Final Liga Champions: Inzaghi Spesialis Turnamen, Inter Tak Gentar Hadapi Man City

BolaSkor.com - Inter Milan akan menghadapi Manchester City di final Liga Champions 2022-2023. Pertandingan dimainkan di Ataturk Olympic Stadium, Istanbul, Turki pada Minggu (11/06) pukul 02.00 dini hari WIB.
Man City di ambang menuju treble winners bersejarah usai memenangi Premier League dan Piala FA, menyamai catatan rival sekota Manchester United pada 1999.
Tim besutan arahan Pep Guardiola menuju treble winners, begitu juga dengan Inter arahan Simone Inzaghi. Treble memiliki arti tiga dan Il Nerazzurri sudah memenangi Piala Super Italia dan Coppa Italia musim ini, tak ayal mereka juga menuju treble winners.
Potensi treble Inter akan berbeda dari 2010, ketika tim dilatih Jose Mourinho, karena kala itu mereka memenangi Serie A, Coppa Italia, dan Liga Champions. Tetapi pencapaian Inter musim ini, meski gagal di Serie A, tetapi positif untuk Inzaghi.
Baca juga:
Tidak Semua Treble Itu 'Treble'
Final Liga Champions: Punya Identitas Bermain, Inter Milan Bisa Sakiti Manchester City
Tutup Serie A dengan Kemenangan, Inter Positif Tatap Laga Kontra Man City
Saudara dari legenda AC Milan, Filippo Inzaghi, tersebut punya julukan 'Kings of the Cups' yang bisa juga diartikan sebagai spesialis turnamen, sebab Inzaghi selalu memenangi tujuh laga final turnamen domestik.
Persaingan dan level domestik dengan Eropa berbeda, namun hal itu tidak menciutkan nyali Inzaghi. Eks pelatih Lazio menegaskan apabila timnya siap bersaing mengimbangi Man City di final Liga Champions.
"Semakin saya menonton pertandingan itu (final Piala FA Man City lawan Man United), semakin saya mengerti mengapa mereka mendapatkan hasil ini. Mereka adalah tim yang lengkap, secara teknis dan fisik," tutur Inzaghi dilansir dari Dailymail.
"Tapi kami telah menunjukkan sepanjang perjalanan kami ke final bahwa kami dapat bersaing. Kami harus membatasi waktu mereka dalam menguasai bola dan mencakup setiap jengkal lapangan."
Tidak ada rasa gentar dari skuad Inter menghadapi Man City. Inzaghi pun berharap tuahnya di final turnamen atau spesialis fase gugur berlanjut di final Liga Champions.
"Saya suka mendapat julukan King of the Cups. Saya selalu memiliki tim yang kuat di Lazio dan Inter, dan di final yang menentukan kami selalu menyerang dan bertahan dengan baik. Kami akan melakukan hal yang sama melawan City," tegas Inzaghi.
"Pep Guardiola adalah pelatih terbaik di dunia dan saya akan selalu mengatakan itu tetapi kami tidak takut, meskipun kami sangat menghormati City."
"City telah mengejar gelar Liga Champions selama bertahun-tahun. Apakah itu memberi kami keunggulan psikologis? Lihat saja," urainya.
Arief Hadi
15.462
Berita Terkait
Huddersfield vs Manchester City: The Citizens Tidak Bisa Menang dengan Skor 10-0

Hasil Piala Liga Inggris: Arsenal dan Manchester City Melangkah ke 16 Besar

Inter Milan Terbuka Jual Federico Dimarco ke Manchester United

Kalahkan Lamine Yamal, Ousmane Dembele Raih Penghargaan Ballon d'Or 2025
Proses Penjualan Stadion Berlarut-larut, Inter dan AC Milan Ancam Tinggalkan San Siro

Inter Milan Kembali ke Jalur Kemenangan, Cristian Chivu Belum Puas

Ketika Pep Guardiola Memarkir Bus dan 'Meninggalkan' Filosofi Penguasaan Bola adalah Segalanya

Manchester City Kepayahan Ladeni Arsenal, Pep Guardiola Keluhkan Jadwal Padat

Hasil Pertandingan: Barcelona Pesta Gol ke Gawang Getafe, Inter Menang Tipis atas Klub Jay Idzes

Hasil Premier League: Gabriel Martinelli Menyelamatkan Arsenal dari Kekalahan Melawan Manchester City
