Foden dan Savinho. Pep Guardiola menegaskan kemenangan tidak selalu harus dengan skor besar, yang terpenting The Citizens lolos ke 16 besar.
Johan Kristiandi - Kamis, 25 September 2025
Huddersfield vs Manchester City: The Citizens Tidak Bisa Menang dengan Skor 10-0
Hasil akhir
Hasil Piala Liga Inggris: Arsenal dan Manchester City Melangkah ke 16 Besar
Arsenal menang 2-0 atas Port Vale dan Manchester City menumbangkan Huddersfield 2-0 pada putaran ketiga Piala Liga Inggris 2025/2026. The Gunners akan menghadapi Brighton, sedangkan The Citizens berjumpa Swansea di babak 16 besar.
Johan Kristiandi - Kamis, 25 September 2025
Hasil Piala Liga Inggris: Arsenal dan Manchester City Melangkah ke 16 Besar
Italia
Inter Milan Terbuka Jual Federico Dimarco ke Manchester United
Inter Milan dikabarkan membuka peluang menjual Federico Dimarco ke Manchester United pada bursa transfer musim panas 2025. Nilai sang bek kiri diperkirakan mencapai 50 juta euro, selagi Cristian Chivu mulai mengandalkan Carlos Augusto.
Johan Kristiandi - Selasa, 23 September 2025
Inter Milan Terbuka Jual Federico Dimarco ke Manchester United
Prancis
Kalahkan Lamine Yamal, Ousmane Dembele Raih Penghargaan Ballon d'Or 2025
Penyerang sayap Paris Saint-Germain (PSG), Ousmane Dembele, menangi penghargaan Ballon d'Or 2025.
Arief Hadi - Selasa, 23 September 2025
Kalahkan Lamine Yamal, Ousmane Dembele Raih Penghargaan Ballon d'Or 2025
Italia
Proses Penjualan Stadion Berlarut-larut, Inter dan AC Milan Ancam Tinggalkan San Siro
Masa depan Stadion San Siro kembali menjadi sorotan panas meski sempat dikabarkan akan dijual kepada Inter Milan dan AC Milan.
Yusuf Abdillah - Senin, 22 September 2025
Proses Penjualan Stadion Berlarut-larut, Inter dan AC Milan Ancam Tinggalkan San Siro
Italia
Inter Milan Kembali ke Jalur Kemenangan, Cristian Chivu Belum Puas
Setelah menelan dua kekalahan beruntun, Inter Milan akhirnya kembali meraih kemenangan di Serie A.
Yusuf Abdillah - Senin, 22 September 2025
Inter Milan Kembali ke Jalur Kemenangan, Cristian Chivu Belum Puas
Inggris
Ketika Pep Guardiola Memarkir Bus dan 'Meninggalkan' Filosofi Penguasaan Bola adalah Segalanya
Menghadapi Arsenal, Manchester City asuhan Pep Guardiola mengandalkan taktik parkir bus dalam upaya mempertahankan keunggulan.
Yusuf Abdillah - Senin, 22 September 2025
Ketika Pep Guardiola Memarkir Bus dan 'Meninggalkan' Filosofi Penguasaan Bola adalah Segalanya
Inggris
Jadi Pelatih Pertama yang Tidak Pernah Kalah dalam Lima Laga Melawan Pep Guardiola di Premier League, Mikel Arteta Tidak Peduli
Mikel Arteta kini menjadi pelatih pertama yang tidak terkalahkan dalam lima pertandingan melawan Pep Guardiola di Premier League
Yusuf Abdillah - Senin, 22 September 2025
Jadi Pelatih Pertama yang Tidak Pernah Kalah dalam Lima Laga Melawan Pep Guardiola di Premier League, Mikel Arteta Tidak Peduli
Inggris
Manchester City Kepayahan Ladeni Arsenal, Pep Guardiola Keluhkan Jadwal Padat
Arsenal dan Manchester City berbagi poin pada pertandingan pekan kelima Premier League yang berlangsung di Stadion Emirates, Minggu (21/9) malam WIB.
Yusuf Abdillah - Senin, 22 September 2025
Manchester City Kepayahan Ladeni Arsenal, Pep Guardiola Keluhkan Jadwal Padat
Hasil akhir
Hasil Pertandingan: Barcelona Pesta Gol ke Gawang Getafe, Inter Menang Tipis atas Klub Jay Idzes
Pertandingan-pertandingan kompetisi top Eropa kembali tersaji pada Minggu (21/9) malam WIB sampai Senin (22/9) dini hari WIB.
Tengku Sufiyanto - Senin, 22 September 2025
Hasil Pertandingan: Barcelona Pesta Gol ke Gawang Getafe, Inter Menang Tipis atas Klub Jay Idzes
Bagikan