Kunjungi Jepang, Presiden IOC Optimistis Olimpiade dengan Penonton
BolaSkor.com - Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC), Thomas Bach, mengunjungi Jepang sebagai tuan rumah Olimpiade 2020. Bach mengaku optimistis ajang empat tahunan itu bisa digelar dengan penonton.
Sejatinya Olimpiade Tokyo berlangsung pada musim panas 2020. Namun, pandemi virus corona menyebabkan penyelenggaraan ditunda selama satu tahun.
Dalam rangka meninjau persiapan Olimpiade Tokyo, Bach melakukan kunjungan ke Jepang. Ini merupakan kunjungan pertamanya ke Jepang sejak memutuskan menunda Olimpiade pada Maret silam.
Baca Juga:
Bolehkah Penonton Asing Menyaksikan Olimpiade Tokyo?
NBA Mengalah, Menanti Aksi Pebasket Terbaik di Olimpiade Tokyo
Bach menemui Perdana Menteri Jepang yang baru, Yoshihide Suga, dan Gubernur Tokyo, Yuriko Koike. Kunjungan tersebut untuk mendiskusikan sejumlah hal.
Termasuk penonton yang diizinkan masuk ke tempat pertandingan. Selain itu cara agar lebih dari 11 ribu atlet yang datang ke Tokyo tetap aman.
Hasil dari pertemuan itu ternyata cukup positif. Bach mengaku cukup yakin Olimpiade Tokyo bisa diselenggarakan dengan kehadiran penonton.
"Pertemuan ini membuat kami sangat, sangat yakin bahwa Olimpiade Tokyo bisa diselenggarakan dengan kehadiran penonton," ujar Bach seperti dikutip dari Reuters.
Budi Prasetyo Harsono
5.618
Berita Terkait
Indonesia Tuan Rumah Asian Champions League Minifootball 2025, Perdana di Tanah Air
Italia vs Norwegia: Gli Azzurri Kibarkan Bendera Putih Sebelum Bertanding
Digasak Mali, Timnas Indonesia U-22 Perpanjang Rekor Buruk
Link Streaming Albania vs Inggris, Senin 17 November 2025
Prediksi dan Statistik Italia vs Norwegia: Mungkin, tetapi Butuh Keajaiban
Prediksi dan Statistik Albania vs Inggris: Menutup dengan Sempurna
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Bantai Georgia, Spanyol Semakin Dekat Raih Tiket Putaran Final
Thomas Tuchel Beri Isyarat Akan Nanyikan Lagu Kebangsaan Inggris di Piala Dunia
Gara-gara Hansi Flick Tidak Setuju, Barcelona Akhirnya Batal Rekrut Etta Eyong
Napoli Dihajar Virus FIFA, Aurelio De Laurentiis Marah-marah